Penyemaian ragu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>")
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 1:
[[Berkas:Gaslights on Vose Avenue, South Orange, NJ.jpg|jmpl|Gaslight yang mengillustrasikan terminologi gaslighting. Lampu yang menerangi jalan membuat realita tersendiri bagi lingkungan tempat ia berada.]]
{{italictitle}}
'''''Gaslighting''''' merujuk kepada salah satu bentuk penyiksaan secara [[psikologi]] (psikologis) yang terjadi dalam hubungan interpersonal, di mana penyiksa melemahkan rasa percaya diri korban dengan membuat mereka mempertanyakan ingatan, sudut pandang, atau kewarasan mereka. Dengan menggunakan penyangkalan yang berulang-ulang, manipulasi, contradiksikontradiksi, dan kebohongan, sang penyiksa berusaha untuk menggoyahkan kondisi psikologis korban dan melemahkan rasa percaya dirinya.<ref>{{Cite web|url=https://en.oxforddictionaries.com/definition/gaslight|title=gaslight {{!}} Definition of gaslight in English by Oxford Dictionaries|website=Oxford Dictionaries {{!}} English|access-date=2019-03-20}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://psycnet.apa.org/record/1995-25157-001|title=PsycNET|website=psycnet.apa.org|language=en|access-date=2019-03-20}}</ref>
 
Hubungan interpersonal dapat berupa hubungan profesional (misal hubungan dengan rekan kerja di kantor) atau hubungan personal (misal hubungan pertemanan, hubungan romantis, hubungan kekerabatan, dan lain sebagainya). ''Gaslighting'' melibatkan dua pihak yang terlibat dalam hubungan interpersonal tersebut, yakni ''gaslighter'' sebagai pelaku tindakan ''gaslighting'' dan ''gaslightee'' sebagai korban dari tindakan ''gaslighting'' tersebut. ''Gaslighter'' sebagai pelaku pada umumnya memiliki kekuatan lebih tinggi dibandingkan dengan ''gaslightee'' sebagai korban. ''Gaslighting'' biasanya melibatkan upaya dari ''gaslighter'' untuk memanipulasi ''gaslightee'' sedemikian rupa. Hal tersebut menyebabkan realita ''gaslightee'' ditentukan oleh ''gaslighter'' karena dirinya telah kehilangan kepercayaan terhadap realitanya sebagai akibat dari manipulasi ''gaslighter'' yang berkepanjangan. Selain itu, ''gaslightee'' sebagai korban pun kehilangan penilaian pribadi mengenai kondisinya pada saat proses ''gaslighting'' sedang berlangsung.<ref> Stern, Robin (2009). Identify "The Gaslight Effect" and Take Back Your Reality!. (retrieved from: https://www.psychologytoday.com/blog/power-in-relationships/200903/identify-the-gaslight-effect-and-take-back-your-reality on 25 September 2017)</ref>