Deklarasi Barrington Raya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Imamsyahid (bicara | kontrib)
Dibuat dengan menerjemahkan halaman "Great Barrington Declaration"
 
Imamsyahid (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 5:
Deklarasi tersebut menyerukan individu dengan risiko kematian yang jauh lebih rendah akibat COVID-19 - serta mereka yang berisiko lebih tinggi yang memiliki keinginan untuknya- diizinkan untuk melanjutkan kehidupan normal mereka, bekerja secara normal di tempat kerja biasa daripada di rumah, bersosialisasi di bar dan restoran, dan berkumpul di acara olahraga dan budaya. Deklarasi tersebut mengklaim bahwa peningkatan infeksi pada mereka yang berisiko lebih rendah akan mengarah pada penumpukan kekebalan dalam populasi yang pada akhirnya juga akan melindungi mereka yang berisiko lebih tinggi dari [[Koronavirus sindrom pernapasan akut berat 2|virus SARS-CoV-2]].<ref name="Guardian">{{Cite news|last=Sample|first=Ian|date=6 October 2020|title=Scientists call for herd immunity Covid strategy for young|url=https://www.theguardian.com/world/2020/oct/06/scientists-call-for-herd-immunity-covid-strategy-for-young|work=[[The Guardian]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20201006182539/https://www.theguardian.com/world/2020/oct/06/scientists-call-for-herd-immunity-covid-strategy-for-young|archive-date=6 October 2020|access-date=6 October 2020|url-status=live}}</ref> Deklarasi tersebut tidak menyebutkan [[Pemberlakuan pembatasan sosial terkait COVID-19|jarak fisik]], [[Masker dalam pandemi COVID-19|masker]], [[Pelacakan kontak|pelacakan]],<ref name=":1">{{Cite news|last=Kirkey|first=Sharon|date=9 October 2020|title=New declaration calls for 'focused protection' to achieve COVID-19 herd immunity. Critics say it would be deadly|url=https://nationalpost.com/health/new-declaration-calls-for-forced-protection-to-achieve-covid-19-herd-immunity-critics-say-it-would-be-deadly|work=National Post|location=Toronto, Canada|archive-url=https://archive.today/20210126202604/https://nationalpost.com/health/new-declaration-calls-for-forced-protection-to-achieve-covid-19-herd-immunity-critics-say-it-would-be-deadly|archive-date=26 January 2021|access-date=10 October 2020|url-status=live}}</ref> atau [[COVID-19 jangka panjang|COVID panjang]] yang membuat pasien menderita gejala bahkan sampai berbulan-bulan setelah infeksi awal.<ref>{{Cite news|last=Staff|date=2020-10-09|title=Herd immunity letter signed by fake experts including 'Dr Johnny Bananas'|url=http://www.irishnews.com/magazine/daily/2020/10/09/news/herd-immunity-letter-signed-by-fake-experts-including-dr-johnny-bananas--2093577/|work=The Irish News|language=en|access-date=2020-10-16}}</ref> <ref>{{Cite news|last=Staff|date=2020-10-06|title=expert reaction to Barrington Declaration, an open letter arguing against lockdown policies and for 'Focused Protection'|url=https://www.sciencemediacentre.org/expert-reaction-to-barrington-declaration-an-open-letter-arguing-against-lockdown-policies-and-for-focused-protection/|language=en-GB|publisher=Science Media Centre|access-date=2020-10-16}}</ref>
 
[[Organisasi Kesehatan Dunia]] (WHO) dan banyak badan akademis dan kesehatan masyarakat telah menyatakan bahwa strategi yang diusulkan berbahaya dan tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat.<ref name="Hilldozens">{{Cite news|last=Hellmann|first=Jessie|date=15 October 2020|title=Dozens of public health groups, experts blast 'herd immunity' strategy backed by White House|url=https://thehill.com/policy/healthcare/521159-dozens-of-public-health-groups-experts-blast-herd-immunity-strategy-backed|work=The Hill|access-date=18 October 2020}}</ref><ref name="GuardianTedros">{{Cite news|last=Staff and agencies in Geneva|date=12 October 2020|title=WHO chief says herd immunity approach to pandemic 'unethical'|url=https://www.theguardian.com/world/2020/oct/12/who-chief-says-herd-immunity-approach-to-pandemic-unethical|work=The Guardian|access-date=October 12, 2020}}</ref> Mereka mengatakan bahwa akan sulit untuk melindungi semua orang yang secara medis rentan, yang akan menyebabkan sejumlah besar kematian yang sebenarnya dapat dihindari baik di antara orang tua dan orang muda dengan kondisi memiliki penyakit yang sudah ada sebelumnya,<ref name="Fox1510">{{Cite newsweb|last=Rivas|first=Kayla|date=15 October 2020-10-15|title=Fauci calls coronavirus herd immunity approach 'nonsense‘nonsense, very dangerous'dangerous’|url=https://www.foxnews.com/health/fauci-coronavirus-herd-immunity-great-barrington-declaration-nonsense|workwebsite=Fox News|access-datelanguage=17 October 2020}}</ref><ref name="BostonGlobe">{{Cite news|last=Finucane|first=Martin|date=14 October 2020|title=Boston researchers join letter in The Lancet rejecting herd immunity strategy|url=https://www.bostonglobe.com/2020/10/14/nation/bostonen-researchers-join-letter-lancet-rejecting-herd-immunity-strategy/|work=The Boston GlobeUS|access-date=18 October 20202021-03-25}}</ref> dan mereka juga memperingatkan bahwa efek [[COVID-19 jangka panjang|jangka panjang]] dari [[Penyakit koronavirus 2019|COVID-19]] masih belum sepenuhnya dipahami. <ref name="WHOTedros">{{Cite web|date=12 October 2020|title=WHO Director-General's opening remarks at the media briefing on COVID-19 – 12 October 2020|url=https://www.who.int/dg/speeches/detail/who-director-general-s-opening-remarks-at-the-media-briefing-on-covid-19---12-october-2020|publisher=World Health Organization|access-date=12 October 2020}}</ref> Selain itu, WHO mengatakan bahwa kekebalan [[Kekebalan kelompok|imunitas kelompok]] dari strategi yang diusulkan dibatasi oleh keterbatasan durasi imunitas pasca infeksi. Hasil yang lebih mungkin, kata mereka, adalah epidemi berulang, seperti halnya dengan banyak penyakit menular sebelum dimulainya vaksinasi. [[Asosiasi Kesehatan Masyarakat Amerika]] dan 13 kelompok kesehatan masyarakat lainnya di Amerika Serikat memperingatkan dalam surat terbuka bersama bahwa Deklarasi Barrington Raya "bukanlah sebuah strategi, ini adalah pernyataan politik. Ini mengabaikan keahlian kesehatan masyarakat yang sehat untuk menggalang dukungan dari rakyat yang frustrasi. Alih-alih menjual harapan palsu yang bisa diprediksi akan menjadi bumerang, kita harus fokus pada cara menangani pandemi ini dengan cara yang aman, bertanggung jawab, dan adil".
 
Deklarasi Barrington Raya disponsori oleh [[Institut Amerika untuk Riset Ekonomi|American Institute for Economic Research]], sebuah wadah pemikir [[libertarian]] yang juga melakukan [[Penyangkalan perubahan iklim|penolakan perubahan iklim]].<ref name="NABT">{{Cite news|last=Ahmed|first=Nafeez|author-link=Nafeez Ahmed|date=9 October 2020|title=Climate Science Denial Network Behind Great Barrington Declaration|url=https://bylinetimes.com/2020/10/09/climate-science-denial-network-behind-great-barrington-declaration/|work=Byline Times|archive-url=https://web.archive.org/web/20201010075115/https://bylinetimes.com/2020/10/09/climate-science-denial-network-behind-great-barrington-declaration/|archive-date=10 October 2020|access-date=11 October 2020|url-status=live}}</ref><ref name="Ahmed2">{{Cite news|last=Ahmed|first=Nafeez|author-link=Nafeez Ahmed|date=2020-10-03|title=Koch-Funded PR Agency Aided Great Barrington Declaration Sponsor|url=https://bylinetimes.com/2020/10/13/koch-funded-pr-agency-aided-great-barrington-declaration-sponsor/|work=BylineTimes|language=en|access-date=2020-10-13}}</ref> Namun, Kulldorff menyatakan bahwa penulis "tidak menerima uang untuk menulis Deklarasi" dan bahwa "tidak ada organisasi yang mempengaruhi isinya."<ref>{{Cite web|last=|first=|date=|title=Martin Kulldorff: Doctor's criticism off-base|url=https://www.gazettenet.com/Letter-Martin-Kulldorff-38124617|website=|archive-url=|archive-date=|access-date=|url-status=live}}</ref>
Baris 41:
 
=== Komentar kritis ===
[[Berkas:Mukhisa_Kituyi,_Houlin_Zhao,_Tedros_Adhanom_Ghebreyesus_with_Sophia_-_AI_for_Good_Global_Summit_2018_(41223188035)_(cropped).jpg|jmpl| Direktur Jenderal WHO [[Tedros Adhanom|Tedros Adhanom Ghebreyesus]] menggolongkan konsep kekebalan kawanan yang diusulkan dalam Deklarasi Great Barrington sebagai "bermasalah secara ilmiah dan etis". <ref name="GuardianTedros">{{Cite news|last=Staff and agencies in Geneva|date=12 October 2020|title=WHO chief says herd immunity approach to pandemic 'unethical'|url=https://www.theguardian.com/world/2020/oct/12/who-chief-says-herd-immunity-approach-to-pandemic-unethical|work=The Guardian|access-date=October 12, 2020}}<cite class="citation news cs1" data-ve-ignore="true" id="CITEREFStaff_and_agencies_in_Geneva2020">Staff and agencies in Geneva (12 October 2020). [https://www.theguardian.com/world/2020/oct/12/who-chief-says-herd-immunity-approach-to-pandemic-unethical "WHO chief says herd immunity approach to pandemic 'unethical<span class="cs1-kern-right">'</span>"]. ''The Guardian''<span class="reference-accessdate">. Retrieved <span class="nowrap">12 October</span> 2020</span>.</cite></ref> <ref name="WHOTedros">{{Cite web|date=12 October 2020|title=WHO Director-General's opening remarks at the media briefing on COVID-19 – 12 October 2020|url=https://www.who.int/dg/speeches/detail/who-director-general-s-opening-remarks-at-the-media-briefing-on-covid-19---12-october-2020|publisher=World Health Organization|access-date=12 October 2020}}<cite class="citation web cs1" data-ve-ignore="true">[https://www.who.int/dg/speeches/detail/who-director-general-s-opening-remarks-at-the-media-briefing-on-covid-19---12-october-2020 "WHO Director-General's opening remarks at the media briefing on COVID-19 – 12 October 2020"]. World Health Organization. 12 October 2020<span class="reference-accessdate">. Retrieved <span class="nowrap">12 October</span> 2020</span>.</cite></ref>]]
[[Tedros Adhanom|Tedros Adhanom Ghebreyesus]], Direktur Jenderal [[Organisasi Kesehatan Dunia]], memperingatkan gagasan membiarkan virus menyebar untuk mencapai kekebalan kawanan pada konferensi pers sebagai "tidak etis". Dia berkata: "Kekebalan kelompok adalah sebuah konsep yang digunakan untuk vaksinasi, di mana suatu populasi dapat dilindungi dari virus tertentu jika ambang batas vaksinasi tercapai ... Kekebalan kelompok dicapai dengan melindungi orang dari virus, bukan dengan memaparkan mereka padanya." Tedros mengatakan bahwa mencoba mencapai kekebalan kelompok dengan membiarkan virus menyebar tanpa terkendali akan "bermasalah secara ilmiah dan etis", terutama mengingat efek jangka panjang dari penyakit tersebut masih belum sepenuhnya dipahami. Dia mengatakan bahwa meskipun "telah ada beberapa diskusi baru-baru ini tentang konsep mencapai apa yang disebut 'kekebalan kelompok' dengan membiarkan virus menyebar, tidak pernah dalam sejarah kesehatan masyarakat telah kekebalan kelompok digunakan sebagai strategi untuk menanggapi suatu penyakit [[Kejadian Luar Biasa|wabah]], apalagi pandemi. " <ref name="GuardianTedros">{{Cite news|last=Staff and agencies in Geneva|date=12 October 2020|title=WHO chief says herd immunity approach to pandemic 'unethical'|url=https://www.theguardian.com/world/2020/oct/12/who-chief-says-herd-immunity-approach-to-pandemic-unethical|work=The Guardian|access-date=October 12, 2020}}</ref> <ref name="WHOTedros" /> <ref>{{Cite news|last=Lovett|first=Samuel|date=13 October 2020|title=Pursuit of herd immunity is 'unethical,' says WHO head|url=https://www.independent.co.uk/news/health/coronavirus-vaccine-cases-herd-immunity-who-lockdown-latest-b1010990.html|work=The Independent|language=en|access-date=2020-10-13}}</ref>
[[Berkas:Anthony_Fauci_2020.jpg|kiri|jmpl| Pakar penyakit menular Amerika Serikat Anthony Fauci menyebut proposal dalam Deklarasi Great Barrington "tidak masuk akal dan sangat berbahaya". <ref name="Fox1510">{{Cite news|last=Rivas|first=Kayla|date=15 October 2020|title=Fauci calls coronavirus herd immunity approach 'nonsense, very dangerous'|url=https://www.foxnews.com/health/fauci-coronavirus-herd-immunity-great-barrington-declaration-nonsense|work=Fox News|access-date=17 October 2020}}<cite class="citation news cs1" data-ve-ignore="true" id="CITEREFRivas2020">Rivas, Kayla (15 October 2020). [https://www.foxnews.com/health/fauci-coronavirus-herd-immunity-great-barrington-declaration-nonsense "Fauci calls coronavirus herd immunity approach 'nonsense, very dangerous<span class="cs1-kern-right">'</span>"]. ''Fox News''<span class="reference-accessdate">. Retrieved <span class="nowrap">17 October</span> 2020</span>.</cite></ref>]]
[[Anthony Fauci]], direktur [[Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular|Institut Nasional Amerika untuk Alergi dan Penyakit Menular]] dan anggota utama dari [[Gugus Tugas Koronavirus Gedung Putih|Satuan Tugas Virus Corona Gedung Putih]], menyebut deklarasi itu "konyol", "tidak masuk akal" dan "sangat berbahaya", mengatakan bahwa strategi tersebut akan mengarah pada sejumlah besar kematian yang sebenarnya bisa dihindari.<ref name="Fox1510">{{Cite news|last=Rivas|first=Kayla|date=15 October 2020|title=Fauci calls coronavirus herd immunity approach 'nonsense, very dangerous'|url=https://www.foxnews.com/health/fauci-coronavirus-herd-immunity-great-barrington-declaration-nonsense|work=Fox News|access-date=17 October 2020}}</ref><ref name="thehill">{{Cite news|last=Hellmann|first=Jessie|date=15 October 2020|title=Fauci blasts herd immunity proposal embraced by White House as 'total nonsense'|url=https://thehill.com/policy/healthcare/521220-fauci-blasts-herd-immunity-proposal-embraced-by-white-house-as-total|work=The Hill|access-date=17 October 2020}}</ref><ref>{{Cite web|last=Jacobson|first=Don|date=15 October 2020|title=U.S. adds most COVID-19 cases in 2 months; Dr. Fauci dismisses 'herd' strategy|url=https://www.upi.com/Top_News/US/2020/10/15/US-adds-most-COVID-19-cases-in-2-months-Dr-Fauci-dismisses-herd-strategy/9821602767961/|website=[[United Press International]]|language=en|access-date=2020-10-17}}</ref> Fauci mengatakan bahwa 30 persen dari populasi memiliki kondisi kesehatan mendasar yang membuat mereka rentan terhadap virus dan bahwa "orang dewasa yang lebih tua, bahkan mereka yang sehat, jauh lebih mungkin daripada orang dewasa muda untuk menjadi sakit parah jika mereka tertular COVID-19." Dia menambahkan, "Gagasan bahwa kita memiliki kekuatan untuk melindungi yang rentan adalah omong kosong karena sejarah telah menunjukkan bahwa bukan itu masalahnya. Dan jika Anda berbicara dengan siapa pun yang memiliki pengalaman dalam epidemiologi dan penyakit menular, mereka akan memberi tahu Anda bahwa strategi ini berisiko, dan akan berakhir dengan lebih banyak infeksi pada orang yang rentan, yang akan menyebabkan peningkatan rawat inap dan kematian. Jadi saya mengatakan kalau hal tersebut tidak masuk akal". The [[Masyarakat Penyakit Menular Amerika|Infectious Diseases Society of America]], yang mewakili lebih dari 12.000 dokter dan ilmuwan, mengeluarkan pernyataan yang menyebut proposal Deklarasi Great Barrington "tidak pantas, tidak bertanggung jawab, dan kurang informasi".<ref name="BI1510">{{Cite news|last=Brueck|first=Hilary|last2=Woodward|first2=Aylin|date=15 October 2020|title=The White House-backed 'Great Barrington Declaration' calling for herd immunity wouldn't just fail – it could lead to 640,000 deaths|url=https://www.businessinsider.com/herd-immunity-plan-great-barrington-declaration-wont-work-2020-10?r=US&IR=T|work=Business Insider|access-date=17 October 2020}}</ref> 14 kelompok kesehatan masyarakat Amerika lainnya, di antaranya [[Kepercayaan untuk Kesehatan Amerika|Trust for America's Health]] dan [[Asosiasi Kesehatan Masyarakat Amerika|American Public Health Association]], menerbitkan surat terbuka di mana mereka memperingatkan bahwa mengikuti rekomendasi dari Deklarasi Great Barrington akan "mengorbankan nyawa secara sembarangan dan tidak perlu", menambahkan bahwa "deklarasi bukanlah strategi, ini adalah pernyataan politik. Ini mengabaikan keahlian kesehatan masyarakat yang sehat. Itu memangsa rakyat yang frustrasi".<ref name="Hilldozens" /> Asosiasi ahli virologi terbesar di Eropa, [[Gesellschaft für Virologie]], merilis pernyataan yang ditulis bersama oleh [[Christian Drosten]] yang mengatakan bahwa proposal deklarasi tersebut dapat mengakibatkan "bencana kemanusiaan dan ekonomi". <ref name="SDZ">{{Cite news|last=Zinkant|first=Kathrin|date=20 October 2020|title=Eine humanitäre und wirtschaftliche Katastrophe|url=https://www.sueddeutsche.de/gesundheit/coronavirus-deklaration-massnahmen-drosten-1.5085207|work=Süddeutsche Zeitung|language=de|access-date=21 October 2020}}</ref>
 
Profesor epidemiologi Universitas Harvard William Hanage mengkritik logika penandatangan deklarasi: "Setelah menunjukkan dengan benar beberapa kerusakan tidak langsung yang disebabkan oleh pandemi, mereka menjawab bahwa jawabannya adalah meningkatkan kerusakan langsungnya". Dia juga menyerang gagasan "Perlindungan Terfokus" bagi mereka yang rentan terhadap infeksi parah, mengatakan bahwa "menyatakan bahwa Anda dapat menjauhkan virus pada saat [[Gedung Putih]] memiliki klaster pandemi [[Pandemi COVID-19 di Gedung Putih|sedang berlangsung]] seharusnya menggambarkan seberapa besar kemungkinannya itu". <ref name="Guardian" /> Dia bertanya, "Bagaimana Anda mencegah virus keluar jika 10 persen dari populasi yang lebih muda terinfeksi pada prevalensi puncak dan dengan tes yang tidak dapat mencegah virus keluar dari Gedung Putih?" <ref name=":5">{{Cite news|last=Swanson|first=Ian|date=10 May 2020|title=Trump health official meets with doctors pushing herd immunity|url=https://thehill.com/policy/healthcare/519727-trump-health-official-meets-with-doctors-pushing-herd-immunity|work=The Hill|language=en|archive-url=https://web.archive.org/web/20201011050717/https://thehill.com/policy/healthcare/519727-trump-health-official-meets-with-doctors-pushing-herd-immunity|archive-date=2020-10-11|access-date=2020-10-11|url-status=live}}</ref> Dia menyebut deklarasi itu "cukup berbahaya, karena berbagai alasan", menjelaskan bahwa "jika Anda melakukan ini, Anda akan mendapatkan lebih banyak infeksi, lebih banyak rawat inap, dan lebih banyak kematian" dan bahwa "risiko terbesar pengenalan ke komunitas yang paling rentan adalah ketika tingkat infeksi sangat tinggi pada kelompok usia yang lebih muda". Hanage memperingatkan bahwa infeksi yang tidak terkontrol di antara kaum muda berisiko menimbulkan efek medis jangka panjang dari penyakit tersebut. Dia menambahkan bahwa "kami cenderung melakukan kontak dengan orang-orang seusia kami, dan mengingat bahwa tidak ada generasi yang lebih tua yang memiliki kekebalan, mereka akan berada dalam jaringan kontak yang berisiko menimbulkan wabah yang menghancurkan" dan lebih lanjut menjelaskan bahwa penguncian selimut tidak diperdebatkan. untuk sebagian besar pakar dalam hal apa pun.
 
== Memorandum saingan ==
Memorandum John Snow, yang diterbitkan dalam ''[[The Lancet]]'', <ref>{{Cite web|title=John Snow Memorandum|url=https://www.johnsnowmemo.com/|access-date=2020-10-15}}</ref> adalah tanggapan dari 80 peneliti (yang merupakan "ahli dari dunia epidemiologi, penyakit menular dan vaksinasi") yang mengecam pendekatan imunitas kelompok dari Deklarasi Great Barrington.<ref>{{Cite news|last=Triggle|first=Nick|last2=Mason|first2=Chris|last3=Hamilton|first3=Claire|date=2020-10-17|title=Covid: What the tier rules say about the split between science and politics|url=https://www.bbc.co.uk/news/uk-54546867|work=BBC News|language=en-GB|access-date=2020-10-17}}</ref> Memorandum ini mengambil namanya dari [[John Snow]], ahli epidemiologi yang bekerja pada [[1854 Wabah kolera Broad Street|wabah kolera di Jalan Broad tahun 1854]],<ref name="usatoday1410" /><ref name=":11">{{Cite journal|title=Scientific consensus on the COVID-19 pandemic: we need to act now|url=https://www.thelancet.com/lancet/article/s0140-6736(20)32153-x|journal=The Lancet|access-date=2020-10-15}}</ref> menyatakan bahwa gagasan kekebalan kelompok adalah "kekeliruan berbahaya yang tidak didukung oleh bukti ilmiah". <ref name="BostonGlobe">{{Cite news|last=Finucane|first=Martin|date=14 October 2020|title=Boston researchers join letter in The Lancet rejecting herd immunity strategy|url=https://www.bostonglobe.com/2020/10/14/nation/boston-researchers-join-letter-lancet-rejecting-herd-immunity-strategy/|work=The Boston Globe|access-date=18 October 2020}}</ref> Ia mengakui bahwa pembatasan virus korona telah menyebabkan demoralisasi dan kerusakan mental, sehingga membuat gagasan seperti itu menarik, tetapi menyatakan bahwa "tidak ada bukti kekebalan kelompok yang langgeng terhadap SARS-CoV-2", menambahkan bahwa "strategi seperti itu tidak akan mengarah pada akhir COVID-19, tetapi malah mengakibatkan epidemi berulang, seperti yang terjadi pada banyak penyakit menular sebelum munculnya vaksinasi."
 
Penulis surat tersebut dikoordinasikan oleh Deepti Gurdasani, ahli epidemiologi klinis di [[Queen Mary, Universitas London|Queen Mary University of London]], <ref>{{Cite web|title=Herd immunity in COVID-19 control is a dangerous fallacy, say authors of open letter|url=https://www.qmul.ac.uk/media/news/2020/smd/herd-immunity-in-covid-19-control-is-a-dangerous-fallacy-say-authors-of-open-letter.html|website=Queen Mary University of London|language=en|access-date=2020-10-18}}</ref> <ref name=":15">{{Cite web|date=15 October 2020|title=SARS-CoV-2: Experten streiten über Herdenimmunität als Strategie|url=https://www.aerzteblatt.de/nachrichten/117444/SARS-CoV-2-Experten-streiten-ueber-Herdenimmunitaet-als-Strategie|website=Deutsches Ärzteblatt|language=de|access-date=2020-10-18}}</ref> dan termasuk Marc Lipsitch, William Hanage, <ref>{{Cite news|last=Cunningham|first=Paige Winfield|date=16 October 2020|title=Analysis {{!}} The Health 202: Health officials call an anti-lockdown paper 'dangerous.' Its authors say they just want the idea debated.|url=https://www.washingtonpost.com/politics/2020/10/16/health-202-health-officials-call-an-anti-lockdown-paper-dangerous-its-authors-say-they-just-want-idea-debated/|work=[[The Washington Post]]|language=en-US|issn=0190-8286|access-date=2020-10-18}}</ref> <ref name="BostonGlobe">{{Cite news|last=Finucane|first=Martin|date=14 October 2020|title=Boston researchers join letter in The Lancet rejecting herd immunity strategy|url=https://www.bostonglobe.com/2020/10/14/nation/boston-researchers-join-letter-lancet-rejecting-herd-immunity-strategy/|work=The Boston Globe|access-date=18 October 2020}}<cite class="citation news cs1" data-ve-ignore="true" id="CITEREFFinucane2020">Finucane, Martin (14 October 2020). [https://www.bostonglobe.com/2020/10/14/nation/boston-researchers-join-letter-lancet-rejecting-herd-immunity-strategy/ "Boston researchers join letter in The Lancet rejecting herd immunity strategy"]. ''The Boston Globe''<span class="reference-accessdate">. Retrieved <span class="nowrap">18 October</span> 2020</span>.</cite></ref> Nahid Bhadelia, Isabella Eckerle, <ref name=":16">{{Cite web|last=Lancet/jdp|title=Swiss health experts sign letter wary of herd immunity claims|url=https://www.swissinfo.ch/eng/swiss-health-experts-sign-letter-wary-of-herd-immunity-claims/46098370|website=Swissinfo|publisher=Swiss Broadcasting Corporation|language=en|access-date=2020-10-18}}</ref> Emma Hodcroft, Martin McKee, <ref name=":17">{{Cite web|last=McKee|first=Martin|last2=Stuckler|first2=David|date=2020-10-15|title=Scientific divisions on covid-19: not what they might seem|url=https://blogs.bmj.com/bmj/2020/10/15/scientific-divisions-on-covid-19-not-what-they-might-seem/|website=The BMJ|language=en-gb|access-date=2020-10-18}}</ref> Dominic Pimenta, <ref>{{Cite web|last=Pimenta|first=Dominic|date=15 October 2020|title=Herd immunity could cost hundreds of thousands of lives|url=http://www.politics.co.uk/comment-analysis/2020/10/15/a-herd-immunity-theory-could-cost-hundreds-of-thousands-of-l|website=politics.co.uk|language=en|archive-url=https://web.archive.org/web/20201018141633/https://www.politics.co.uk/comment-analysis/2020/10/15/a-herd-immunity-theory-could-cost-hundreds-of-thousands-of-l|archive-date=18 October 2020|access-date=2020-10-18|url-status=dead}}</ref> Viola Priesemann, Devi Sridhar, <ref>{{Cite web|date=15 October 2020|title=Herd immunity approaches to control Covid-19 'a dangerous fallacy', say scientists – ET HealthWorld|url=https://health.economictimes.indiatimes.com/news/diagnostics/herd-immunity-approaches-to-control-covid-19-a-dangerous-fallacy-say-scientists/78681234|website=Health World, Economic Times|language=en|access-date=2020-10-18}}</ref> Gavin Yamey, <ref>{{Cite web|last=Ahemed|first=Nafeez|date=14 October 2020|title=How the White House's Herd Immunity Strategy Would Destroy the US Economy|url=https://bylinetimes.com/2020/10/15/how-the-white-houses-herd-immunity-strategy-would-destroy-the-us-economy/|website=Byline Times|language=en-GB|access-date=2020-10-18}}</ref> dan Rochelle Walensky.<ref>{{Cite journal|last=Alwan|first=Nisreen A|last2=Burgess|first2=Rochelle Ann|last3=Ashworth|first3=Simon|last4=Beale|first4=Rupert|last5=Bhadelia|first5=Nahid|last6=Bogaert|first6=Debby|last7=Dowd|first7=Jennifer|last8=Eckerle|first8=Isabella|last9=Goldman|first9=Lynn R|date=15 October 2020|title=Scientific consensus on the COVID-19 pandemic: we need to act now|url=https://doi.org/10.1016/S0140-6736(20)32153-X|journal=The Lancet|volume=396|issue=10260|pages=e71–e72|doi=10.1016/s0140-6736(20)32153-x|issn=0140-6736|pmc=7557300|pmid=33069277}}</ref>
Baris 55:
== Referensi ==
 
 
<references responsive="" />