Wawancara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
ЁЛФ (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Menolak 4 perubahan teks terakhir (oleh MaulanID) dan mengembalikan revisi 17000578 oleh AABot
Baris 1:
{{rapikan}}
[[Berkas:Interview with Dada Rosada.jpg|jmpl|Wawancara [[Dada Rosada]] oleh beberapa [[wartawan]].]]
'''Wawancara''' (bahasa Inggris: ''interview'') merupakan pembicaraanpercakapan antara dua orang atau lebih dan berlangsung antara narasumber dan pewawancara. Tujuan dari wawancara adalah untuk mendapatkan [[informasi]] yang tepat dari narasumber yang terpercaya. Wawancara dilakukan dengan cara penyampaian sejumlah pertanyaan dari pewawancara kepada narasumber.
== Tujuan ==
Tujuan dari wawancara adalah untuk mendapatkan [[informasi]] yang tepat dari narasumber yang terpercaya. Wawancara dilakukan dengan cara penyampaian sejumlah pertanyaan dari pewawancara kepada narasumber.
 
'''Ankur Garg''', seorang [[Psikolog]]psikolog menyatakan bahwa: {{Quote|wawancara dapat menjadi alat bantu saat dilakukan oleh pihak yang mempekerjakan seorang calon/ kandidat untuk suatu posisi, [[jurnalis]], atau orang biasa yang sedang mencari tahu tentang kepribadian seseorang ataupun mencari informasi.}}
 
== Jurnalistik ==
Dalam bidang jurnalistik wawancara menjadi salah satu cara mendapatkan [[informasi]] untuk dijadikanbahan [[berita]]. Wawancara biasanya dilakukan oleh satu atau dua orang [[wartawan]] dengan seseorang atau sekelompok orang yang bisa dijadikanmenjadi sumber berita (narasumber). Lazimnya dilakukan atas permintaan atau keinginan wartawan yang bersangkutan.
 
Sedangkan dalam [[jumpa pers]] atau [[konferensi pers]], wawancara biasanya dilaksanakan atas kehendak sumber berita.
Baris 22 ⟶ 21:
# Wawancara kelompok dimana serombongan wartawan mewawancarai seorang, pejabat, seniman, olahragawan dan sebagainya.
 
Sukses tidaknya wawancara selain ditentukan oleh sikap wartawan juga ditentukan oleh sikapperilaku, penampilan, dan penampilansikap wartawan. Sikap yang baik biasanya mengundang simpatik dan akan membuat suasana wawancara akan berlangsung akrab alias komunikatif.
Wawancara yang komunikatif dan hidup ikut ditentukan oleh penguasaan permasalahan dan informasi seputar materi topik pembicaraan baik oleh nara sumber maupun wartawan.