Revisi per 11 Agustus 2021 05.37 sunting Putera Ramadhan (bicara \| kontrib) 3.284 suntingan →‎Suku bangsa ← Revisi sebelumnya		Revisi per 12 Agustus 2021 08.41 sunting balikkan Fbryn140802 (bicara \| kontrib) 98 suntingan k Membatalkan suntingan oleh Putera Ramadhan (bicara) ke revisi terakhir oleh RizkyJogja Tag: Pengembalian manual VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Revisi selanjutnya →
Baris 163: Tiga etnis dominan di Kalimantan Tengah yaitu etnis [[Suku Dayak\|Dayak]] (45,98%), [[Suku Jawa\|Jawa]] (21,93%) dan [[Suku Banjar\|Banjar]] (21,28%). Kawasan utama etnis Dayak yaitu daerah hulu dan pedalaman, Kawasan utama etnis Jawa yaitu daerah transmigrasi dan Kawasan utama etnis Banjar yaitu daerah pesisir, perbatasan Kalimantan Selatan dan perkotaan. Komposisi Suku Bangsa di Kalimantan Tengah, ~~selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut~~ yaitu:▼ Suku Dayak adalah suku terbesar di Kalteng. Beberapa subetnis Dayak yang terdapat di Kalteng yaitu [[Suku Dayak Ngaju\|Ngaju]] (mendiami daerah aliran sungai Kapuas, Kahayan, Rungan Manuhing, Barito dan Katingan. ), [[Suku Dayak Bakumpai\|Bakumpai]] (mendiami tepian daerah aliran sungai Barito ), [[Suku Dayak Maanyan\|Maanyan]] (mendiami bagian timur Kalteng seperti Barito Timur dan Barito Selatan), [[Suku Dayak Ot Danum\|Ot Danum]] (mendiami daerah utara Kalteng), [[Suku Dayak Siang Murung\|Siang Murung]] (mendiami Timur Laut Kalteng/Kabupaten Murung Raya), [[Suku Dayak Taboyan\|Taboyan]] (mendiami sepanjangan tepian aliran Sungai Teweh), [[Suku Dayak Lawangan\|Lawangan]] (mendiami bagian timur Kalteng/Barito Timur), [[Suku Dayak Dusun\|Dusun]] (mendiami wilayah aliran sungai Barito dari Barito Selatan sampai Murung Raya), dan subetnis lainnya dalam jumlah kecil. Orang Dayak di Kalteng umumnya berprofesi sebagai petani dan pegawai pemerintahan.▼ Suku Jawa merupakan suku terbesar kedua di Kalteng . Di beberapa kabupaten, seperti [[Kabupaten Kotawaringin Barat\|Kotawaringin Barat]], [[Kabupaten Seruyan\|Seruyan]] dan [[Kabupaten Pulang Pisau\|Pulang Pisau]], etnis Jawa adalah penduduk mayoritas. Orang Jawa di Kalteng umumnya berprofesi sebagai petani, pegawai, TNI/Polri, pedagang makanan dan pekerja tambang/sawit. Kesenian Jawa seperti kuda lumping, reog, wayang kulit dan bahasa Jawa masih bertahan di kantong-kantong transmigrasi di Kalteng. Besarnya proporsi orang Jawa di Kalteng karena banyaknya transmigrasi asal Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jawa Timur yang masuk ke Kalteng.▼ Suku Banjar merupakan suku terbesar ketiga di Kalteng. Di Kalteng, orang Banjar banyak berada di wilayah perkotaan seperti [[Kota Palangka Raya\|Palangka Raya]], [[Kabupaten Kotawaringin Timur\|Kotawaringin Timur]], [[Kabupaten Barito Timur]] dan [[Kabupaten Kapuas\|Kapuas]] yang berbatasan langsung dengan Kalimantan Selatan. Orang Banjar di Kalteng umumnya bekerja sebagai pedagang dan wiraswasta, sehingga kuliner, masakan dan bahasa Banjar cukup dominan di Kalteng. Berbagai upacara adat Banjar, seperti pada upacara pernikahan, kelahiran (tasmiyah), batamat Al Qur'an, baayun mulud dan sebagian kesenian Banjar, seperti sinoman hadrah dan maulid habsyi masih sering ditampilkan di Kalteng.▼ Suku [[Orang Melayu Indonesia\|Melayu]] merupakan suku terbesar keempat di Kalteng yang menempati pesisir [[Kabupaten Sukamara\|Sukamara]] dan [[Kabupaten Kotawaringin Barat\|Kotawaringin Barat]], perbatasan [[Kalimantan Barat]]. Melayu di Kalteng biasa disebut Melayu Kotawaringin yang adat budayanya tidak jauh berbeda dengan orang Melayu di Kalbar & Suku Banjar di Kalimantan Selatan.▼ Suku [[Suku Madura\|Madura]] merupakan suku terbesar kelima di Kalteng. Di Kalteng, orang Madura yang juga banyak berprofesi sebagai pedagang di pasar tradisional banyak mendiami daerah [[Kabupaten Kotawaringin Barat\|Kotawaringin Barat]] dan [[Kabupaten Kotawaringin Timur\|Kotawaringin Timur]]. Setelah konflik etnis tahun 2001, sebagian warga Madura sudah berangsur-angsur kembali ke Kalteng.▼ ▲Komposisi Suku Bangsa di Kalimantan Tengah selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut : {\| class="wikitable sortable" \|- ! Nomor ! Suku bangsa ! Galeri (Foto) ! Jumlah (2010) ! Konsentrasi (2010) ! Keterangan \|- \| 1 \| [[Suku Dayak\|Dayak]] \| [[Berkas:Dayak_Ngaju_Warrior_by_W.T._Gordon_1857.jpg\|100px]] \| style="text-align: right;" \| 1.029.182▼ \| style="text-align: right;" \| ~~46,62%~~1.002.817 \| style="text-align: right;" \| 045,7098%▼ ▲~~Suku~~\| Etnis Dayak adalah ~~suku~~penduduk ~~terbesar~~asli di Kalteng. Beberapa subetnis Dayak yang terdapat di Kalteng yaitu [[Suku Dayak Ngaju\|Ngaju]] (mendiami daerah aliran sungai Kapuas, Kahayan, Rungan Manuhing, Barito dan Katingan. ), [[Suku Dayak Bakumpai\|Bakumpai]] (mendiami tepian daerah aliran sungai Barito ), [[Suku Dayak Maanyan\|Maanyan]] (mendiami bagian timur Kalteng seperti Barito Timur dan Barito Selatan), [[Suku Dayak Ot Danum\|Ot Danum]] (mendiami daerah utara Kalteng), [[Suku Dayak Siang Murung\|Siang Murung]] (mendiami Timur Laut Kalteng/Kabupaten Murung Raya), [[Suku Dayak Taboyan\|Taboyan]] (mendiami sepanjangan tepian aliran Sungai Teweh), [[Suku Dayak Lawangan\|Lawangan]] (mendiami bagian timur Kalteng/Barito Timur), [[Suku Dayak Dusun\|Dusun]] (mendiami wilayah aliran sungai Barito dari Barito Selatan sampai Murung Raya), dan subetnis lainnya dalam jumlah kecil. Orang Dayak di Kalteng umumnya berprofesi sebagai petani dan pegawai pemerintahan. \|- \| 2 \| [[Suku Jawa\|Jawa]] \| [[Berkas:Javanese Dance Ramayana Shinta 2.jpg\|100px]] \| style="text-align: right;" \| 478.393 \| style="text-align: right;" \| 21,6793% ▲~~Suku~~\| Etnis Jawa merupakan ~~suku~~etnis terbesar kedua di Kalteng . Di beberapa kabupaten, seperti [[Kabupaten Kotawaringin Barat\|Kotawaringin Barat]], [[Kabupaten Seruyan\|Seruyan]] dan [[Kabupaten Pulang Pisau\|Pulang Pisau]], etnis Jawa adalah penduduk mayoritas. Orang Jawa di Kalteng umumnya berprofesi sebagai petani, pegawai, TNI/Polri, pedagang makanan dan pekerja tambang/sawit. Kesenian Jawa seperti kuda lumping, reog, wayang kulit dan bahasa Jawa masih bertahan di kantong-kantong transmigrasi di Kalteng. Besarnya proporsi orang Jawa di Kalteng karena banyaknya transmigrasi asal Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jawa Timur yang masuk ke Kalteng. \|- \| 3 \| [[Suku Banjar\|Banjar]] \| [[Berkas:Baksa Kembang welcome dance, Aria Barito Hotel, Banjarmasin 2018-07-27 06.jpg\|100px]] \| style="text-align: right;" \| 464.260 \| style="text-align: right;" \| 21,0328% ▲~~Suku~~\| Etnis Banjar merupakan ~~suku~~etnis terbesar ketiga di Kalteng. Di Kalteng, orang Banjar banyak berada di wilayah perkotaan seperti [[Kota Palangka Raya\|Palangka Raya]], [[Kabupaten Kotawaringin Timur\|Kotawaringin Timur]], [[Kabupaten Barito Timur]] dan [[Kabupaten Kapuas\|Kapuas]] yang berbatasan langsung dengan Kalimantan Selatan. Orang Banjar di Kalteng umumnya bekerja sebagai pedagang dan wiraswasta, sehingga kuliner, masakan dan bahasa Banjar cukup dominan di Kalteng. Berbagai upacara adat Banjar, seperti pada upacara pernikahan, kelahiran (tasmiyah), batamat Al Qur'an, baayun mulud dan sebagian kesenian Banjar, seperti sinoman hadrah dan maulid habsyi masih sering ditampilkan di Kalteng. \|- \| 4 \| [[Suku Melayu\|Melayu]] \| [[Berkas:Busana Adat Kotawaringin Barat.JPG\|100px]] \| style="text-align: right;" \| 87.348 \| style="text-align: right;" \| 34,9600% ▲~~Suku~~\| Etnis [[Orang Melayu Indonesia\|Melayu]] merupakan ~~suku~~etnis terbesar keempat di Kalteng yang menempati pesisir [[Kabupaten Sukamara\|Sukamara]] dan [[Kabupaten Kotawaringin Barat\|Kotawaringin Barat]], Kota [[Pangkalan Bun\|Pangkalan Buun]], Sebagian wilayah perkotaan [[Sampit]], perbatasan [[Kalimantan Barat]]. Melayu di Kalteng biasa disebut Melayu Kotawaringin yang adat budayanya tidak jauh berbeda dengan orang Melayu pada umumnya, dan Melayu ini juga mempunyai kemiripan dengan Melayu di Kalbar & Suku Banjar di Kalimantan Selatan. Selain dari Melayu lokal itu sendiri, ada beberapa orang Melayu yang datang dari luar Kalimantan Tengah seperti dari Kalimantan barat, Kalimantan timur, dari Kalimantan Utara bahkan dari Sumatera \|- \| 5 \| [[Suku Madura\|Madura]] \| [[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Madoerees dorpshoofd en twee dorpsbewoners en face TMnr 10004958.jpg\|100px]] \| style="text-align: right;" \| 42.668 \| style="text-align: right;" \| 1,9396% ▲~~Suku~~\| Etnis [[Suku Madura\|Madura]] merupakan ~~suku~~etnis terbesar kelima di Kalteng. Di Kalteng, orang Madura yang juga banyak berprofesi sebagai pedagang ~~di pasar tradisional~~ banyak mendiami daerah [[Kabupaten Kotawaringin Barat\|Kotawaringin Barat]] dan [[Kabupaten Kotawaringin Timur\|Kotawaringin Timur]]. Setelah konflik etnis tahun 2001, sebagian warga Madura sudah berangsur-angsur kembali ke Kalteng. \|- \| 6 \| [[Suku Sunda\|Sunda]] \| [[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Sundanese bruiloft in een moskee TMnr 20017927.jpg\|100px]] \| style="text-align: right;" \| 28.580 \| style="text-align: right;" \| 1,2931% \| Etnis Sunda yang berasal dari Jawa Barat di Kalteng juga terdapat di wilayah-wilayah transmigrasi. \|- \| 7 \| [[Suku Bugis\|Bugis]] \| [[Berkas:Pakaian Adat Suku Bugis - Makassar.jpg\|100px]] \| style="text-align: right;" \| 17.104 \| style="text-align: right;" \| 0,7778% \| Etnis Bugis di Kalteng sebagian besar merupakan kelompok [[Bugis Pagatan]] dari Kalimantan Selatan yang merantau ke Kalteng dan sisanya orang Bugis dari Sulawesi. \|- \| 8 ~~\| [[Suku Flores\|Flores]] / [[Nusa Tenggara Timur]]~~ ~~\| style="text-align: right;" \| 15.370~~ ▲\| style="text-align: right;" \| 0,70% \|-▼ \| 9▼ \| [[Suku Batak\|Batak]] \| [[Berkas:Halak Batak.jpg\|100px]] \| style="text-align: right;" \| 12.324 \| style="text-align: right;" \| 0,5657% \| Etnis Batak di Kalteng terdapat di wilayah perkotaan baik sebagai pegawai dan birokrat, maupun di pedalaman sebagai pekerja tambang dan sawit. ▲\|- ▲\| 9 \| [[Nusa Tenggara Timur\|Suku Asal NTT]] \| [[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Vrouwen van Manggarai uit Pongkor TMnr 10005937.jpg\|100px]] ▲\| style="text-align: right;" \| 19.~~029.182~~000 \| style="text-align: right;" \| 0,0542%▼ \| Etnis-etnis dari NTT di Kalteng juga terdapat di wilayah-wilayah transmigrasi maupun daerah pertambangan dan sawit. \|- \| 10 \| [[Suku Bali\|Bali]] \| [[Berkas:Three Balinese girls wearing kebaya.jpg\|100px]] \| style="text-align: right;" \| 7.348 \| style="text-align: right;" \| 0,3334% \| Etnis Bali di Kalteng juga terdapat di wilayah-wilayah transmigrasi maupun daerah pertambangan dan sawit. \|- \| 11 \| [[Suku Sasak\|~~Sasak~~Lombok]] /& ~~[[Nusa~~suku ~~Tenggara~~asal ~~Barat]]~~NTB lainnya \| [[Berkas:Pintal Benang DSCF8334.jpg\|100px]] ~~\| style="text-align: right;" \| 5.491~~ \| style="text-align: right;" \| ~~0,25%~~6.491 \| style="text-align: right;" \| 0,0530%▼ \| Etnis Sasak/Lombok dan suku-suku dari NTB lainnya di Kalteng juga terdapat di wilayah-wilayah transmigrasi maupun daerah pertambangan dan sawit. \|- \| 12 \| [[Tionghoa-Indonesia\|Tionghoa]] \| [[Berkas:Abbas-Tionghoa.jpg\|100px]] \| style="text-align: right;" \| 5.130 \| style="text-align: right;" \| 0,2324% \| Etnis Tionghoa di Kalteng terdapat di wilayah perkotaan seperti Palangka Raya dan Sampit. \|- \| 13 \| [[~~Suku~~Orang ~~Palembang~~Minangkabau\|~~Palembang~~Minangkabau]] \| [[Berkas:Minangkabau wedding 2.jpg\|100px]] \| style="text-align: right;" \| 2.710 \| style="text-align: right;" \| 0,12% \| Etnis Minang di Kalteng terdapat di wilayah perkotaan seperti Palangka Raya dan Sampit. \|- \| 14 \| [[~~Papua~~Suku Mandar\|Mandar]] \| [[Berkas:Mattompang.jpg\|100px]] \| style="text-align: right;" \| 1.751 \| style="text-align: right;" \| 0,08% \| Etnis Mandar di Kalteng terdapat di wilayah perkotaan seperti Palangka Raya, kebanyakan dari mereka merupakan mahasiswa juga sebagian para pekerja. \|- \| 15 \| [[Suku ~~Betawi~~Makassar\|~~Betawi~~Makassar]] \| [[Berkas:Tari Pakaréna.jpg\|100px]] \| style="text-align: right;" \| 1.127 \| style="text-align: right;" \| 0,05% \| Etnis Makassar di Kalteng terdapat di wilayah perkotaan seperti Palangka Raya, kebanyakan dari mereka berada di Kalteng karena mutasi kerja. \|-▼ ~~\| 16~~ ~~\| [[Suku Minahasa\|Minahasa]]~~ ~~\| style="text-align: right;" \| 1.080~~ ▲\| style="text-align: right;" \| 0,05% \|- ~~\| 17~~ ~~\| [[Suku Ambon\|Ambon]] / [[Maluku]]~~ ~~\| style="text-align: right;" \| 1.021~~ ▲\| style="text-align: right;" \| 0,05% \|- ~~\| 18~~ ~~\| [[Suku Minangkabau\|Minangkabau]]~~ \| style="text-align: right;" \| 949▼ \| style="text-align: right;" \| 0,04%▼ \|- \| \| Suku-suku lainnya ▲\|- \| style="text-align: right;" \| 12.529▼ \| style="text-align: right;" \| ~~0,57%~~13.951 ▲\| style="text-align: right;" \| ~~949~~0,64% \| Suku-suku lainnya yaitu [[Suku Toraja\|Toraja]], [[Suku Bawean\|Bawean]], [[Suku Karo\|Karo]], [[Suku Aceh\|Aceh]], [[Suku Mamasa\|Mamasa]], [[Suku Kutai\|Kutai]], [[Suku Tidung\|Tidung]], [[Suku Bulungan\|Bulungan]], [[Suku Lampung\|Lampung]], [[Suku Betawi\|Betawi]], [[Suku Nias\|Nias]], [[Arab-Indonesia\|Arab]], [[Luwu]], [[Suku Komering\|Komering]], [[Suku Selayar\|Selayar]], [[Suku Ambon\|Ambon]], [[Suku Ternate\|Ternate]], [[Suku Mandar\|Mandar]], [[Suku Tidore\|Tidore]], [[Suku Kaili\|Kaili]], [[Suku Mongondow\|Mongondow]], [[Suku Tolaki\|Tolaki]], [[Suku Gorontalo\|Gorontalo]], [[Suku Buton\|Buton]] dll. \|- ! ! ! Jumlah Total ~~! style="text-align: right;" \| 2.207.367~~ ! style="text-align: right;" \| ~~100,00%~~2.181.002 ▲\|! style="text-align: right;" \| ~~0,04~~100% ▲\|! style="text-align: right;" \| ~~12.529~~ \|}

Kalimantan Tengah: Perbedaan antara revisi