Penjaringan, Jakarta Utara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
Herryz (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 11:
|nama sekcam =
|kode pos = <!-- 52354 -->
|luas = --35,47 km² (2016)<ref name="BPS Penjaringan 2017"/>
|penduduk = --315.511 jiwa (2016[[2020]])<ref name="BPS Penjaringan 2017"/>
|kepadatan = --8.895 jiwa/km²(2016)<ref name="BPS Penjaringan 2017"/>
|kelurahan = 5
|suku bangsa =
Baris 23:
}}
 
'''Penjaringan''' adalah kecamatan yang terletak di [[Jakarta Utara|Kota Jakarta Utara]], [[DKI Jakarta]], [[Indonesia]].<ref name="Permendagri-137-2017">{{cite web|url= https://archive.org/details/PermendagriNo.137Tahun2017 |title= Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan |publisher= Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia |access-date= 3 Oktober 2019}}</ref> Penjaringan berbatasan dengan [[Laut Jawa]] dan [[Kepulauan Seribu]] di sebelah utara, [[Kosambi, Tangerang|Kosambi]] di sebelah barat, [[Pademangan, Jakarta Utara|Pademangan]] di sebelah timurTimur, [[Cengkareng, Jakarta Barat|Cengkareng]], [[Tambora, Jakarta Barat|Tambora]], [[Grogol Petamburan, Jakarta Barat|Grogol Petamburan]] dan [[Kalideres, Jakarta Barat|Kalideres]] di sebelah selatanSelatan.
 
Pelabuhan [[Muara Angke]] dan Pelabuhan [[Sunda Kelapa]] terletak di Penjaringan. Penjaringan berisi sisa-sisa hutan bakau asli Jakarta, dilindungi oleh pemerintah yaitu [[Suaka Margasatwa Muara Angke]]. Kecamatan Penjaringan yang saling silang dengan saluran air pengeringan, kanal, dan waduk air untuk melindungi tanah dari banjir laut. Cengkareng, bagian dari sistem pengendalian banjir Jakarta, mengalir ke laut melalui kecamatan ini.
Baris 38:
 
Selama tahun 1970, karena kapasitas yang tidak memadai dan kurangnya fasilitas, pelabuhan perikanan baru yang disebut Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta (PPSJ) (juga dikenal sebagai "Jakarta Fishing Port") diciptakan di sisi barat Pelabuhan Sunda Kelapa, dalam Kecamatan Penjaringan. Kelayakan dan studi rekayasa dilakukan oleh Japan International Cooperation Agency 1973-1979. Konstruksi dibagi menjadi empat fase yang dimulai pada tahun 1980 dan selesai pada tahun 2002.<ref>{{cite web |url=http://www.jakartafishport.com/products.htm |title=History - Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta|author= |date= |work=Jakarta Fish Port|publisher=PACIFIC CONSULTANTS INTERNATIONAL |accessdate=March 24, 2010}}</ref>
 
== Demografi ==
Ditahun [[2020]], penduduk kelurahan ini berjumlah 315.511 jiwa, dimana [[laki-laki]] sebanyak 159.921 jiwa dan [[perempuan]] sebanyak 155.590 jiwa, dengan kepadatan penduduk 8.895 jiwa/km<sup>2</sup>.<ref name="JAKARTAUTARA">{{cite web|url=https://jakutkota.bps.go.id/publication/2020/04/27/6d129017ecd189cc4e38e9fe/kota-jakarta-utara-dalam-angka-2020.html|title= Kota Jakarta Utara Dalam Angka 2020|publisher=Badan Pusat Statistik Indonesia|year=2020 |language=id |access-date=5 Oktober 2020|format=pdf}}</ref>
 
Kota Jakarta Utara, termasuk di kelurahan ini, warganya berasal dari beragam Suku, Agama, Ras dan Adat istiadat (SARA). Berdasarkan data Sensus penduduk 2010, warga Jakarta Utara didominasi oleh warga dari suku [[Suku Jawa|Jawa]], [[Suku Betawi|Betawi]], [[Tionghoa-Indonesia|Tionghoa]], [[Suku Batak|Batak]], dan [[Suku Sunda|Sunda]], serta sebagian merupakan suku [[Orang Minangkabau|Minangkabau]], [[Suku Bugis|Bugis]], serta suku lainnya.<ref name="SUKU">{{cite web|url=https://www.bps.go.id/publication/2012/05/23/55eca38b7fe0830834605b35/kewarganegaraan-suku-bangsa-agama-dan-bahasa-sehari-hari-penduduk-indonesia.html|title=Kewarganegaraan, Suku Bangsa, Agama, dan Bahasa Sehari-hari Penduduk Indonesia|website=www.bps.go.id|accessdate=5 Oktober 2020|format=pdf}}</ref>
 
Kemudian dalam hal keagamaan, penduduk kelurahan ini juga cukup beragam. Berdasarkan data [[Badan Pusat Statistik]] kota Jakarta Utara tahun [[2020]] mencatat jumlah pemeluk agama, dimana [[Islam]] sebanyak 56,69%, kemudian [[Budha]] 23,95%, [[Kekristenan|Kristen]] 19,27% ([[Protestan]] 13,19% dan [[Katolik]] 6,08%), [[Hindu]] 0,06% dan lainnya 0,03% ([[Konghucu]] dan kepercayaan).<ref name="JAKARTAUTARA"/>
 
== Hutan Bakau ==