Peter Jennings: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgxbot (bicara | kontrib)
k Robot: Cosmetic changes
Midori (bicara | kontrib)
Baris 40:
Setelah Peristiwa München, Jennings terus bertugas menyampaikan liputan dari Timur Tengah. Pada tahun 1973, ia meliput [[Perang Yom Kippur]], dan tahun berikutnya menjadi koresponden kepala sekaligus salah seorang produser film dokumenter ''Sadat: Action Biography''. Biografi Presiden Mesir [[Anwar Sadat]] tersebut menghasilkan [[Penghargaan George Foster Peabody]] yang pertama dari dua Penghargaan Peabody yang pernah diterimanya.<ref name=GlobeAndMailObit /> Berkat film tersebut, Sadat menjadikannya sebagai wartawan yang paling disukai.<ref name=MuseumTV>Waite, Clayland. [http://www.museum.tv/archives/etv/J/htmlJ/jenningspet/jenningspet.htm Jennings, Peter]. ''The Museum of Broadcast Communications''. Diakses pada [[11 Desember]] [[2006]].</ref> Pada musim panas 1974, Jennings menikah untuk kedua kalinya. Kali ini dengan fotografer Lebanon bernama Anouchka Malouf.<ref name=IndependentObit /> Istri pertamanya bernama Valerie Godsoe yang sudah menjadi pacarnya sejak keduanya masih kanak-kanak.<ref name=USATodayTimeline>''[[USA Today]]'' ([[8 Agustus]] [[2005]]). "[http://www.usatoday.com/life/television/news/2005-08-08-jennings-timeline_x.htm Jennings' time, and ours]". ''USA Today''. Diakses pada [[1 Desember]] [[2006]].</ref>
 
Jennings kembali ke Amerika Serikat pada akhir tahun 1974. Ia ditugaskan sebagai koresponden [[Washington, D.C.|Washington]] dan jangkar berita pagi ABC ''[[AM America]]'' yang menjadi awal dari ''[[Good Morning America]]''.<ref name=GlobeAndMailObit /> ABC berharap acara baru yang dimodali AS$ 8 juta tersebut dapat bersaing dengan program berita ''[[Today (program berita NBC)|Today]]'' di NBC. Tayangan pertama ''AM America'' dilakukan pada tanggal [[6 Januari]] [[1975]]. Jennings mendapat bagian membacakan berita sepanjang 5 menit dari Washington, D.C.. Acara ''AM America'' dihentikan setelah mengudara selama 10 bulan karena tidak pernah bisa bersaing dengan ''Today''.<ref name=NewsweekAM>Waters, Harry F. ([[17 November]] [[1975]]). "If at First...". ''[[Newsweek]]'' dari ''[http://www.lexisnexis.com/universe LexisNexis Academic]'', p. 112. Diakses pada [[11 Desember]] [[2006]].</ref> Masih pada bulan November tahun yang sama, Jennings kembali ditempatkan di luar negeri. Kali ini sebagai kepala koresponden luar negeri ABC.<ref name=GlobeAndMailObit /> Ia meneruskan tugas sebelumnya meliput peristiwa di Timur Tengah. Pada tahun 1978, ia menjadi wartawan pertama AS yang mewawancarai pemimpin Iran [[Ayatollah Khomeini]] yang sedang berada dalam pengasingan di [[Paris]].<ref name=MuseumTV />
 
Sementara itu di Amerika Serikat, ABC News bersama [[Roone Arledge]] direktur ABC yang baru diangkat sedang merencanakan program berita malam yang baru. Sejak pertama kali mengudara, rating siaran berita ABC terus menerus menempati urutan ketiga di bawah CBS dan NBC. Pada akhir tahun 1970-an, ABC News memasangkan [[Harry Reasoner]] dengan [[Barbara Walters]] sebagai presenter berita, namun keduanya tidak saling cocok. Arledge memutuskan untuk mencoba format tiga jangkar berita sekaligus. Pada [[10 Juli]] [[1978]], ABC News memulai tayangan berita ''[[World News with Charles Gibson|World News Tonight]]'' dengan [[Frank Reynolds]] melaporkan dari Washington, [[Max Robinson]] dari Chicago, dan Jennings dari [[London]].<ref name=NewsweekWNT>Waters, Harry F. with Betsy Carter ([[20 Agustus]] [[1979]]). "ABC News Marches On". ''Newsweek'' dari ''[http://www.lexisnexis.com/universe LexisNexis Academic]'', p. 45. Diakses pada [[1 Desember]] [[2006]].</ref> Jabatan resminya adalah "Jangkar Biro Luar Negeri", walaupun Jennings masih terus menjabat kepala koresponden luar negeri.<ref name=GlobeAndMailObit /> Pada musim panas 1979, rating siaran berita model baru tersebut terus menanjak. Semuanya berkat pengalaman Arledge dalam menarik perhatian pemirsa seperti yang pernah dilakukannya untuk ''[[Wide World of Sports]]''. Sejak mulai mengudara, ''World News Tonight'' setiap kalinya menyedot perhatian 1,9 juta rumah tangga di AS dan berhasil menjadi pesaing berita petang NBC.<ref name=NewsweekWNT />