Albert Einstein: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tri Ardiansyah (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Baris 250:
Einstein menyarankan pendirian Fakultas Pertanian untuk mengelola tanah yang belum tergarap, diikuti dengan Fakultas Kimia dan Mikrobiologi untuk memerangi berbagai epidemi yang sedang merajalela seperti [[malaria]], yang ia sebut penyakit "jahat" yang merusak sepertiga pembangunan negara.<ref name=Rowe />{{rp|161}} Pembukaan Fakultas Studi Oriental, untuk memahami lebih dalam [[bahasa Ibrani]] dan [[Arab]] dalam rangka mengeksplorasi sains dan monumen bersejarah negara, juga dianggap penting oleh Einstein.<ref name=Rowe>Rowe, David E. and Schulmann, Robert, editors. ''Einstein on Politics'', Princeton University Press (2007)</ref>{{rp|158}}
 
Chaim Weizmann kemudian menjadi presiden pertama Israel. Setelah kematiannya saat menjabat pada November 1952, dan atas desakan [[Ezriel Carlebach]], Perdana Menteri [[David Ben-Gurion]] menawari Einstein menjadi Presiden Israel, lebih ke jabatan seremonial.<ref name=Time>{{cite news |url=http://www.time.com/time/magazine/article/0,9171,817454,00.html |title=ISRAEL: Einstein Declines |work=[[Time (magazine)|Time]] |date=1 December 1952 |accessdate=31 March 2010 |archive-date=2008-05-18 |archive-url=https://web.archive.org/web/20080518022224/http://www.time.com/time/magazine/article/0,9171,817454,00.html |dead-url=yes }}</ref><ref>{{cite book|last1=Rosenkranz|first1=Ze'ev|title=The Einstein Scrapbook|url=https://archive.org/details/einsteinscrapboo0000rose|date=6 November 2002|publisher=[[Johns Hopkins University Press]]|location=Baltimore, Maryland|isbn=978-0-8018-7203-7|page=[https://archive.org/details/einsteinscrapboo0000rose/page/103 103]}}</ref> Tawaran itu disampaikan oleh duta besar Israel di Washington, [[Abba Eban]], yang menjelaskan bahwa tawaran tersebut "mewujudkan rasa hormat terdalam yang diberikan oleh orang-orang Yahudi kepada salah satu putranya".{{Sfnp|Isaacson|2007|p=522}} Einstein menolak, menyatakan bahwa ia "sangat terharu", dan "sekaligus sedih dan malu" karena ia tidak bisa menerimanya.{{Sfnp|Isaacson|2007|p=522}}
 
==== Kecintaan terhadap musik ====
Baris 277:
Pada 17 April 1955, Einstein mengalami [[pendarahan dalam]] akibat pecahnya [[aneurisma aorta perut]], yang sebelumnya telah dikencangkan melalui pembedahan oleh [[Rudolph Nissen]] pada tahun 1948.<ref>{{Cite journal |url=http://www.medscape.com/viewarticle/436253 |title=The Case of the Scientist with a Pulsating Mass |date=14 June 2002 |accessdate=11 June 2007}}</ref> Ia dibawa ke rumah sakit dan ia juga sempat membuat konsep pidato yang dipersiapkannya untuk penampilan di televisi untuk memperingati ulang tahun ketujuh Negara Israel, tetapi tidak sempat menyelesaikannya.<ref>{{Cite web |author=Albert Einstein Archives |title=Draft of projected Telecast Israel Independence Day, April 1955 (last statement ever written) |publisher=Einstein Archives Online |date=April 1955 |url=http://alberteinstein.info/vufind1/Digital/EAR000020078#page/1/mode/1up |accessdate=14 March 2007 | archiveurl= https://web.archive.org/web/20070313231657/http://www.alberteinstein.info/| archivedate= 13 March 2007 | deadurl= no}}</ref>
 
Einstein menolak operasi, mengatakan, "Saya ingin pergi saat saya menginginkannya. Hambar rasanya memperpanjang hidup secara tidak alami. Saya telah menyelesaikan urusan saya; ini saatnya untuk pergi. Saya akan melakukannya dengan elegan."<ref>{{Cite journal |date=November 1995 |author=Cohen, J. R. |author2=Graver, L. M. |title=The ruptured abdominal aortic aneurysm of Albert Einstein |volume =170 |issue=5 |pages =455–458 |journal=Surgery, Gynecology & Obstetrics |pmid=2183375 |ref=harv }}</ref> Einstein wafat di [[Rumah Sakit Princeton]] keesokan paginya pada usia 76 tahun, setelah terus bekerja sampai penghujung hayatnya.<ref>{{cite news |url=http://time.com/3494553/the-day-albert-einstein-died-a-photographers-story/ |author=Cosgrove, Ben |title=The Day Albert Einstein Died: A Photographer's Story |date=14 March 2014 |work=[[Time (magazine)|Time]] |location= |accessdate=24 April 2018 |archive-date=2018-04-26 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180426101105/http://time.com/3494553/the-day-albert-einstein-died-a-photographers-story/ |dead-url=yes }}</ref>
 
Saat diautopsi, patolog Rumah Sakit Princeton, [[Thomas Stoltz Harvey]], mengambil [[Otak Albert Einstein|otak Einstein]] untuk diawetkan tanpa seizin keluarganya, dengan harapan bahwa [[ilmu saraf]] masa depan bisa mengetahui penyebab [[Kecerdasan manusia|kecerdasan]] luar biasa Einstein.<ref>{{Cite news |url=https://www.npr.org/templates/story/story.php?storyId=4602913 |title=The Long, Strange Journey of Einstein's Brain |accessdate=3 October 2007 |publisher=[[NPR]]}}</ref> Jenazah Einstein dikremasi dan abunya disebar di lokasi yang dirahasiakan.<ref>{{Cite book |last =O'Connor |first =J. J. |last2 =Robertson |first2 =E.F. |chapter=Albert Einstein |title=The MacTutor History of Mathematics archive |publisher=School of Mathematics and Statistics, University of St. Andrews |date=1997 |chapter-url=http://www-history.mcs.st-andrews.ac.uk/Biographies/Einstein.html }}</ref><ref name=Obit>{{cite news