Mahyuddin Datuk Sutan Maharadja: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rahmatdenas (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Rahmatdenas (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
'''Mahyuddin Datuk Sutan Maharadja''' (lahir di [[Sulit Air, X Koto Diatas, Solok|Sulit Air, Solok]], [[Sumatra Barat]] tahun 1858 - wafat di [[Kota Padang|Padang]] tahun 1921) adalah wartawan [[Indonesia]] dan perintis pers Melayu. Dia juga merupakan tokoh adat [[Orang Minang|Minangkabau]] yang terkemuka.<ref>Suryadi, Perempuan Minang: Matriarchs yang Berlayar di Arus Deras, Padang Ekspres, 25 November 2008</ref> Ia digelari sebagai "bapak para wartawan Melayu" oleh profesor etnologi Belanda, [[Bertram Johannes Otto Schrieke|BJO Schrieke]].<ref>{{Cite book|last=Chambert-Loir, Henri.|url=http://worldcat.org/oclc/867514864|title=Naik haji di masa silam, kisah-kisah orang Indonesia naik haji 1482-1964|isbn=978-979-9106-57-5|oclc=867514864}}</ref>
== Kehidupan ==
Mahyuddin merupakan salah
Mahyuddin merupakan tokoh yang peduli dengan kemajuan dan nasib bangsanya. Oleh karenanya atas inisiatifnya, pada tahun 1888 berdiri organisasi sosial ''Medan Keramean.'' Pada tahun 1911, dia mendirikan organisasi ''Perserikatan Orang Alam Minangkerbau,'' yang giat menyokong kemajuan adat Minang. Sebagai tokoh adat terkemuka, Mahyuddin sering berpolemik dengan tokoh-tokoh puritan seperti [[Ahmad Khatib Al-Minangkabawi]], [[Abdullah Ahmad]], dan [[Abdul Karim Amrullah]]. Pada akhir tahun 1911, Mahyuddin mendirikan percetakan surat kabar ''Snelpersdrukkerij Orang Alam Minangkabau'' yang banyak mencetak koran-koran berbahasa Indonesia.<ref>Suryadi, Syair Sunur: Teks dan Konteks "Autobiografi" Seorang Ulama Minangkabau Abad ke-19, Citra Budaya & PPIM, Padang, 2004</ref>
== Lihat pula ==
* [[Dja Endar Moeda]]
== Referensi ==
|