Stasiun Cilacap Pelabuhan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 23:
'''Stasiun Cilacap Pelabuhan (CPH)''' merupakan [[stasiun kereta api]] barang yang terletak di [[Tambakreja, Cilacap Selatan, Cilacap]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +4 m ini berada di area Pelabuhan Tanjung Intan. Stasiun ini termasuk dalam [[Daerah Operasi V Purwokerto]]. Stasiun ini merupakan stasiun paling ujung di lintas [[Stasiun Maos|Maos]]-[[Stasiun Cilacap|Cilacap]].
 
Stasiun ini dibuka pada tahun 1887 tetapi pada awalnya hanya menggunakan bangunan gudang sebagai stasiunnya karena area stasiun ini masih dikelola dari [[Stasiun Cilacap]]. Pada tahun [[1911]] barulah dibuat bangunan stasiun permanen dikarenakan area gudang direnovasi dan dipindahkan seiring pengembangan jalur kereta di area pelabuhan. Stasiun Cilacap Pelabuhan dibuka bersamaan dibukanya jalur lintas [[Stasiun Kroya|Kroya]]-[[Stasiun Maos|Maos]]-[[Stasiun Cilacap|Cilacap]] guna memenuhi kebutuhan angkutan darat dari dan ke Pelabuhan Tanjung Intan. Dahulu stasiun ini merupakan stasiun tersibuk dikarenakan stasiun ini merupakan stasiun di wilayah pelabuhan penting bagi [[Hindia Belanda]] dan angkutan barang dari dan ke Pelabuhan Tanjung Intan menggunakan kereta api. Pada tahun [[1945]], jalur kereta api dari stasiun ini ditambah dan diperpanjang dengan memutar menjadi loop line sehingga kereta yang datang ke Cilacap tak memutar balik lokomotif tetapi dapat langsung diteruskan dari Cilacap Pelabuhan menuju [[Stasiun Rawabasum]] dan [[Stasiun Gumilir]] tanpa melewati [[Stasiun Cilacap]] lagi. Namun, saat ini jalur loop line itu sudah tidak aktif.
 
Stasiun ini sekarang hanya memiliki dua jalur kereta api dengan jalur 1 merupakan sepur lurus, menuju Depo BBM [[Avtur]] [[Pertamina]] dan jalur 2 merupakan area bongkar muat angkutan barang. Dahulu stasiun ini memiliki banyak jalur kereta api diseluruh Pelabuhan Tanjung Intan hingga menuju Pantai [[Teluk Penyu]]. Di wilayah Pelabuhan Tanjung Intan, dahulu juga terdapat lori kereta dengan lebar sepur 700 mm sebagai sarana perpindahan barang dari kapal menuju area bongkar muat.