Puisi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k replaced: https://kbbi.web.id/ → https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/ (2), kbbi.web.id → kbbi.kemdikbud.go.id (2)
Baris 5:
# Ragam sastra yang bahasanya terikat oleh irama, matra, rima, serta penyusunan larik dan bait
# Gubahan dalam bahasa yang bentuknya dipilih dan ditata secara cermat sehingga mempertajam kesadaran orang akan pengalaman dan membangkitkan tanggapan khusus lewat penataan bunyi, irama, dan makna khusus
# Sajak<ref>{{Cite web|url=https://kbbi.webkemdikbud.go.id/entri/puisi|title=Arti kata puisi - Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Online|website=kbbi.webkemdikbud.go.id|access-date=2019-02-22}}</ref>
 
Penekanan pada segi estetik suatu bahasa dan penggunaan sengaja pengulangan, meter, dan rima adalah yang membedakan puisi dari [[prosa]]. Namun perbedaan ini masih diperdebatkan. Pandangan kaum awam biasanya membedakan puisi dan prosa dari jumlah huruf dan kalimat dalam karya tersebut. Puisi lebih singkat dan padat, sedangkan prosa lebih mengalir seperti mengutarakan cerita. Beberapa ahli modern memiliki pendekatan dengan mendefinisikan puisi tidak sebagai jenis literatur tetapi sebagai perwujudan imajinasi manusia, yang menjadi sumber segala kreativitas. Selain itu, puisi juga merupakan curahan isi hati seseorang yang membawa orang lain masuk ke dalam keadaan hatinya.
Baris 172:
==== Ode ====
{{main|Ode}}
Ode adalah sajak lirik untuk menyatakan pujian terhadap seseorang, benda, peristiwa yang dimuliakan, dan sebagainya<ref>{{Cite web|url=https://kbbi.webkemdikbud.go.id/entri/ode|title=Arti kata ode - Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Online|website=kbbi.webkemdikbud.go.id|access-date=2019-02-22}}</ref> . Nada dan gayanya sangat resmi (metrumnya ketat), bernada anggun, membahas sesuatu yang mulia, bersifat menyanjung baik terhadap pribadi tertentu atau peristiwa umum.
Contoh: