Asteroid biner: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
HsfBot (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
 
Baris 1:
{{Lihat pula|Bulan planet minor}}[[Berkas:243_ida_crop.jpg|jmpl|280px|Asteroid biner [[243 Ida]] dengan bulan planet kecilnya, [[Dactyl]], seperti yang terlihat oleh Galileo.]]
'''Asteroid biner''' adalah sistem dua asteroid yang mengorbit di sekitar [[Pusat massa ]] mereka. Sifat asteroid biner seperti ini telah diketahui setelah penemuan [[243 Ida]] ketika pesawat ruang angkasa [[Galileo (wahana antariksa)|Galileo]] terbang melewati asteroid tersebut pada tahun 1993. Sejak saat itu, banyak asteroid biner dan beberapa asteroid sistem tiga telah terdeteksi.<ref>{{Cite book|last=Margot|first=J.-L.|last2=Pravec|first2=P.|last3=Taylor|first3=P.|last4=Carry|first4=B.|last5=Jacobson|first5=S.|date=2015|url=http://dx.doi.org/10.2458/azu_uapress_9780816532131-ch019|title=Asteroids IV|publisher=University of Arizona Press|isbn=978-0-8165-3213-1}}</ref>
 
Rasio massa dari dua komponen Asteroid - disebut komponen "primer" dan "sekunder" dari sistem biner - yang merupakan karakteristik penting. Kebanyakan asteroid biner memiliki rasio massa yang besar, yaitu satelit yang relatif kecil mengorbit di sekitar komponen sekundernya. Sistem asteroid dengan bulan planet minor - juga disebut "pendamping" atau hanya "satelit" - termasuk [[87 Sylvia]], [[107 Camilla]], [[45 Eugenia]], [[121 Hermione]], [[130 Elektra]], [[22 Kalliope]], [[283 Emma]], [[379 Huenna]] dan 243 Ida (untuk mengurangi ukuran primer). Beberapa sistem biner memiliki perbandingan massa yang mendekati satu, yaitu dua komponen dengan massa yang sama. Seperti: [[90 Antiope]], [[2006 VW 139|2006 VW <sub>139</sub>]] <sub>,</sub> [[2017 YE 5]] dan [[69230 Hermes]], dengan diameter komponen rata-rata masing-masing 86, 1.8, 0.9 dan 0.8 &nbsp;km.
 
== Deskripsi ==