Torium: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 116:
Isotop torium lainnya berumur pendek. Hanya <sup>230</sup>Th yang biasanya dapat dideteksi. Torium ini berada dalam keadaan [[kesetimbangan sekuler]] dengan induk <sup>238</sup>U. <sup>230</sup>Th menduduki sekitar 0,04% torium alami.{{sfn|Wickleder|Fourest|Dorhout|2006|pp=53–55}}{{efn|Berbagai isotop lainnya juga dapat terbentuk bersama-sama dengan <sup>232</sup>Th, tetapi hanya dalam jumlah sekelumit. Apabila tidak terkandung uranium, isotop lain yang hanya dapat ditemukan adalah <sup>228</sup>Th, yang berasal dari [[rantai peluruhan]] <sup>232</sup>Th ([[deret torium]]); rasio <sup>228</sup>Th terhadap <sup>232</sup>Th bernilai di bawah 10<sup>−10</sup>.{{sfn|Wickleder|Fourest|Dorhout|2006|pp=53–55}} Apabila terkandung uranium, sekelumit isotop-isotop lainnya juga dapat ditemukan, yakni <sup>231</sup>Th dan <sup>227</sup>Th yang berasal dari rantai peluruhan <sup>235</sup>U ([[deret aktinium]]), dan <sup>234</sup>Th dan <sup>230</sup>Th yang berasal dari rantai peluruhan <sup>238</sup>U ([[deret uranium]]).{{sfn|Wickleder|Fourest|Dorhout|2006|pp=53–55}} <sup>229</sup>Th juga dapat dihasilkan dari rantai peluruhan <sup>237</sup>Np ([[deret neptunium]]); semua isotop primordial <sup>237</sup>Np telah punah, tetapi masih dihasilkan sebagai hasil reaksi nuklir dalam bijih uranium.<ref>{{cite journal |last=Peppard |first=D. F. |last2=Mason |first2=G. W. |first3=P. R. |last3=Gray |displayauthors=3 |first4=J. F. |last4=Mech |date=1952 |title=Occurrence of the (4''n'' + 1) Series in Nature |journal=Journal of the American Chemical Society |volume=74 |issue=23 |pages=6081–6084 |doi=10.1021/ja01143a074|url=https://digital.library.unt.edu/ark:/67531/metadc172698/ }}</ref> <sup>229</sup>Th kebanyakan diproduksi dari peluruhan <sup>233</sup>U buatan yang dibuat dari [[iradiasi neutron]] <sup>232</sup>Th. <sup>233</sup>U sangatlah langka di alam.{{sfn|Wickleder|Fourest|Dorhout|2006|pp=53–55}}}} Torium hanya ditemukan sebagai komponen minor dalam kebanyakan mineral. Karena itu, torium sebelumnya dianggap merupakan unsur yang langka.{{sfn|Wickleder|Fourest|Dorhout|2006|pp=55–56}} Tanah biasanya mengandung sekitar 6 ppm torium.<ref>{{cite report|url=http://www.atsdr.cdc.gov/tfacts147.pdf |title=Thorium |author=[[Agency for Toxic Substances and Disease Registry]] |year=2016 |accessdate=30 September 2017}}</ref> Di alam, torium berwujud dalam keadaan oksidasi +4.{{sfn|Wickleder|Fourest|Dorhout|2006|pp=55–56}} Karena keradiokatifannya, mineral-mineral yang mengandung torium seringkali berbentuk [[metamiktisasi|metamik]] (amorf). Ini disebabkan oleh perusakan struktur kristal oleh radiasi alfa yang dihasilkan torium.<ref name="Woodhead">{{cite journal|author=Woodhead, J. A.|url=http://www.minsocam.org/ammin/AM76/AM76_74.pdf |title=The metamictization of zircon: Radiation dose-dependent structural characteristics|journal= American Mineralogist|volume= 76| pages= 74–82|year= 1991}}</ref> Contoh ekstremnya adalah mineral [[ekanit]] (Ca,Fe,Pb)<sub>2</sub>(Th,U)Si<sub>8</sub>O<sub>20</sub>, yang hampir tidak pernah ditemukan dalam keadaan non-metamik karena kandungan toriumnya.<ref name="ekanite">{{cite journal|author=Szymański, J. T.|url=http://rruff.info/doclib/cm/vol20/CM20_65.pdf |title=A mineralogical study and crystal-structure determination of nonmetamict ekanite, ThCa<sub>2</sub>Si<sub>8</sub>O<sub>20</sub>|journal=Canadian Mineralogist|volume= 20| pages= 65–75|year= 1982}}</ref>
 
[[Monasit]] (terdiri atas utamanya persenyawaan fosfat berbagai unsur tanah jarang) adalah sumber torium komersial yang penting karena ditemukan dalam endapan yang besar di seluruh dunia, utamanya di India, Afrika Selatan, Brazil, Australia, dan Malaysia. Monasit rata-ratanya mengandung sekitar 2,5% torium, walaupun kadang-kadang terdapat endapan monasit yang mengandung hingga 20% torium.{{sfn|Wickleder|Fourest|Dorhout|2006|pp=55–56}}{{sfn|Greenwood|Earnshaw|1997|p=1255}} Monasit secara kimiawi relatif tidak reaktif dan ditemukan sebagai pasir yang berwarna kuning atau cokelat. Reaktivitasnya yang rendah membuatnya sulit untuk diekstraksi untuk mendapatkan torium.{{sfn|Wickleder|Fourest|Dorhout|2006|pp=55–56}} Mineral [[alanit]] (komposiskomposisi utamanya berupa silikat-hidroksida berbagai logam) dapat mangandung 0,1–2% torium. Mineral [[zirkon]] (komposisi utamanya berupa [[zirkonium silikat]], ZrSiO<sub>4</sub>) dapat mengandung paling banyak 0,4% torium.{{sfn|Wickleder|Fourest|Dorhout|2006|pp=55–56}}
 
Torium dioksida ditemukan dalam mineral langka [[torianit]]. Karena senyawanya yang isotipik dengan [[uranium dioksida]], kedua senyawa aktinida dioksida ini dapat saling larut dalam keadaan padat (membentuk larutan padat). Nama mineral yang mengandung kedua senyawa ini berbeda-beda bergantung pada kandungan ThO<sub>2</sub> dalam mineral.{{sfn|Wickleder|Fourest|Dorhout|2006|pp=55–56}}{{efn|Torianit merujuk pada mineral yang mengandung 75–100&nbsp;mol%&nbsp;ThO<sub>2</sub>; uranotorianit, 25–75&nbsp;mol%&nbsp;ThO<sub>2</sub>; torian uraninit, 15–25&nbsp;mol%&nbsp;ThO<sub>2</sub>; [[uraninit]], 0–15&nbsp;mol%&nbsp;ThO<sub>2</sub>.{{sfn|Wickleder|Fourest|Dorhout|2006|pp=55–56}}}} [[Torit]] (komposisi utamanya berupa [[torium silikat]], ThSiO<sub>4</sub>), juga memiliki kandungan torium yang tinggi dan juga adalah mineral di mana torium pertama kali ditemukan.{{sfn|Wickleder|Fourest|Dorhout|2006|pp=55–56}} Dalam mineral torium silikat , ion Th<sup>4+</sup> dan {{chem|SiO|4|4-}} sering kali digantikan dengan ion M<sup>3+</sup> (M= Sc, Y, or Ln) dan fosfat ({{chem|PO|4|3-}}).{{sfn|Wickleder|Fourest|Dorhout|2006|pp=55–56}} Karena torium dioksida sangat tidak larut, torium biasanya tidak menyebar dengan cepat ketika dilepaskan ke lingkungan sekitar. Ion Th<sup>4+</sup> bersifat larut, terutama di tanah yang asam. Dalam kondisi tersebut, konsentrasi torium dapat mencapai 40&nbsp;ppm.<ref name="Emsley2011">{{cite book| pages=544–548| title= emsley blocks: an A–Z guide to the elements|first= J.|last=Emsley|authorlink=John Emsley|publisher=[[Oxford University Press]]| isbn= 978-0-19-960563-7| date=2011}}</ref>