Janjiku: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Raafianisme (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Raafianisme (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 135:
Namun untuk kali kedua, Jimmy langsung beringas dan menghajar Robby kembali karena ayahanda Nada tersebut melihat mantan asisten pribadi putrinya yang sedang dalam keadaan mabuk minuman beralkohol mulai bertindak nekat ingin mencoba mendekati Nada, putrinya yang mengurung diri di dalam kamar sampai ditemukan dalam kondisi mengalami guncangan batin yang memengaruhi kesadaran Nada hingga bangkit dari koma dalam keadaan sadar. Meskipun tindakan Robby yang nekat itu sempat dicegah oleh Laras, ibunda Nada sekaligus istri Jimmy dan Soni, pacar asli Nada yang akhirnya menenangkan wanita pujaan hatinya.
 
Puncaknya, Jimmy akhirnya puas menghajar Robby untuk ketiga kalinya hingga babak belur karena mantan asisten pribadi putri dan istri beliau tersebut akhirnya ketahuan menyelewengkan amanah dari Laras, istrinya untuk menebus kesalahannya dengan berusaha menyadarkan Nada demi kepentingan pribadinya. Walaupun Robby dan istrinya, Yola sempat mendatangi kediaman Nada atas perintah Soni dengan tujuan untuk meminta maaf dan menjelaskan sosok Robby yang sebenarnya adalah seorang pemuda yang telah beristrikan Yola kepada kedua orang tua Nada meski sempat ditolak permohonan maafnya oleh Laras, ibunda Nada yang hanya menyuruhnya untuk berdoa demi kesembuhan putrinya. Bahkan Jimmy, ayahanda Nada mengancam Robby untuk tidak kembali lagi ke hadapan Nada.
 
Penyebab tindakan Robby yang ketahuan menyalahgunakan amanah dari Laras ternyata adalah kondisi Robby yang akhirnya mulai dicap sebagai seorang penipu dan pembohong, belakangan dimanfaatkan secara jahat oleh Pak George atau Om Joss yang berpura-pura mencoba kembali ke hadapan Jimmy, keponakannya dan Keluarga Hadi. Akan tetapi, alasan Pak George yang sebenarnya adalah untuk melancarkan aksi pemerasan atas Nada melalui Robby sebagai perantara, bahkan tindak pidana pemerasan ini sudah direncanakan secara matang karena diikuti dengan pengancaman atau intimidasi secara berulangkali yang dilakukan oleh seorang perempuan komplotan beliau, Neni hingga Yola mau menceraikan suaminya bila tak bersedia dan mulai meragukan kesetiaan suaminya. Lantas, Robby akhirnya terpaksa melakukannya dengan berdalih menolong Nada karena ia merasa tidak ada pilihan lain sama sekali.