Stasiun Babadan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Sunting tata bahasa, tata letak gambar, dan penambahan subjudul
k Sedikit perbaikan tata bahasa
Baris 25:
| kesehatan = Ya
}}
'''Stasiun Babadan (BBD)''' ([[Hanacaraka]]: {{jav|ꦱꦼꦠꦱꦶꦪꦸꦤ꧀​ꦧꦧꦢꦤ꧀}}, ''Sêtasiyun Babadan'') adalah [[stasiun kereta api]] kelas III/kecil yang terletak di [[Dimong, Madiun, Madiun]] pada ketinggian +63 m,; termasuk dalam [[Daerah Operasi VII Madiun]] pada ketinggian +63 m. Stasiun ini terletakmerupakan stasiun aktif yang letaknya paling barat di [[Kabupaten Madiun]].
 
Saat ini tidak ada kereta api yang berhenti di sinistasiun ini, kecuali jika terjadi persusulan antarkereta api.
 
== Bangunan dan tata letak ==
[[Berkas:BabadanCak.jpeg|kiri|jmpl|250x250px|Bangunan lama Stasiun Babadan yang kini tidak dipakai, 2015 ]]
Pada awalnyaAwalnya, stasiun ini memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 1 yanng lama sebagaimerupakan sepur lurus. Setelah pengoperasian [[jalur ganda]] dari stasiun ini menuju [[Stasiun Nganjuk]] dilakukan sejak 30 April 2019<ref>{{Cite news|url=https://jatim.antaranews.com/berita/292629/jalur-ganda-kereta-api-nganjuk-babadan-resmi-beroperasi|title=Jalur ganda kereta api Nganjuk-Babadan resmi beroperasi|last=Stevani|first=Louis Rika|date=2019-04-30|work=AntaraJatim|access-date=2020-05-13}}</ref> dan kemudian menuju [[Stasiun Geneng]] sejak 16 Oktober 2019,<ref>{{Cite web|url=https://www.antaranews.com/berita/1116192/ditjen-perkeretaapian-operasikan-jalur-ganda-babadan-geneng-madiun|title=Ditjen Perkeretaapian operasikan jalur ganda Babadan-Geneng Madiun|last=Stevani|first=Louis Eka|date=2019-10-16|website=AntaraNews|access-date=2020-05-14}}</ref> jumlah jalurjalurnya bertambah menjadi empat:. Jalur 4 ditambahkan tepat di sebelah timur laut bangunan lama stasiun sebagai sepur belok baru, jalur 21 yang lama diubah menjadi jalur 3 yang baru dijadikansebagai sepur lurus untuk arah [[Stasiun KertosonoMadiun|KertosonoMadiun]] saja, jalur 32 baruyang lama dijadikan sebagai sepur lurus hanya untuk arah [[Stasiun MadiunKertosono|MadiunKertosono]], dan jalur 3 yang lama diubah menjadi jalur 1 yang baru.
 
Pada saat pembangunan jalur ganda, dilakukan penambahan jalur 4 di sebelah timur laut bangunan lama stasiun sebagai sepur belok baru, dilakukan pengubahan jalur 1 lama menjadi jalur 3, dan jalur 3 lama menjadi jalur 1. Pada awalnya, terdapat [[perlintasan sebidang]] yang berada di tengah emplasemen stasiun, seperti [[Stasiun Gedangan]], [[Stasiun Cilame|Cilame]], dan [[Stasiun Lemahabang|Lemahabang]]. Oleh karena itu, maka dilakukan pemanjanganperpanjangan sertasekaligus penggeseran emplasemen stasiun ke arah timur laut supaya kereta api yang berhenti di stasiun ini tidak lagi menutupi perlintasan tersebut. Selain itu, dilakukan perubahan sistem persinyalan dari sistem mekanik menjadi sistem persinyalan elektrik.
 
Pengoperasian stasiun dipindahkan ke bangunan baru berukuran lebih besar yang terletak di sebelah timur laut bangunan lama. Bangunan lama peninggalan [[Staatsspoorwegen]] masih tetap dipertahankan.
 
== Galeri ==