Revisi per 26 Juli 2020 10.30 sunting Rizal Febri (bicara \| kontrib) Peninjau, Pengembali revisi 7.576 suntingan kTidak ada ringkasan suntingan ← Revisi sebelumnya		Revisi per 22 Agustus 2020 15.58 sunting balikkan Karsono Puguh (bicara \| kontrib) Peninjau otomatis 18.784 suntingan k Layanan silang susul KA di stasiun Tag: VisualEditor Revisi selanjutnya →
Baris 21: \| platform = 2 (satu peron sisi yang cukup tinggi dan satu peron pulau yang agak tinggi) }} '''Stasiun Ngadiluwih (NDL)''' ({{lang-jv\|ꦱꦼꦠꦱꦶꦪꦸꦤ꧀ꦔꦢꦶꦭꦸꦮꦶꦃ\|Sêtasiyun Ngadiluwih}}) merupakan [[stasiun kereta api]] kelas III/kecil yang terletak di [[Ngadiluwih, Ngadiluwih, Kediri]] pada ketinggian +78 m, termasuk dalam [[Daerah Operasi VII Madiun]]. Stasiun ini terhubung dengan Jalan Raya Ngadiluwih/Raya [[Kota Kediri\|Kediri]]–[[Tulungagung, Tulungagung\|Tulungagung]] melalui Jalan Stasiun. Stasiun [[peron sisi\|berperon sisi]] ini memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 2 ~~sebagai~~merupakan sepur lurus. Hanya satu kereta api yang singgah melayani penumpang di stasiun ini, yaitu [[Kereta api Dhoho dan Penataran\|Dhoho]]. == Layanan kereta api == ~~=== Penumpang lokal ekonomi ===~~ [[Kereta api Dhoho dan Penataran\|Dhoho]], tujuan [[Stasiun Kertosono\|Kertosono]] via [[Stasiun Kediri\|Kediri]] bersambung [[Stasiun Surabaya Kota\|Surabaya]] dan tujuan [[Stasiun Blitar\|Blitar]] ~~=== Persilangan dan persusulan ===~~ [[Kereta api Singasari\|KA Singasari]] tujuan [[Stasiun Pasar Senen\|Jakarta]] (KA 109) bersilang dengan [[Kereta api Malabar\|KA Malabar]] tujuan [[Stasiun Malang\|Malang]] (KA 108) yang melintas langsung. == Jadwal kereta api ==

Stasiun Ngadiluwih: Perbedaan antara revisi