Icuk Sugiarto: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Sotre (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Sotre (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 176:
 
Kendati Icuk Sugiarto telah menggantungkan raketnya pada tahun 1989, namun sang [[Juara Dunia tahun 1983]] ini seakan tak mau melupakan bidang yang telah membesarkan namanya. Merasa memiliki tanggung jawab untuk memajukan dunia perbulutangkisan negeri agar tak pernah kalah dengan negara-negara lain, Icuk pun masih tetap meluangkan waktunya untuk berkiprah dalam bidang pebulutangkisan walau saat ini berada di balik layar.
 
Saat ini ia tercatat sebagai pelatih di [[PB Pelita Bakrie]]. Kerja kerasnya telah membuahkan hasil dengan mencetak atlit-atlit muda handal semisal [[Candra Wijaya]], [[Nova Widiyanto]], [[Markis Kido]], [[Vita Marisa]], [[Toni Gunawan]]
Tak berhenti sampai disitu, segudang kegiatan yang terkait dengan bulu tangkis pun dilakoninya. Pada saat Icuk menjabat sebagai [[Ketua Pengurus Daerah DKI Jakarta]] juga salah satu [[Pengurus PB PBSI]] dan tak hanya itu, dia pun dipercaya oleh [[Menegpora]] [[Adhyaksa Dault]] untuk menjabat posisi [[Staf Ahli Menegpora]] untuk periode tahun 2004 hingga sekarang.
 
Sebagai mantan atlit, tak aneh rasanya jika dia sangat mengerti kebutuhan para [[atlit bulu tangkis]]. Dimulai dari sarana dan prasarana hingga program pelatihan yang diharapkan merata dari pusat hingga daerah. Beliau berpendapat jika bibit-bibit unggul tidaklah harus berasal dari pusat,
namun juga dapat digali di daerah-daerah, oleh karena itu pelakuan atlit baik yang berada di pusat maupun di daerah haruslah sama.
 
Tidak hanya atlit saja yang menjadi perhatiannya, namun juga basib para mantan atlit yang telah berjasa mengharumkan nama bangsa baik pada kancah nasional maupun internasional. Masalah-masalah yang terkait dengan keadaan ekonomi dan status kewarganegaraan mantan atlit (dan atlit saat ini)
juga tak luput dari perhatiannya. Keinginannya saat ini adalah lebih meningkatkan prestasi [[bulu tangkis]] [[Indonesia]] di kancah internasional yang sempat selama beberapa tahun ini mati suri dengan membangun [[struktur organisasi]] yang kuat pada tubuh [[PBSI]].