Stasiun Wates: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan visualeditor-wikitext |
Adamkrishna (bicara | kontrib) Melodi stasiun wates Tag: menambah tag nowiki VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 48:
[[File:Aksara Jawa ꦮꦠꦼꦱ꧀ 2020.jpg|thumb|ki|Aksara Jawa "Wates" (ꦮꦠꦼꦱ꧀) yang digayakan dalam bentuk lambang "Praja Cihna" khas Yogyakarta]]
Ciri khas dari Stasiun Wates yaitu terdapat [[aksara Jawa]] "Wates" yang dipasang pada ornamen kaca patri di gunungan atap depan stasiun. Stasiun Wates kini telah dipasangi kanopi di area peron supaya melindungi penumpang dari sengatan cahaya matahari langsung dan panas. Pemasangan kanopi juga dilakukan di [[Stasiun Jenar]].<ref>{{Cite news|url=http://www.radarjogja.co.id/stasiun-wates-akan-dipasangi-over-capping/|title=Stasiun Wates akan Dipasangi Over Capping|newspaper=Radar Jogja|language=en-US|access-date=2018-02-01}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://krjogja.com/web/news/read/27925/i|title=Stasiun Wates Butuhkan Atap Peron|website=krjogja.com|language=en|access-date=2019-01-15}}</ref>
Stasiun ini juga memiliki ciri khas, yaitu adanya pemutaran lagu instrumental berjudul "Sepasang Mata Bola" karya [[Ismail Marzuki]]<nowiki/>sebagai [[Melodi penyambutan kereta api|melodi penyambutan dan keberangkatan kereta api]] yang mengisahkan perjuangan di atas kereta api dari Jakarta menuju Yogyakarta.
== Layanan kereta api ==
|