Stasiun Tambak: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Rizal Febri (bicara | kontrib) Pemutakhiran jalur setelah pengoperasian Terowongan Ijo baru Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 26:
Awalnya stasiun ini memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 1 merupakan sepur lurus. Setelah [[jalur ganda]] pada segmen lintas stasiun ini hingga [[Stasiun Kemranjen]] per 27 November 2019,<ref>{{Cite web|url=https://republika.co.id/share/q1ju8a383|title=Akhir 2019, Jalur Kereta Api Nasional akan Bertambah 100 Km|date=2019-11-26|website=Republika Online|access-date=2019-11-30}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.suara.com/bisnis/2019/11/26/141324/terbitkan-gapeka-2019-jumlah-perjalanan-kereta-api-bertambah|title=Terbitkan Gapeka 2019, Jumlah Perjalanan Kereta Api Bertambah|date=2019-11-26|website=suara.com|language=id|access-date=2019-11-30}}</ref><ref>{{YouTube|id=5_kxR0HdbN0|title=Pengoperasian Jalur Ganda Kemranjen-Sumpiuh-Tambak
}}</ref> emplasemen stasiun diperpanjang ke arah barat dan terdapat sebuah ruang PPKA baru yang digunakan untuk menggantikan ruang PPKA lama di bangunan utama stasiun. Jumlah jalur di stasiun ini tidak mengalami perubahan. Jalur 1 kini
Saat ini tidak ada kereta api yang berhenti di stasiun ini, kecuali jika terjadi persilangan dan persusulan antarkereta api. Biasanya setiap kali terjadi persilangan atau persusulan, stasiun ini memutarkan lagu ''[[Di Tepinya Sungai Serayu]]'', baik dalam versi [[instrumental]] maupun [[keroncong]]. Rencananya setelah proyek pembangunan jalur ganda lintas selatan [[Jawa]] selesai, stasiun ini hanya akan melayani persusulan antarkereta api saja.
|