Tokyo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k ←Suntingan 180.241.99.212 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Aɳɳa rabbitBot
Tag: Pengembalian
Baris 7:
| native_name = {{lower|0.1em|{{nobold|{{Nihongo2|東京都}}}}}}
| settlement_type = [[Prefektur di Jepang|Metropolis]]
| image_skyline = Tokyo Montage 2015.jpg
|jepan
image_skyline = Tokyo Montage 2015.jpg
| image_caption = Dari atas searah jarum jam: Kawasan bisnis [[Nishi-Shinjuku]], [[Jembatan Pelangi (Tokyo)|Jembatan Pelangi]], [[Gedung Parlemen Jepang|Diet Nasional]], [[Shibuya]], dan [[Tokyo Skytree]]
| image_flag = Flag of Tokyo Prefecture.svg
Baris 119 ⟶ 118:
 
{{TOC limit|3}}
 
== Etimologi ==
{{anchor|idEtymology}}Tokyo awalnya dikenal sebagai {{Nihongo4|[[Edo (Jepang)|Edo]]|江戸}} yang berarti "[[muara]]".<ref name=naruto-san>Room, Adrian. ''Placenames of the World''. McFarland & Company (1996), [https://books.google.com/books?id=PzIer-wYbnQC&pg=PA360&sig=X75YRM_z45rzt4ZcemXMFhn9uWs p. 360]. {{ISBN|0-7864-1814-1}}.</ref> Namanya diubah menjadi {{Nihongo|Tokyo|東京|Tōkyō|extra={{lang|ja|東}} ''tō'' "timur", dan {{lang|ja|京}} ''kyō'' "ibu kota"}} ketika menjadi ibu kota kekaisaran yang ditandai dengan pemindahan singgasana [[Kaisar Meiji]] pada tahun 1868.<ref>US Department of State. (1906). [https://books.google.com/books?id=dKCOAAAAMAAJ&pg=PA751&dq= ''A digest of international law as in diplomatic discussions, treaties and other international agreements'' (John Bassett Moore, ed.), Volume 5, p. 759]; excerpt, "The Mikado, on assuming the exercise of power at Yedo, changed the name of the city to Tokio".</ref> Pengubahan nama sekaligus pemberian kata "ibu kota" ({{lang|ja|京}}) dalam setiap nama ibu kota negara sejalan dengan [[Lingkungan kebudayaan Asia Timur|tradisi Asia Timur]] (seperti [[Kyoto]] ({{lang|ja|京都}}), [[Beijing]] ({{lang|ja|北京}}) dan [[Nanjing]] ({{lang|ja|南京}})).<ref name="naruto-san" /> Selama [[periode Meiji]] awal, kota ini juga disebut "Tōkei", sebuah pelafalan alternatif untuk kanji yang sama dengan "Tokyo". Beberapa dokumen resmi bahasa Inggris yang masih ada menggunakan ejaan "Tokei".<ref name="Tōkei">{{cite book |title=Japanese Capitals in Historical Perspective: Place, Power and Memory in Kyoto, Edo and Tokyo |author1=Fiévé, Nicolas |author2=Paul Waley |lastauthoramp=yes |year=2003 |page=253 |isbn=}}</ref> Namun, pengucapan ini sekarang sudah punah.<ref>{{cite web |url=http://www.soumu.metro.tokyo.jp/01soumu/archives/0715tokei.htm |script-title=ja:明治東京異聞~トウケイかトウキョウか~東京の読み方 |publisher=Tokyo Metropolitan Archives |date=2004 |accessdate=September 13, 2008 |language=ja |archive-url=https://web.archive.org/web/20081006151436/http://www.soumu.metro.tokyo.jp/01soumu/archives/0715tokei.htm |archive-date=October 6, 2008 |url-status=live |df=mdy-all}}</ref>