Gunung Semeru: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Prururu Urung (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Prururu Urung (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 28:
}}
 
'''Gunung Semeru''' atau '''Gunung Meru''' adalah sebuah [[gunung berapi kerucut]] di [[Jawa Timur]], [[Indonesia]]. Gunung Semeru merupakan gunung tertinggi di [[Pulau Jawa]], dengan puncaknya ''Mahameru'', 3.676998 meter dari permukaan laut (mdpl). Gunung Semeru juga merupakan gunung berapi tertinggi ketiga di Indonesia setelah [[Gunung Kerinci]] di [[Sumatra]] dan [[Gunung Rinjani]] di [[Nusa Tenggara Barat]]<ref>[http://www.pecintaalam.org/2014/03/9-gunung-berapi-tertinggi-di-indonesia.html 9 Gunung Berapi Tertinggi di Indonesia]</ref>. Kawah di puncak Gunung Semeru dikenal dengan nama ''Jonggring Saloko''. Gunung Semeru secara administratif termasuk dalam wilayah dua kabupaten, yakni [[Kabupaten Malang]] dan [[Kabupaten Lumajang]], Provinsi [[Jawa Timur]]. Gunung ini termasuk dalam kawasan [[Taman Nasional Bromo Tengger Semeru]].
 
Semeru mempunyai kawasan [[hutan Dipterokarp Bukit]], [[hutan Dipterokarp Atas]], [[hutan Montane]], dan [[hutan Ericaceous|Hutan Ericaceous atau hutan gunung]].
Baris 34:
Posisi geografis Semeru terletak antara 8°06' [[Lintang Selatan|LS]] dan 112°55' [[Bujur Timur|BT]].
 
Pada tahun [[1913]] dan [[1946]] Kawah Jonggring Saloka memiliki kubah dengan ketinggian 3.744998,8 m hingga akhir November [[1973]]. Di sebelah selatan, kubah ini mendobrak tepi kawah menyebabkan aliran lava mengarah ke sisi selatan meliputi daerah [[Pronojiwo, Lumajang|Pronojiwo]] dan [[Candipuro, Lumajang|Candipuro]] di [[Lumajang]].
 
== Gas beracun ==