Siklus menstruasi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
RianHS (bicara | kontrib)
Copyedit
RianHS (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 5:
Siklus-siklus tersebut digerakkan oleh hormon-hormon yang dibentuk tubuh secara alami. [[Hormon perangsang folikel]] (FSH) memacu produksi dan pertumbuhan [[oosit]] ([[sel telur]] yang belum matang). Hormon estrogen menstimulasi lapisan rahim agar menebal untuk menampung [[embrio]] sebagai hasil pembuahan. [[Endometrium]] (lapisan rahim tempat embrio [[Implantasi embrio|tertanam]]) akan menebal dan menyediakan lingkungan yang sesuai bagi embrio, termasuk pasokan darah yang membawa nutrisi. Jika implantasi embrio tidak terjadi, lapisan rahim terurai sehingga darah tidak tertampung lagi dan keluar. [[Menstruasi]] (haid), yang dipicu oleh penurunan kadar [[progesteron]], merupakan proses peluruhan lapisan rahim dan tanda bahwa kehamilan tidak terjadi.
 
Setiap siklus terjadi dalam tahapan yang berdasar pada peristiwa di indung telur (siklus ovarium) atau rahim (siklus uterus). Siklus ovarium terdiri atas [[tahap folikuler]], [[ovulasi]], dan [[Fase luteal|luteal]]; siklus uterus terdiri atas fase menstruasi, proliferasi, dan sekretori. Hari pertama siklus menstruasi adalah hari pertama haid, yangdan haid itu sendiri biasanya berlangsung selama lima hari. Pada sekitar hari keempat belas, sel telur biasanya dilepaskan dari indung telur. [[Menarke]] (onset haid pertama) biasanya terjadi pada usia 12 tahun.
 
Siklus menstruasi dapat menyebabkan sebagian perempuan mengalami gangguan dalam kesehariannya. Mereka dapat menderita [[keram]], melunaknya payudara, kelelahan, dan [[Sindrom prahaid|sindrom pramenstruasi]] (PMS). Masalah lebih parah seperti [[gangguan disforik prahaid]] dapat terjadi pada 3–8% perempuan. Siklus menstruasi dapat dipengaruhi oleh [[Kontrasepsi hormonal|zat pengontrol kelahiran (kontrasepsi) hormonal]].