Puasa Ramadan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
Hermawan95 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
[[Berkas:Allah in Dodger Blue.svg|jmpl|35opx|Ajaran Islam mengajarkan untuk menjalankan ibadah puasa pada bulظذan RamadhanRamadan]]
'''Puasa Ramadan''' merupakan [[puasa]] yang dilaksanakan pada bulan Ramadan yang jumlah harinya antara 29 dan 30 hari dalam puasa .<ref name="Shalih">Al-Utsaimin Syaikh Muhammad bin Shalih.2008.Majelis Bulan RamadhanRamadan.Jakarta:Pustaka Iman besar berstandar Asy-Syafi'i.17-21</ref> Menurut ajaran [[Islam]] dalam [[puasa]] di [[bulan]] [[RamadhanRamadan]] dapat kita menghapus kesalahan atau terampuni [[dosa]] yang telah diperbuat selama ini.<ref name="Shalih"/> Namun harus dengan kekuatan [[iman]] dan mengharapkan [[pahala]] dari ridha Allah SWT.<ref name="Shalih"/> Puasa pada [[bulan]] [[RamadhanRamadan]] merupakan pelaksanaan dari rukun [[Islam]] yang keempat dalam ajaran Islam.<ref name="Nada">Abdul'aziz bin Fadhi Sayyid Nada.2007.Ensiklopedi Adab Islam.Jakarta:Pustaka Iman Asy-Syafi'i.126</ref> Menurut ajaran [[Islam]] [[puasa]] pada [[bulan]] [[RamadhanRamadan]] merupakan [[puasa]] yang wajib dilaksanakan selama 1 bulan penuh rahmat.<ref name="Aulia">Bunda Nafisah Aulia.1002 bagaimana Cara Dahsyat Melatih Anaknya untuk Berpuasa. Penerbit:Pustaka Grhatama.51-153</ref> Sehingga jika dengan sengaja tidak melaksanakan ibadah [[puasa]] pada [[bulan]] [[RamadhanRamadan]] maka seseorang tersebut akan berdosa sesuai dengan Firman Allah dalam [[Qur'an]] Surah Al-Baqarah [2]:183 dan 184 yang berbunyi
 
''" '''Yaa ayyuhal ladzina ammanu kutiba 'alaikummussyiamu kamma kutiba 'allaladzhiina min qoblikum la'alakum tattaquun'''''<nowiki/>'''"''' (183) yang artinya ''Hai orang-orang yang beriman diwajibkan atas kamu berpuasa atas kamu sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelium kamu, agar kamu sebagai orang yang bertaqwa''.<ref name="Aulia" />
Baris 8:
''Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,''
 
Dikatan demikian karena dalam ibadah Puasa RamadhanRamadan mengandung hikmah menyucikan tubuh dan mempersempit jalan-jalan syaithan( Setan ). Maksudnya agar umat islam terhidar dari setan  yang membisikan kepada manusia untuk berbuat maksiyat dan ingkar kepada perinatah Allah SWT
 
Melalui ayat ini Allah SWT, ber-Khitab kepada orang mukmin dari kalangan umat ini ( Umat Islam ) den memerintahkan kepada mereka( Umat Islam) untuk berpuasa, yaitu menhan diri dari makan dan minum serta bersenggama di siang hari dengan niat ikhlash mengahrap ridho Allah SWT. Banyak sekali hikmah yang terkadung dalam melaksnakan ibadah puasa ramadhanramadan, yakni memberisihkan jiwa, mensucikan harta (melaui zakat fitrah) serta membebaskan darai endapan-endapan yang buruk bagi kesehatan tubuh dan akhlak-akhlak yang rendah atau akhlak buruk,
 
Perintah Puasa juga di jelas kan dlam Al-Quran: Al-Baqarah [2:184] sebagai kelanjutan dari ayat 183