Sabo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kembangraps (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Kembangraps (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 2:
 
Nama sabo diambil dari [[bahasa Jepang]] (砂防, ''sabō'') yang kira-kira bermakna "pertahanan terhadap aktivitas bumi". Dalam [[bahasa Jerman]], bendung sabo diterjemahkan menjadi ''Wildbachverbauung'' yang secara harafiah berarti "bangunan untuk mengendalikan cairan liar".
 
Di Indonesia, sabo dibangun di sungai-sungai yang berhulu pada [[Gunung Merapi]] (di [[Kabupaten Magelang|Magelang]], [[Kabupaten Sleman|Sleman]], dan [[Kabupaten Klaten|Klaten]]) untuk mencegah aliran material dari aktivitas vulkanik menerjang kawasan pemukiman apabila terjadi banjir lahar maupun [[aliran piroklastik]].
 
== Pranala luar ==