Isa (nama): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Glorious Engine memindahkan halaman Isa (disambiguasi) ke Isa (nama) |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 13:
'''Isa''' ({{lang-ar|عيسى|`Īsā}}) adalah nama yang merujuk kepada [[Nabi Isa]], disebut [[Yesus (nama)|Yesus]] dalam Kristen, dan umum digunakan untuk nama pribadi laki-laki dalam dunia Muslim.
Sebutan Isa utamanya berasal dari Al-Qur'an dan bukanlah terjemahan bahasa Arab dari Yesus, tapi lebih kepada pandangan mengenai Yesus dalam Islam. Umat Kristen berbahasa Arab sendiri menggunakan sebutan {{transl|ar|''
== Latar belakang ==
Baris 44:
Menurut ''[[Encyclopaedia of the Qur'an]]'', bahasa Arab sering kali menggunakan awalan ain dalam kata-kata yang dipinjam dari bahasa Aram atau Suryani dan menghilangkan huruf Ibrani ayin di akhir kata, dibuktikan dalam bentuk ''Yisyo'' dari fragmen Manicha 'koktiirkish' dari Turfan.<ref name="EQ">''[[Encyclopaedia of the Qur'an]]'' vol 3, Penyunting Umum: Jane Dammen McAuliffe (Universitas Georgetown, Washington DC). Brill Academic, 2003, hlm. 8-10</ref> Nama ''Yesyu'' juga tidak memiliki huruf ayin di akhir kata dan David Flusser, profesor di bidang Kristen awal, menyatakan bahwa ''Yesyu'' adalah sebuah nama dan bukanlah singkatan untuk menghina Isa.<ref name="Flusser">{{cite book |last = Flusser |first = David |others = terjemahan bahasa Inggris oleh John Glucker |title = Jewish sources in early Christianity |year = 1989 |publisher = MOD Books |location = [[Tel Aviv]] |isbn = 965-05-0466-4 |oclc = 24082669 |ref = harv |url-access = registration |url = https://archive.org/details/jewishsourcesine0000flus}}</ref>
=== ''‘Esau'' ===
Sebagian pihak (termasuk Ahmed Deedat) berpendapat bahwa nama Isa berkaitan dengan nama {{lang|he|עֵשָׂו|rtl=yes}} ''‘Esau'' karena sama-sama diawali huruf ayin, juga karena penyebutan ''‘Esau'' mirip dengan ''Isyo‘''.<ref name="EQ"/> Namun tidak ada bukti bahwa umat Yahudi pernah menyebut Isa dengan ''‘Esau''.
=== Musa ===
Pendapat lain menyebutkan bahwa penggunaan nama Isa dalam Al-Qur'an terkait kecenderungan Al-Qur'an menggunakan nama ganda sebagai gaya puitisnya,{{sfn|Reynolds|2007|pp=236}} contoh:
* Thalut ({{lang|ar|طالوت}}, {{lang|he|שָׁאוּל|rtl=yes}} ''Šāʾūl'') dan Jalut ({{lang|ar|جَالُوت}}, {{lang|he|גָּלְיָת|rtl=yes}} ''Golyāṯ'')
* Ibrahim ({{lang|ar|إبراهيم}}, {{lang|he|אַבְרָהָם|rtl=yes}} ''Aḇrāhām'') dan Ismail ({{lang|ar|إِسْمَاعِيْل}}, {{lang|he|יִשְׁמָעֵאל|rtl=yes}} ''Yīšmā‘ēʿl'')
* Harut dan Marut ({{lang|ar|هَارُوْت وَمَارُوْت}}).
Dalam kasus Isa, dia dipasangkan dengan Musa ({{lang|ar|موسى}}, {{lang|he|מֹשֶׁה|rtl=yes}} ''Mōsyeh''). Dalam Al-Qur'an, salah satu pesan dakwah Isa yang disebutkan berulang-ulang adalah bahwa dia datang untuk membenarkan Taurat.{{efn|Pernyataan ini tercantum dalam surah:
* Ali 'Imran (3): 50
* Al-Ma'idah (5): 46 {{small|(2 kali)}}
* Ash-Shaff (61): 6}}
== Non-Islam ==
|