Mu'allaf: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Anakadam1 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Anakadam1 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
Dalam agama [[Islam]], '''Mu'allaf''' adalah sebutan bagi orang non muslim yang mempunyai harapan masuk agama Islam atau orang yang baru masuk Islam. Pada [[Surah At-Taubah]] Ayat 60 disebutkan bahwa para mu'allaf termasuk orang-orang yang berhak menerima [[zakat]].
 
Ada tiga kategori mualaf yang berhak mendapatkan [[zakat]]:
 
# Orang-orang yang dirayu untuk memeluk [[Islam]]: sebagai pendekatan terhadap hati orang yang diharapkan akan masuk Islam atau ke-Islaman orang yang berpengaruh untuk kepentingan Islam dan umat Islam.
# Orang-orang yang dirayu untuk membela umat Islam: Dengan memersuasikan hati para pemimpin dan kepala negara yang berpengaruh, baik personal maupun lembaga, dengan tujuan ikut bersedia memperbaiki kondisi imigran warga minoritas [[muslim]] dan membela kepentingan mereka. Atau, untuk menarik hati para pemikir dan ilmuwan demi memperoleh dukungan dan pembelaan mereka dalam permasalahan kaum muslimin. Misalnya, membantu orang-orang non-muslim korban bencana alam, jika bantuan dari harta zakat itu dapat meluruskan pandangan mereka terhadap Islam dan kaum muslimin.
# Orang-orang yang baru masuk Islam kurang dari satu tahun yang masih memerlukan bantuan dalam beradaptasi dengan kondisi baru mereka, meskipun tidak berupa pemberian nafkah, atau dengan mendirikan lembaga keilmuan dan sosial yang akan melindungi dan memantapkan hati mereka dalam memeluk Islam serta yang akan menciptakan lingkungan yang serasi dengan kehidupan baru mereka, baik moril maupun materiil.