Keselamatan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Suntingan 2001:E68:69BD:AF00:686E:7A7C:8216:CE22 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh HsfBot
Tag: Pengembalian
Raon Miru (bicara | kontrib)
k mengedit beberapa format penulisan dan menambahkan pranala
 
Baris 1:
{{disambiginfo}}
'''Keselamatan''' adalah suatu keadaan ''aman'', dalam suatu kondisi yang aman secara [[fisik]], [[sosial]], [[spiritual]], [[finansial]], [[politis]], [[emosional]], [[pekerjaan]], [[psikologis]], ataupun [[pendidikan]] dan terhindar dari ancaman terhadap faktor-faktor tersebut. Untuk mencapai hal ini, dapat dilakukan perlindungan terhadap suatu kejadian yang memungkinkan terjadinya kerugian [[ekonomi]] atau [[kesehatan]].
 
== Jenis Keselamatan ==
Perlu dilakukan pembedaan antara produk yang memenuhi [[standar]], yang aman, dan yang dirasakan aman. Pada umumnya, terdapat tiga jenis keadaan:
 
# ''Keselamatan normatif'' digunakan untuk menerangkan produk atau desain yang memenuhi standar desain.
# ''Keselamatan substantif'' digunakan untuk menerangkan pentingnya keadaan aman, meskipun mungkin tidak memenuhi standar.
 
''Keselamatan substantif'' digunakan untuk menerangkan pentingnya keadaan aman, meskipun mungkin tidak memenuhi standar.
 
''Keselamatan yang dirasakan'' digunakan untuk menerangkan keadaan aman yang timbul dalam persepsi orang. Sebagai contoh adalah anggapan aman terhadap keberadaan rambu lalu lintas. Namun, rambu-rambu ini dapat menyebabkan kecelakaan karena menyebabkan pengemudi kendaraan gugup.
 
== Risiko dan responsRespon ==
Keselamatan umumnya didefinisikan sebagai evaluasi dampak dari adanya [[risiko]] kematian, cedera, atau kerusakan pada manusia atau benda. Risiko ini dapat timbul karena adanya situasi yang tidak aman atau tindakan yang tidak aman. Contoh dari situasi yang tidak aman adalah lingkungan kerja yang sangat bising, lingkungan kerja dengan kondisi ekstrem (ber[[temperatur]] sangat tinggi atau rendah atau ber[[tekanan]] tinggi) atau terdapat senyawa [[kimia]] yang berbahaya. Sebagai respons dari risiko ini, berbagai tindakan diambil sebagai pencegahan. [[Respons]] yang diambil umumnya berupa respons secara teknis dan keluarnya peraturan. Sebagai tindakan pencegahan akhir, dilakukan [[asuransi]], yang akan memberikan kompensasi atau restitusi bila terjadi kecelakaan atau kerusakan.
 
Sebagai tindakan pencegahan akhir, dilakukan [[asuransi]], yang akan memberikan kompensasi atau restitusi bila terjadi kecelakaan atau kerusakan.
 
== Sistem keselamatan ==
Sistem keselamatan adalah cabang ilmu [[teknik]]. Perubahan teknologi secara kontinuberkelanjutan, peraturan lingkungan serta perhatian terhadap keselamatan publik menyebabkan berkembangnya sistem keselamatan. Keselamatan umumnya dipandang sebagai gabungan dari berbagai aspek: kualitas, kehandalan, ketersediaan, kestabilan dan keselamatan. Dalam suatu pabrik, umumnya terdapat departemen SHE (''safety, health, and environment'') yang merancang dan mengatur sistem keselamatan pabrik.
 
== Pengukuran keselamatan ==