Luo Yixiu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 22:
{{double image|right|Mao Yichang.jpg|123|Mao Zedong 1913.jpg|147|Mao Yichang (kiri) menyelenggarakan pernikahan putra sulungnya, Mao Zedong (kanan).}}
 
Mao Zedong lahir dan dibesarkan di tanah pertanian ayahnya di Shaoshanchong, sebuah desa kecil yang dinamai berdasarkan Pegunungan Shaosan yang terletak di dekatnya.{{sfn|Pantsov|Levine|2012|p=11}} Ayahnya yang tegas, [[Mao Yichang]], memutuskan untuk mengatasi tingkah Mao Zedong yang suka memberontak dengan cara yang lazim pada masa itu, yaitu dengan menjodohkannya secara paksa agar ia dapat bersungguh-sungguh dalam mengurus keluarga.{{sfnm|1a1=Terrill|1y=1980|1p=12|2a1=Feigon|2y=2002|2p=23|3a1=Hu|3a2=Liu|3y=1996|3pp=111–112}} Yichang juga menginginkan adanya seorang menantu untuk membantu istrinya, [[Wen Qimei]], yang kesehatannya menurun setelah bertahun-tahun bekerja keras sebagai petani.{{sfn|Pantsov|Levine|2012|p=26}} Ia memilih Luo Yixiu pada akhir 1907 atau 1908.{{sfn|Pantsov|Levine|2012|p=25}} [[Hubungan kekerabatan]]nya dengan keluarga Mao kemungkinan berperan dalam penjodohan tersebut, karena keempat saudara ibu Luo Yixiu, yang bermarga Mao, tinggal hanya sekitar dua ''[[li (unit)|li]]'' (satu kilometer) dari rumah Mao Yichang di Shaoshanchong.{{sfn|Hu|Liu|1996|p=111}} Dengan mengikuti tata cara tradisional, seorang comblang dikirim ke rumah keluarga Luo,. danKeluarga keluargapengantin Luotidak diharapkandapat segeralangsung menerima lamaran pernikahantersebut karena tindakan tersebut dianggap tidak patut pada masa tersebut, sehingga proses perjodohannya berlangsung lama.{{sfn|Pantsov|Levine|2012|p=26}} Luo Helou senang ketikakarena dapat menikahkan putri sulungnya menikah.{{sfn|Pantsov|Levine|2012|p=26}} SetelahPada pernikahan dinyatakan sahakhirnya, duakedua keluarga tersebut saling bertukar hadiah dan menandatangani akta nikah yang dianggap tidak dapat dilanggar.{{sfn|Pantsov|Levine|2012|p=26}}
 
Mao Zedong pertama kali bertemu dengan Luo Yixiu pada hari saat akta nikah ditandatangani.{{sfn|Pantsov|Levine|2012|p=26}} Cucu Mao Zedong, Kong Dongmei, menyatakan bahwa Mao tak senang dengan jodoh pilihan ayahnya dan lebih menyukai sepupunya, Wang Shigu. Namun, rencana menikahi Wang tidak seia sekata dengan seorang [[ramalan|peramal]] setempat karena [[astrologi Tionghoa|ramalan perjodohan]] mereka tidak cocok.{{sfn|Pantsov|Levine|2012|p=26}} Meskipun tidak suka dengan perjodohan yang direncanakan ayahnya, Mao bersedia menikahi Luo.{{sfn|Pantsov|Levine|2012|p=26}} Pada waktu itu, Mao berusia empat belas tahun, sedangkan Luo secara keliru dinyatakan berusia dua puluh tahun oleh [[Edgar Snow]];{{sfn|Snow|1961|p=145}} kesalahan ini kemudian dibenarkan oleh penulis biografi Mao [[Ross Terrill]] dan [[Philip Short]].{{sfnm|1a1=Terrill|1y=1980|1p=12|2a1=Short|2y=1999|2p=29}} Sementara itu, [[Jung Chang]] dan [[Jon Halliday]] serta Alexander V. Pantsov dan Steven I. Levine menyatakan bahwa Luo berusia delapan belas tahun saat menikah.{{sfnm|1a1=Chang|1a2=Halliday|1y=2005|1p=7|2a1=Pantsov|2a2=Levine|2y=2012|2p=25}}
 
=== Perkawinan ===