Final Kejuaraan Eropa UEFA 2020: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Alyadulyaiman (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
add
Baris 11:
| team2association = {{flagdeco|ENG|size=30px}}
| team2score = 1
| details = Setelah [[Perpanjangan waktu (olahraga)|perpanjangan waktu]]<br />Italia menang 3–2 lewat [[adu penalti]]
| date = {{Tanggal mulai|2021|7|11|df=y}}
| stadium = [[Stadion Wembley]]
| city = [[London]]
| man_of_the_match1a = <!--[[PEMAINLeonardo Bonucci]] (TIMItalia)<ref name="MOTM">{{cite web |url=https://www.uefa.com/uefaeuro-2020/news/026a-127f3b6cf94b-53633417795b-1000/ |title=Every EURO 2020 Star of the Match |website=UEFA.com |publisher=Uni Sepak Bola Eropa |date=11 Juni 2021 |access-date=11 Juli 2021}}</ref>-->
| referee = [[Björn Kuipers]] ([[Asosiasi Sepak Bola Kerajaan Belanda|Belanda]])<ref name="referees"/>
| attendance = <!--67.173<ref name="attendance"/>-->
| weather = <!--KONDISIBerawan<br />{{convert|NN19|°C|°F|abbr=on}}<br />NN68% [[kelembapan]]<ref name="ita-eng_line-ups"/>-->
| previous = [[Final Kejuaraan Eropa UEFA 2016|2016]]
| next = [[Final Kejuaraan Eropa UEFA 2024|2024]]
}}
'''Final Kejuaraan Eropa UEFA 2020''' adalah pertandingan [[sepak bola]] yang berlangsung pada 11 Juli 2021 di [[Stadion Wembley]], [[London]], Inggris, untuk menentukan pemenang [[Kejuaraan Eropa UEFA 2020]]. Pertandingan ini menjadi [[Daftar final Kejuaraan Eropa UEFA|final]] ke-16 dari [[Kejuaraan Eropa UEFA]], sebuah turnamen empat tahunan yang diikuti oleh tim nasional pria asosiasi anggota [[Uni Sepak Bola Eropa|UEFA]] untuk menentukan juara Eropa. Pertandingan ini diselenggarakan di [[Stadion Wembley]], [[London]], Inggris, pada 11 Juli 2021 dan mempertemukan [[Tim nasional sepak bola Italia|Italia]] dengan [[Tim nasional sepak bola Inggris|Inggris]].<ref>{{cite web |url=https://editorial.uefa.com/resources/0269-1235cbcf229a-a665bdf96d2c-1000/euro_match_schedule.pdf |title=UEFA Euro 2020: 2021 match schedule |website=UEFA.com |publisher=Uni Sepak Bola Eropa |date=Mei 2021 |access-date=12 Mei 2021}}</ref>
 
== Tempat penyelenggaraan ==
Baris 31:
Pertandingan final diselenggarakan di [[Stadion Wembley]], [[London]], Inggris, tepatnya di [[Wembley]] dalam wilayah [[London Borough of Brent|borough of Brent]]. Pada 6 Desember 2012, UEFA mengumumkan bahwa turnamen diadakan di beberapa kota di seluruh Eropa untuk memperingati 60 tahun turnamen ini dan tidak ada tim tuan rumah yang lolos secara otomatis.<ref>{{cite news |url=https://www.uefa.com/uefaeuro-2020/news/0252-0ce05d361003-69d37557d56a-1000--uefa-euro-2020-to-be-held-across-continent/ |title=UEFA EURO 2020 to be held across continent |website=UEFA.com |publisher=Uni Sepak Bola Eropa |date=6 Desember 2012}}</ref><ref>{{cite news |url=https://www.bbc.com/sport/0/football/20631963 |title=European Championship: Uefa to hold 2020 finals across continent |publisher=BBC Sport |date=6 Desember 2012 |access-date=7 Desember 2012}}</ref> Wembley dipilih sebagai tempat pertandingan babak semifinal dan final oleh Komite Eksekutif UEFA pada 19 September 2014, setelah terpilih secara [[aklamasi]] karena pencalonan paket final dari [[Allianz Arena]] di [[München]] ditarik.<ref>{{cite news |url=https://www.uefa.com/uefaeuro-2020/news/newsid=2151146.html |title=Wembley to stage UEFA EURO 2020 final |publisher=UEFA.com |date=19 September 2014}}</ref> Setelah memenangi hak tuan rumah, pencalonan paket standar London untuk pertandingan babak grup dan sebuah pertandingan babak gugur sebelumnya ditarik kembali.<ref>{{cite news |url=https://www.uefa.com/uefaeuro-2020/news/0253-0d7f8240d893-222671b30b95-1000--wembley-welcomed-as-2020-final-venue/ |title=Wembley welcomed as UEFA EURO 2020 final |website=UEFA.com |publisher=Uni Sepak Bola Eropa |date=19 September 2014 |access-date=26 Oktober 2019}}</ref> Namun, Komite Eksekutif UEFA menghapus [[Brussel]] sebagai kota tuan rumah pada 7 Desember 2017 karena tidak ada kelanjutan dari pembangunan [[Eurostadium]]. Empat pertandingan (tiga babak grup dan satu babak 16 besar) yang semula dijadwalkan diadakan di Brussels direlokasi ke [[London]], sehingga Wembley menyelenggarakan tujuh pertandingan.<ref>{{cite news |url=https://www.uefa.com/uefaeuro-2020/news/newsid=2525102.html |title=EURO 2020 to open in Rome, more London games, venues paired |website=UEFA.com |publisher=Uni Sepak Bola Eropa |date=7 Desember 2017 |access-date=7 Desember 2017}}</ref> Pertandingan kemudian bertambah menjadi delapan, karena [[Dublin]] dihapus sebagai kota tuan rumah pada 23 April 2021 sebab tidak dapat menjamin kehadiran penonton akibat [[pandemi COVID-19]], sehingga pertandingan babak 16 besar direlokasi ke Wembley.<ref name="change of venues">{{cite news |url=https://www.uefa.com/insideuefa/mediaservices/mediareleases/news/0268-121bc78c82d5-1ba16401b4f0-1000/ |title=Change of venues for some UEFA EURO 2020 matches announced |work=UEFA |date=23 April 2021 |access-date=23 April 2021}}</ref>
 
Stadion Wembley baru diresmikan pada 2007 di lahan bekas [[Stadion Wembley (1923)|stadion lama]] yang dihancurkan pada tahun 2002 hingga 2003.<ref>{{cite news |url=http://news.bbc.co.uk/1/hi/england/2735143.stm |title=Final whistle for Wembley's towers |agency=BBC News |date=1 September 2016}}</ref><ref>{{cite news |url=https://www.forbes.com/2005/10/20/microsoft-wembley-sponsorship-cx_cn_1020autofacescan08.html |title=Gates' Microsoft Becomes Wembley Stadium Backer |work=Forbes | date=20 Oktober 2005}}</ref> Stadion ini dimiliki oleh [[The Football Association]] dan digunakan sebagai [[Daftar stadion nasional|stadion nasional]] dari [[Tim nasional sepak bola Inggris|tim nasional Inggris]]. Stadion lama yang dahulu dikenal sebagai Empire Stadium, diresmikan pada 1923 dan menjadi tempat beberapa pertandingan dalam [[Piala Dunia FIFA 1966]] termasukdiantaranya [[Final Piala Dunia FIFA 1966|pertandingan final]] dengan hasil tuan rumah Inggris mengalahkan Jerman Barat 4–2 setelah perpanjangan waktu. danSelain itu, stadion ini juga pernah menggelar pertandingan [[Kejuaraan Eropa UEFA 1996|Piala Eropa 1996]] termasukdiantaranya [[Final Kejuaraan Eropa UEFA 1996|pertandingan final]] antaradi mana [[Tim nasional sepak bola CekoJerman|CekoJerman]] melawanmengalahkan [[Tim nasional sepak bola JermanCeko|JermanCeko]] 2–1 setelah perpanjangan waktu melalui aturan [[gol emas]] yang kini tidak digunakan lagi. Wembley juga menjadi tuan rumah setiap [[Daftar final Piala FA|pertandingan final]] dari [[Piala FA]] sejak [[Final Piala FA 1923|Final Kuda Putih 1923]] (tidak termasuk 2001–2006 karena stadion sedang direnovasi). Penunjukan Wembley sebagai tuan rumah babak semifinal dan final tetap mematuhi kesepakatan antara UEFA dengan pemerintah Britania Raya tentang peraturan karantina untuk penggemar dan VIP. [[Puskás Aréna]] di [[Budapest]] dipandang sebagai kandidat utama pengganti Wembley jika tidak dapat menyelenggarakan pertandingan final. Walaupun begitu, UEFA tetap yakin bahwa Wembley dapat menyelenggarakan pertandingan final.<ref>{{cite news |last1=Scott |first1=Laura |title=Euro 2020: Uefa 'confident' over Wembley games but has 'contingency plan' |url=https://www.bbc.com/sport/football/57523197 |publisher=BBC Sport |access-date=18 Juni 2021}}</ref> Pada 22 Juni, [[Pemerintah InggrisBritania Raya]] mengubah batasan COVID-19 di London untuk mengizinkan penggunaan 75% kapasitas stadion, artinya 60.000 penonton diperkirakan akan hadir selama membawa bukti hasil tes negatif atau telah divaksinasi.<ref>{{Cite webnews|url=https://www.reuters.com/lifestyle/sports/wembley-have-crowd-60000-euro-semis-final-uk-govt-2021-06-22/|title=Wembley to have crowd of 60,000 for Euro semis and final - UK govt|work=Reuters|date=22 Juni 2021}}</ref> Izin khusus diberikan kepada 1.000 pendukung yang terbang dari Italia untuk menonton langsung pertandingan. Syarat khusus seperti: telah dites COVID-19 sebelum kedatangan, tidak berada di negara tersebut lebih dari 12 jam, menggunakan transportasi khusus, dan menggunakan tempat duduk terpisah di Wembley diberlakukan untuk pendukung dari Italia.<ref>{{Cite web|url=https://www.standard.co.uk/news/uk/1000-italy-fans-london-euro-2020-final-wembley-b944910.html|title=1,000 Italy fans will fly to London for Euros final without isolating|first=Rachael|last=Burford|date=9 Juli 2021|website=www.standard.co.uk}}</ref>
 
== Latar belakang ==
Sebelum turnamen dimulai, Italia dan Inggris tidakdianggap difavoritkanbukan dua favorit teratas sebagai juara turnamen ini karena penampilan buruk kedua tim dalam turnamen edisi sebelumnya.<ref>{{Cite web|url=https://www.sportingnews.com/us/soccer/news/euro-2021-odds-betting-favorites-picks/17g02yju1m4vk13ennlusr3dw6|title=Who will win Euro 2021? Odds, betting favorites, expert picks & more to know &#124; Sporting News|website=www.sportingnews.com}}</ref> Inggris berperingkat 4, sedangkan Italia berperingkat 7 dalam [[Peringkat Dunia FIFA|peringkat FIFA]] yang dirilis sebelum turnamen.<ref>{{Cite web|url=httpshttp://wwworigin1904-p.cxm.fifa.com/fifa-world-ranking/men?dateId=id13295|title=Men's Ranking|website=origin1904-p.cxm.fifa.com}}</ref> Keduanya merupakan juara Piala Dunia FIFA, dengan Italia memenangkannya empat kali, terakhir kali pada 2006, sedangkan Inggris memenangkannya sekali pada 1966 di negara sendiri. Italia memenangi Piala Eropa pada 1968 di negara sendiri, sementara Inggris hanya mencapai semifinal dua kali. Meskipun pertandingan final berlangsung di London, Italia menjadi "tim tuan rumah" untuk tujuan administratif.<ref>{{Cite web|url=https://www.fourfourtwo.com/us/features/euro-vs-italy-will-england-wear-blue-for-the-euro-2020-final|title=Euro vs Italy: Will England wear blue for the Euro 2020 final?|first=FourFourTwo Staff 08|last=Juli 2021|website=fourfourtwo.com}}</ref>
 
Italia telah lolos ke tiga final Kejuaraan Eropa sebelumnya; menang atas [[Tim nasional sepak bola Yugoslavia|Yugoslavia]] pada [[Final Kejuaraan Eropa UEFA 1968|1968]] di negara sendiri melalui [[Ulang (olahraga)|pertandingan ulang]], melalui [[gol emas]] atas [[Tim nasional sepak bola Prancis|Prancis]] di Belanda pada [[Final Kejuaraan Eropa UEFA 2000|2000]], dan kalah atas [[Tim nasional sepak bola Spanyol|Spanyol]] di Ukraina pada [[Final Kejuaraan Eropa UEFA 2012|2012]]. Italia lolos ke final dengan catatan 33 pertandingan tak terkalahkan beruntun, terpanjang ketiga dalam sejarah sepak bola internasional dibawah 35 pertandingan milik [[Tim nasional sepak bola Brasil|Brasil]] (1993–1996) dan [[Tim nasional sepak bola Spanyol|Spanyol]] (2007–2009), dengan kekalahan terakhir terjadi pada 10 September 2018 saat kalah 1–0 atas [[Tim nasional sepak bola Portugal|Portugal]] dalam [[Liga Negara UEFA 2018–2019 A|Liga Negara UEFA 2018–2019]].<ref>{{cite news |last=Banerjee |first=Ritabrata |url=https://www.goal.com/en-gb/news/euro-2020-roberto-mancini-italy-unbeaten-run-international/o68k8aro55pq15u1co7nn87z5 |title='33 games unbeaten for Italy' – Which national teams have the longest unbeaten run in football? |work=[[Goal.com]] |date=7 Juli 2021 |access-date=8 Juli 2021}}</ref> Italia juga masih memegang rekor dengan catatan 27 pertandingan tak terkalahkan beruntun dalam laga kompetitif,<ref>{{cite web |last1=Kramarsic |first1=Igor |last2=Di Maggio |first2=Roberto |last3=Tiziano |first3=Joe |url=http://www.rsssf.com/tablesi/ital-intres.html |title=Italy – List of Results National Team |work=[[Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation|RSSSF]] |date=8 April 2021 |access-date=8 Juli 2021}}</ref> hanya terlampaui oleh Spanyol dengan catatan 29 pertandingan yang ditorehkan pada 2010 hingga 2013.<ref>{{cite news |url=https://www.espn.com/soccer/news/story/_/id/1483503/spain-set-new-world-record-unbeaten-run |title=Spain unbeaten run sets new record |work=[[ESPN]] |date=24 Juni 2013 |access-date=8 Juli 2021}}</ref><ref>{{cite news |last=Smith |first=Ben |url=https://www.bbc.com/sport/football/23093784 |title=Brazil 3–0 Spain |work=[[BBC Sport]] |date=1 July 2013 |access-date=8 Juli 2021}}</ref>
 
Inggris untuk pertama kali lolos ke final Kejuaraan Eropa, sebelumnya telah tersingkir dua kali di babak semifinal, yaitu pada [[Kejuaraan Eropa UEFA 1968|1968]] (oleh [[Tim nasional sepak bola Yugoslavia|Yugoslavia]]) dan [[Kejuaraan Eropa UEFA 1996|1996]] (oleh Jerman) ketika menjadi tuan rumah. Final ini menjadi yang pertama bagi Inggris dalam turnamen besar sejak memenangi [[Final Piala Dunia FIFA 1966|Piala Dunia FIFA 1966]] sebagai tuan rumah, sekaligus menjadi satu-satunya final yang mereka capai. Inggris juga menjadi negara ketiga pada abad ke-21, setelah [[Tim nasional sepak bola Portugal|Portugal]] pada [[Final Kejuaraan Eropa UEFA 2004|2004]] dan Prancis pada [[Final Kejuaraan Eropa UEFA 2016|2016]] yang lolos ke final Kejuaraan Eropa di negara sendiri. Walau kedua tuan rumah sebelumnya kalah di pertandingan final, yaitu Portugal oleh [[Tim nasional sepak bola Yunani|Yunani]] pada 2004 dan Prancis oleh Portugal pada 2016. Terlepas dari kemenangan Italia yang disebutkan sebelumnya ketika menjadi tuan rumah pada 1968, dua pertandingan lain di mana tim tuan rumah lolos ke final di negara sendiri dengandan kemenangan untuk kubu tuan rumahmemenangkannya adalah Spanyol pada ([[Final Piala Negara Eropa 1964|1964]]) dan Prancis pada ([[Final Kejuaraan Eropa UEFA 1984|1984]]).<ref>{{cite news |last1=Peter |first1=Naveen |title=UEFA European Championship : The Roll of Honour |url=https://olympics.com/en/featured-news/uefa-european-championships-euro-winners-list-champions |publisher=Olympics |access-date=24 Juni 2021}}</ref> Italia berambisi untuk memenangkan turnamen besar untuk pertama kali dalam 15 tahun, dengan gelar terakhir kalidiraih terjadisaat padamemenangi [[Final Piala Dunia FIFA 2006|Final Piala Dunia 2006]] di [[Stadion Olimpiade Berlin|Olympiastadion]], [[Berlin]] dalam adu penalti melawan Prancis.<ref>{{cite news |last=Stevensson |first=Jonathan |title=Italy 1-1 France (aet) |url=http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/football/world_cup_2006/4991652.stm |work=BBC Sport |access-date=9 Juli 2006}}</ref> Kesuksesan dalam turnamen ini diikuti gagalnya Italia lolos ke [[Piala Dunia FIFA 2018|Piala Dunia 2018]], yang merupakan pertama kalinya ''Gli Azzurri'' absen dalam turnamen besar sejak [[Piala Dunia FIFA 1958|Piala Dunia 1958]].<ref>{{cite news |last=Martin |first=Richard |title=Soccer-Italy reach final to continue stoming comeback from World Cup failure |url=https://uk.sports.yahoo.com/news/soccer-italy-euro-2020-final-215036644.html |website=Yahoo Sports |publisher=Yahoo Sports/Reuters |access-date=6 Juli 2021}}</ref>
 
Kedua tim sebelumnya telah bertemu 27 kali, dengan pertemuan pertama terjadi pada 1933, yang berakhir imbang 1–1 di [[Roma]]. Sebelum final, Italia telah memenangi sepuluh pertemuan, Inggris delapan kali, dan sembilan kali berakhir imbang. Pertemuan terakhir kedua tim terjadi pada 2018 dalam [[pertandingan persahabatan]] di London yang juga imbang 1–1. Empat pertemuan kompetitif sebelumnya terjadi dalam turnamen besar yang seluruhnya dimenangkan Italia, diantaranya adalah di babak grup [[Kejuaraan Eropa UEFA 1980#Grup 2|Piala Eropa 1980]], pertandingan perebutan tempat ketiga [[Babak gugur Piala Dunia FIFA 1990#Perebutan tempat ketiga|Piala Dunia FIFA 1990]], perempat final [[Babak gugur Kejuaraan Eropa UEFA 2012#Inggris vs Italia|Piala Eropa 2012]], babak grup [[Grup D Piala Dunia FIFA 2014#Inggris vs Italia|2014Piala Dunia FIFA World Cup2014]].<ref>{{cite news|date=8 Juli 2021|title=EURO 2020 final: Italy to meet England|url=https://www.uefa.com/uefaeuro-2020/news/026b-12af0bc8f078-5c234c40e225-1000--final-italy-vs-england/|website=UEFA.com|publisher=Uni Sepak Bola Eropa|access-date=8 Juli 2021}}</ref><ref name="matches">{{cite web |url=https://www.11v11.com/teams/england/tab/opposingTeams/opposition/Italy/ |title=England national football team: record v Italy |website=11v11 |publisher=AFS Enterprises |access-date=7 Juli 2021 }}</ref>
 
== Perjalanan menuju final ==
Baris 105:
 
=== Italia ===
Italia lolos ke turnamen sebagai juara [[Grup J Kualifikasi Kejuaraan Eropa UEFA 2020|Grup J]] dengan catatan sempurna sepuluh kemenangan dari sepuluh pertandingan dan diundi ke [[Grup A Kejuaraan Eropa UEFA 2020|Grup A]] bersama [[Tim nasional sepak bola Swiss|Swiss]], [[Tim nasional sepak bola Turki|Turki]], dan [[Tim nasional sepak bola Wales|Wales]]. Menjadi salah satu tuan rumah, Italia memainkan seluruh tiga pertandingan babak grup di kandangnya, [[Stadion Olimpiade Roma|Stadio Olimpico]], [[Roma]]. Italia membuka turnamen dengan kemenangan 3–0 atas Turki dengan gol perdana yang dicetak melalui gol bunuh diri bek Turki [[Merih Demiral]] untuk membuat kubu Italia unggul pada menit ke-53, sebelum [[Ciro Immobile]] dan [[Lorenzo Insigne]] mencetak dua gol berikutnya.<ref>{{cite news|url=https://www.uefa.com/uefaeuro-2020/news/026a-127f324b5d41-792d51bf431d-1000--turkey-0-3-italy-azzurri-begin-with-a-bang/|title=Turkey 0–3 Italy: Azzurri begin with a bang|date=11 Juni 2021|website=UEFA.com}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.bbc.com/sport/football/51135482|title=Italy ease past Turkey in Euros opener|work=BBC Sport}}</ref> Italia kemudian berhasil mengatasi pertahanan tangguh Swiss dengan kemenangan 3–0 lagi. [[Manuel Locatelli]] mencetak dua gol dan Ciro Immobile mencetak gol terakhir untuk mengamankan tempat di babak 16 besar dengan satu pertandingan tersisa, meskipun sang kapten [[Giorgio Chiellini]] mengalami cedera.<ref>{{cite news|url=https://www.uefa.com/uefaeuro-2020/news/026a-12894598d09d-3770449409e5-1000--italy-3-0-switzerland-imperious-azzurri-cruise-into-last-16/|title=Italy 3–0 Switzerland: Imperious Azzurri cruise into last 16|date=16 Juni 2021|website=UEFA.com}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.bbc.com/sport/football/51197561|title=Italy beat Switzerland to reach last 16|work=BBC Sport}}</ref> Setelah mengamankan tempat di babak gugur, Italia mengalahkan Wales 1–0 dengan skuat yang dirotasi total. [[Matteo Pessina]] mencetak satu-satunya gol pada babak pertama untuk memastikan tim tersebut finis dengan catatan sempurna di babak grup.<ref>{{cite news|url=https://www.uefa.com/uefaeuro-2020/news/026a-129110c59b7b-6bd446814cc9-1000--italy-1-0-wales-pessina-scores-azzurri-winner-but-both-teams-in/|title=Italy 1–0 Wales: Pessina scores Azzurri winner but both teams into last 16|date=20 Juni 2021|website=UEFA.com}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.bbc.com/sport/football/51197631|title=Wales into last 16 despite Italy defeat|work=BBC Sport}}</ref>
 
Dalam babak 16 besar yang dimainkan di [[Stadion Wembley]], Italia berjuang melawan peringkat kedua [[Grup C Kejuaraan Eropa UEFA 2020|Grup C]], [[Tim nasional sepak bola Austria|Austria]], yang sangat termotivasi dan disiplin. Pemain Austria [[Marko Arnautović]] mencetak gol pada menit ke-67 tetapi dianulir karena offside. Pertandingan pun dilanjutkan melalui [[Perpanjangan waktu (olahraga)|perpanjangan waktu]] dan hanya membutuhkan babak pertama untuk membuat Italia unggul 2–0, dengan gol yang dicetak oleh pemain pengganti [[Federico Chiesa]] dan Pessina. Walau pemain pengganti [[Saša Kalajdžić]] memperpendek jarakselisih gol untuk Austria pada babak kedua perpanjangan waktu (menjadi kemasukan gol pertama Italia dalam turnamen ini), Italia tetap melenggang ke perempat final.<ref>{{cite news|url=https://www.uefa.com/uefaeuro-2020/news/026a-129d6ebbc382-ab10c85bbe3c-1000--italy-2-1-austria-mancini-s-subs-squeeze-azzurri-through/|title=Italy 2–1 Austria: Mancini's subs squeeze Azzurri through|date=26 Juni 2021|website=UEFA.com}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.bbc.com/sport/football/51198511|title=Italy need extra time to beat Austria|work=BBC Sport}}</ref>
 
Dalam perempat final, Italia melawan tim [[Peringkat Dunia FIFA|pemuncak peringkat FIFA]], [[Tim nasional sepak bola Belgia|Belgia]], di [[Allianz Arena]], [[München]] yang memperlihatkan dominasi Italia yang kuat, saat [[Nicolò Barella]] mengecoh [[Thibaut Courtois]] untuk mencetak gol pada menit ke-31, sebelum Insigne menggandakan keunggulan Italia pada menit ke-44 melalui tendangan jarak jauh melengkungyang indah. Pemain Belgia [[Romelu Lukaku]] kemudian berhasil mengkonversi penaltinya saat ''injury time'' babak pertama. Walaupun [[Leonardo Spinazzola]] mengalami cedera tendon achilles pada babak kedua dan memaksanya absen untuk pertandingansisa tersisapertandingan turnamen,<ref>{{cite news|url=https://www.bbc.com/sport/football/57728259|title=Euro 2020: Italy's Leonardo Spinazzola undergoes Achilles operation|work=BBC Sport|date=5 Juli 2021}}</ref> tetapi Italia dapat mempertahankan skor untuk menyingkirkan Belgia.<ref>{{cite news|url=https://www.uefa.com/uefaeuro-2020/match/2024486--belgium-vs-italy/|title=Belgium-Italy &#124; UEFA EURO 2020|website=UEFA.com}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.bbc.com/sport/football/51198657|title=Italy edge Belgium to set up Spain semi|work=BBC Sport}}</ref>
 
Italia kemudian kembali ke Wembley untuk menghadapi [[Tim nasional sepak bola Spanyol|Spanyol]] di babak semifinal, sehingga menjadi pertemuan Kejuaraan Eropa keempat beruntun diantara kedua tim. Dalam pertandingan yang berlangsung sengit dengan dominasi penguasaan bola, Italia unggul berkat gol Chiesa pada menit ke-60. Namun, 20 menit kemudian [[Álvaro Morata]] menyamakan kedudukan untuk Spanyol menjadi 1–1. Tidak ada gol yang tercipta saat perpanjangan waktu, sehingga pertandingan ditentukan melalui [[adu penalti]]. Eksekutor penalti pertama kedua tim, Locatelli dan [[Dani Olmo]], gagal mengkonversinya menjadi gol, sebelum [[Gianluigi Donnarumma]] menepis tendangan penalti keempat Spanyol oleh Morata. [[Jorge Luiz Frello|Jorginho]] kemudian berhasil mengkonversi penalti selanjutnya untuk membawa Italia ke final Piala Eropa pertama sejak [[Final Kejuaraan Eropa UEFA 2012|2012]].<ref>{{cite news|url=https://www.uefa.com/uefaeuro-2020/news/026b-12b19306ec6a-4aaeee9fb2ca-1000--italy-1-1-spain-pens-4-2-azzurri-hold-nerve-to-reach-euro-final/|title=Italy 1–1 Spain (pens: 4–2): Azzurri hold nerve to reach EURO final|date=6 Juli 2021|website=UEFA.com}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.bbc.com/sport/football/51198738|title=Italy beat Spain on penalties to reach final|work=BBC Sport}}</ref>
Baris 118:
Inggris menghadapi [[Tim nasional sepak bola Jerman|Jerman]] di Wembley dalam babak 16 besar, menjadi bab lain dari [[Persaingan sepak bola Inggris–Jerman|persaingan]] panjang antara kedua kubu, di mana Sterling sekali lagi menjadi pemecah kebuntuan pada menit ke-75. Inggris kemudian bebas dari kekhawatiran ketika pemain Jerman [[Thomas Müller]] berlari ke gawang tetapi tembakannya melebar beberapa inci, sebelum [[Harry Kane]] menjadi pemain Inggris kedua yang mencetak gol dalam turnamen ini untuk mengunci kemenangan bersejarah 2–0. Kemenangan tersebut menjadi yang pertama untuk Inggris atas Jerman di babak gugur turnamen internasional sejak [[Final Piala Dunia FIFA 1966|final Piala Dunia 1966]].<ref>{{cite news|url=https://www.uefa.com/uefaeuro-2020/news/026a-12a307aa5ce5-6f53c1c125f3-1000--england-2-0-germany-sterling-and-kane-send-three-lions-through/|title=England 2–0 Germany: Sterling and Kane send Three Lions through|date=29 Juni 2021|website=UEFA.com}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.bbc.com/sport/av/football/57660524|title='What a time to be alive!' - Relive England's iconic Wembley win over Germany|work=BBC Sport}}</ref>
 
Dalam babak perempat final, Inggris bermain di [[Stadion Olimpiade Roma|Stadio Olimpico]], Roma (satu-satunya pertandingan Inggris di luar Wembley selama turnamen). Dalam pertandingan tersebut, Inggris terlalu tangguh bagi kuda hitam [[Tim nasional sepak bola Ukraina|Ukraina]] dalam kemenangan telak 4–0. Kane mencetak dua gol serta [[Harry Maguire]] dan [[Jordan Henderson]] mencetak(menjadi duagol internasional pertamanya) mencetak gol lainnya untuk membuat Inggris meraih kemenangan terbesar mereka dalam putaran final Piala Eropa.<ref>{{cite news|url=https://www.uefa.com/uefaeuro-2020/news/026b-12ab78f9c1fa-c0316dfe2835-1000--ukraine-0-4-england-kane-strikes-twice-as-england-cut-loose/|title=Ukraine 0–4 England: Kane strikes twice as England cut loose|date=3 Juli 2021|website=UEFA.com}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.bbc.com/sport/football/51198691|title=England thrash Ukraine to make last four|work=BBC Sport}}</ref>
 
Dalam babak semifinal, Inggris menjamu [[Tim nasional sepak bola Denmark|Denmark]] di Wembley dan kemasukan gol pertama dalam turnamen ini pada menit ke-13, ketika [[Mikkel Damsgaard]] mencetak gol melalui tendangan bebas roket yang membuat [[Jordan Pickford]] gagal menghentikannya. Usaha keras Inggris untuk menyamakan kedudukan akhirnya terbayarkan kurang dari sepuluh menit melalui gol bunuh diri oleh [[Simon Kjær]], tetapi kedua kubu gagal mencetak gol tambahan pada waktu normal. Pada babak perpanjangan waktu, penalti diberikan untuk Inggris karena pelanggaran terhadap Sterling pada babak pertama. Harry Kane mengambil tendangan penalti dan mencetak gol keempatnya dalam turnamen ini dari bola liar setelah upaya awalnya ditepis oleh [[Kasper Schmeichel]] untuk membawa Inggris unggul 2–1. Inggris bermain bertahan selama sisa babak perpanjangan waktu, mengakhiri impian Denmark untuk lolos ke final dan merelakan Inggris lolos untuk pertama kali ke final Piala Eropa dan final secara keseluruhan pertama sejak 1966 ketika mereka menjadi tuan rumah Piala Dunia.<ref>{{cite news|url=https://www.uefa.com/uefaeuro-2020/news/026b-12b391b62c24-a88f4434b578-1000--england-2-1-denmark-aet-kane-steers-england-to-the-final/|title=England 2-1 Denmark (aet): Kane steers England to the final|date=7 Juli 2021|website=UEFA.com}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.bbc.com/sport/football/51198755|title=England reach Euro 2020 final|work=BBC Sport}}</ref> [[Ratu Elizabeth II]], [[Daftar Perdana Menteri Britania Raya|Perdana Menteri]] [[Boris Johnson]], dan presiden [[The Football Association|The FA]], [[Pangeran William, Adipati Cambridge|Pangeran William]], mengucapkan selamat kepada tim nasional Inggris untuk perjalanannya dalam turnamen ini dan berharap semoga mereka sukses di final.<ref>{{cite news|title=Euro 2020 Queen recalls 1966 as she wishes England well|url=https://www.bbc.co.uk/news/uk-57789451|work=[[BBC News]]|first1=Doug|last1=Faulkner|first2=Becky|last2=Morton|date=10 Juli 2021|access-date=10 Juli 2021}}</ref>
 
== Pra pertandingan ==
Baris 127:
[[Berkas:Bra-Cos (8).jpg|jmpl|Wasit asal Belanda [[Björn Kuipers]] dipilih sebagai wasit untuk pertandingan final.]]
 
Pada 8 Juli 2021, Komite Wasit UEFA mengumumkan tim wasit untuk pertandingan final, yang dipimpin oleh wasit asal Belanda berusia 48 tahun [[Björn Kuipers]] dari [[Asosiasi Sepak Bola Kerajaan Belanda]]. Ia bergabung bersama tiga rekan senegaranya, yaitu Sander van Roekel bersama Erwin Zeinstra sebagai asisten wasit, dan [[Pol van Boekel]] sebagai salah satu petugas pembantu VAR. Wasit asal Spanyol [[Carlos del Cerro Grande]] dipilih sebagai wasit keempat bersama rekan senegaranya, yaitu Juan Carlos Yuste Jiménez yang bertugas sebagai asisten wasit cadangan. [[Bastian Dankert]] dari Jerman dipilih sebagai [[asisten wasit video]] untuk pertandingan ini, (pertama kalinya penggunaan teknologi tersebut di final Kejuaraan Eropa), dan ia bergabung bersama dua rekan senegaranya, yaitu Christian Gittelmann dan [[Marco Fritz]] sebagai pembantu VAR lain. Kuipers menjadi [[Daftar Wasit Internasional FIFA|wasit FIFA]] sejak 2006 dan ia menjadi wasit asal Belanda pertama yang memimpin pertandingan final Piala Eropa. Piala Eropa 2020 merupakan turnamen besar kelima baginya, setelah Piala Eropa pada [[Kejuaraan Eropa UEFA 2012|2012]] dan [[Kejuaraan Eropa UEFA 2016|2016]], serta [[Piala Dunia FIFA]] pada [[Piala Dunia FIFA 2014|2014]] dan [[Piala Dunia FIFA 2018|2018]]. Ia telah memimpin tiga pertandingan dalam turnamen ini sebelumnya, yaitu: [[Grup B Kejuaraan Eropa UEFA 2020#Denmark vs Belgia|Denmark vs Belgia]] dan [[Grup E Kejuaraan Eropa UEFA 2020#Slowakia vs Spanyol|Slowakia vs Spanyol]] di babak grup dan juga [[Babak gugur Kejuaraan Eropa UEFA 2020#Ceko vs Denmark|Ceko vs Denmark]] di babak perempat final. Pertandingan ini menjadi final internasional kesembilan bagi Kuipers, setelah memimpin pertandingan final [[Kejuaraan Eropa U-17 UEFA 2006#Final|Kejuaraan Eropa U-17 UEFA 2006]], [[Kejuaraan Eropa U-21 UEFA 2009#Final|Kejuaraan Eropa U-21 UEFA 2009]], [[Piala Super UEFA 2011]], [[Final Liga Eropa UEFA 2013|Liga Eropa UEFA 2012–2013]], [[Final Piala Konfederasi FIFA 2013|Piala Konfederasi FIFA 2013]], [[Final Liga Champions UEFA 2014|Liga Champions UEFA 2013–2014]], [[Final Piala Dunia U-20 FIFA 2017|Piala Dunia U-20 FIFA 2017]], dan [[Final Liga Eropa UEFA 2018|Liga Eropa UEFA 2017–2018]].<ref name="referees"/> Di negaranyanegara asalnya, ia pernah memimpin pertandingan final [[Piala KNVB]] pada [[Final Piala KNVB 2013|2013]], [[Final Piala KNVB 2016|2016]], [[Final Piala KNVB 2018|2018]], dan [[Final Piala KNVB 2021|2021]], serta [[Piala Johan Cruijff]] pada [[Piala Johan Cruijff 2009|2009]] dan [[Piala Johan Cruijff 2012|2012]]. Pertandingan final ini merupakan pertandingan keempat yang Kuipers pimpin untuk Italia (satu menang, satu imbang, dan dua kalah) dan yang ketiga bagi Inggris (dua menang dan satu kalah), di mana salah satunya adalah [[Grup D Piala Dunia FIFA 2014#Inggris vs Italia|pertemuan kedua tim di Piala Dunia 2014]] yang dimenangkan Italia dengan skor 2–1.<ref>{{cite web |url=https://www.worldfootball.net/referee_summary/bjoern-kuipers/1/1/ |title=Björn Kuipers » Matches as referee |website=WorldFootball.net |access-date=8 Juli 2021}}</ref>
 
=== Cedera dan ketersediaan skuat ===
Italia memiliki hampir semua skuat mereka yang tersedia dengan pengecualian bek [[Leonardo Spinazzola]], yang mengalami cedera tendon achilles dalam kemenangan perempat final Italia melawan Belgia. Untuk Inggris, gelandang mereka [[Phil Foden]] diragukan karena cedera kaki ringan, setelah melewatkan sesi latihan terakhir Inggris pada Sabtu, 10 Juli. Ia akan dinilai lebih lanjut oleh staf medis Inggris sebelum pertandingan untuk melihat apakah ia dapat berpartisipasi dalam pertandingan ini.<ref>{{cite web |title=Italy vs England Euro 2020 Final preview |url=https://www.uefa.com/uefaeuro-2020/news/026b-12b4b8b00dbb-a0da47dc0c0d-1000--italy-vs-england-final-preview/ |website=9 Juli 2021 |publisher=UEFA}}</ref>
 
=== Upacara penutupan ===
Sebelum pertandingan dimulai, pada pukul 19:45 upacara penutupan diadakan.
 
== Pertandingan ==
Baris 139 ⟶ 145:
|report=https://www.uefa.com/uefaeuro-2020/match/2024491/
|team2={{fb|ENG}}
|aet=yes
|goals1=
* [[Leonardo Bonucci|Bonucci]] {{goal|67}}
|goals2=
* [[Luke Shaw|Shaw]] {{goal|2}}
|stadium=[[Stadion Wembley]], [[London]]
|attendance=<!--<ref name="attendance">{{cite web |url=http://www.uefa.com/newsfiles/euro/2020/2024491_fr.pdf |title=Full Time Summary – Italy v England |work=UEFA.com |publisher=Uni Sepak Bola Eropa |date=11 Juli 2021 |access-date=11 Juli 2021}}</ref>-->
|referee=[[Björn Kuipers]] ([[Asosiasi Sepak Bola Kerajaan Belanda|Belanda]])
|referee=
|penalties1 =
* [[Domenico Berardi|Berardi]] {{pengoal}}
* [[Andrea Belotti|Belotti]] {{penmiss}}
* [[Leonardo Bonucci|Bonucci]] {{pengoal}}
* [[Federico Bernardeschi|Bernardeschi]] {{pengoal}}
* [[Jorge Luiz Frello|Jorginho]] {{penmiss}}
|penaltyscore = 3–2
|penalties2 =
* {{pengoal}} [[Harry Kane|Kane]]
* {{pengoal}} [[Harry Maguire|Maguire]]
* {{penmiss}} [[Marcus Rashford|Rashford]]
* {{penmiss}} [[Jadon Sancho|Sancho]]
* {{penmiss}} [[Bukayo Saka|Saka]]
}}<section end=Final />
<section begin=Lineups />
Baris 186 ⟶ 208:
|RB ||'''2''' ||[[Giovanni Di Lorenzo]]
|-
|CB ||'''19'''||[[Leonardo Bonucci]] || {{yel|55}}
|-
|CB ||'''3''' ||[[Giorgio Chiellini]] {{kapten}} || {{yel|90+6}}
|-
|LB ||'''13'''||[[Emerson Palmieri|Emerson]] || || {{suboff|118}}
|-
|DM ||'''8''' ||[[Jorge Luiz Frello|Jorginho]] || {{yel|114}}
|-
|CM ||'''18'''||[[Nicolò Barella]] || {{yel|47}} || {{suboff|54}}
|-
|CM ||'''6''' ||[[Marco Verratti]] || || {{suboff|96}}
|-
|RW ||'''14'''||[[Federico Chiesa]] || || {{suboff|86}}
|-
|LW ||'''10'''||[[Lorenzo Insigne]] || {{yel|84}} || {{suboff|91}}
|-
|CF ||'''17'''||[[Ciro Immobile]] || || {{suboff|54}}
|-
|colspan=3|'''Pergantian pemain:'''
|-
|MF ||'''16'''||[[Bryan Cristante]] || || {{subon|54}}
|-
|FW ||'''11'''||[[Domenico Berardi]] || || {{subon|54}}
|-
|MF ||'''20'''||[[Federico Bernardeschi]] || || {{subon|86}}
|-
|FW ||'''9''' ||[[Andrea Belotti]] || || {{subon|91}}
|-
|MF ||'''5''' ||[[Manuel Locatelli]] || || {{subon|96}}
|-
|DF ||'''24'''||[[Alessandro Florenzi]] || || {{subon|118}}
|-
|colspan=3|'''Manajer:'''
Baris 216 ⟶ 252:
|GK ||'''1''' ||[[Jordan Pickford]]
|-
|CB ||'''2''' ||[[Kyle Walker]] || || {{suboff|120}}
|-
|CB ||'''5''' ||[[John Stones]]
|-
|CB ||'''6''' ||[[Harry Maguire]] || {{yel|106}}
|-
|RWB||'''12'''||[[Kieran Trippier]] || || {{suboff|70}}
|-
|LWB||'''3''' ||[[Luke Shaw]]
Baris 228 ⟶ 264:
|CM ||'''14'''||[[Kalvin Phillips]]
|-
|CM ||'''4''' ||[[Declan Rice]] || || {{suboff|74}}
|-
|RW ||'''19'''||[[Mason Mount]] || || {{suboff|99}}
|-
|LW ||'''10'''||[[Raheem Sterling]]
|-
|CF ||'''9''' ||[[Harry Kane]] {{kapten}}
|-
|colspan=3|'''Pergantian pemain:'''
|-
|MF ||'''25'''||[[Bukayo Saka]] || || {{subon|70}}
|-
|MF ||'''8''' ||[[Jordan Henderson]] || || {{subon|74}} || {{suboff|120}}
|-
|MF ||'''7''' ||[[Jack Grealish]] || || {{subon|99}}
|-
|FW ||'''11'''||[[Marcus Rashford]] || || || {{subon|120}}
|-
|MF ||'''17'''||[[Jadon Sancho]] || || {{subon|120}}
|-
|colspan=3|'''Manajer:'''
Baris 243 ⟶ 291:
 
{| style="width:100%; font-size:90%;"
|
|<!--
'''Pemain Terbaik:'''
<br />[[PEMAINLeonardo Bonucci]] (TIMItalia)<ref name="MOTM"/>
 
-->
'''Asisten wasit:'''<ref name="referees">{{cite news |url=https://www.uefa.com/insideuefa/mediaservices/mediareleases/news/026b-12b506e86164-126d10674ad9-1000/ |title=Björn Kuipers to referee UEFA EURO 2020 final |website=UEFA.com |publisher=Uni Sepak Bola Eropa |date=8 Juli 2021 |access-date=8 Juli 2021}}</ref>
<br />Sander van Roekel ([[Asosiasi Sepak Bola Kerajaan Belanda|Belanda]])
Baris 267 ⟶ 315:
* [[Adu penalti]] jika skor tetap imbang.
* Maksimum membawa dua belas pemain pengganti.
* Maksimum lima kali pergantian pemain, dengan pergantian keenam dilakukan saat perpanjangan waktu.{{refn|group=cat.|Setiap tim hanya diberi kesempatan melakukan tiga kali pergantian pemain saat pertandingan berlangsung, dengan pergantian keempat dilakukan pada babak perpanjangan waktu. Ketiga kesempatan tersebut, tidak termasuk pergantian yang dilakukan pada babak pertama, sebelum babak perpanjangan waktu, dan babak pertama perpanjangan waktu.}}
|}
 
== Penyiaran dan penayangan ==
[[Independent Television|ITV]] dan [[BBC]] keduanya menyiarkan langsung pertandingan di Britania Raya. ITV menayangkan sebuah film, ''[[The Italian Job]]'', sebelum pertandingan ini. Cakupan tayangan ITV untuk pertandingan ini dimulai pukul 18:30 [[Waktu Musim Panas Britania]] dan dipandu oleh [[Mark Pougatch]] bersama pakar sepak bola, seperti: [[Roy Keane]], [[Ian Wright]], dan [[Gary Neville]], serta analisis pinggir lapangan oleh [[Ashley Cole]] dan [[Emma Hayes]]. Komentator ITV untuk pertandingan ini adalah [[Sam Matterface]] dan [[Lee Dixon]]. BBC memulai penyiaran televisi 10 menit lebih awal dari ITV dan mengumumkan [[Alan Shearer]], [[Rio Ferdinand]], serta [[Frank Lampard]] sebagai analis pertandingan, bersama pembawa acara [[Gary Lineker]]; komentator [[Guy Mowbray]] dan [[Jermaine Jenas]] didukung dengan analisis pinggir lapangan oleh [[Jürgen Klinsmann]] dan [[Alex Scott (kelahiran 1984)|Alex Scott]]. [[Channel 4]] Britania Raya yang tidak memiliki hak siar turnamen, alih-alih menyiarkan pertandingan di televisi perdana Britania tersebut, mereka menyiarkan laga [[Final Piala Dunia FIFA 1966]] berwarna secara penuh sehari sebelum pertandingan.<ref>{{cite news|url=https://www.theguardian.com/football/2021/jul/09/itvs-england-curse-lifted-but-bbc-will-dominate-euro-2020-final|title=ITV’s England ‘curse’ lifted but BBC will dominate Euro 2020 final|publisher=[[The Guardian]]|first=Jim|last=Waterson|date=9 Juli 2021|accessdate=11 Juli 2021}}</ref> Di Italia, pertandingan final disiarkan oleh stasiun televisi milik negara [[RAI]] dan [[Sky Italia]].<ref>{{cite web |title=Where to watch Euro 2020 |url=https://www.uefa.com/uefaeuro-2020/news/025a-0ec0d02154c8-5fa71e862f15-1000--tv-channels-and-live-streams/ |website=www.uefa.com |publisher=UEFA |access-date=6 Juli 2021}}</ref>
 
== Catatan ==
Baris 280 ⟶ 331:
 
{{UEFA Euro 2020}}
<!--{{Finalis Kejuaraan Eropa UEFA 2020}}-->
{{PialaEropa}}