Muriel Spark: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 39:
Muriel mulai menulis secara serius setelah [[Perang Dunia II]] dengan menggunakan nama Muriel Spark. Awalnya, ia menulis puisi dan kritik sastra. Pada [[1947]], ia menjadi editor dari ''Poetry Review''. Jabatan ini menjadikannya satu-satunya editor perempuan pada masa itu.<ref>{{Cite journal|last=Sheridan|first=Susan|date=2009|title=In the Driver's Seat: Muriel Spark's Editorship of the "Poetry Review"|journal=Journal of Modern Literature|volume=32|issue=2|pages=133–142|jstor=25511808|doi=10.2979/JML.2008.32.2.133}}</ref> Spark kemudian meninggalkan ''Poetry Review'' pada [[1948]].<ref>{{Cite journal|last=Sheridan|first=Susan|date=2009|title=In the Driver's Seat: Muriel Spark's Editorship of the "Poetry Review"|journal=Journal of Modern Literature|volume=32|issue=2|pages=133–142|jstor=25511808|doi=10.2979/JML.2008.32.2.133}}</ref>
Di tahun [[1953]], Muriel Spark dibaptis di [[Gereja Inggris]] namun pada [[1954]] ia memutuskan untuk bergabung dengan [[Gereja Katolik Roma]], yang ia anggap sebagai hal penting dalam perkembangan dirinya sebagai seorang novelis.<ref Name=Guardian /> [[Penelope Fitzgerald]], seorang kawan novelisnya, menulis bahwa Spark "telah menunjukkan bahwa hanya ketika dia menjadi seorang Katolik Roma... maka ia dapat melihat keberadaan manusia secara seutuhnya, yang mana dibutuhkan oleh seorang novelis".<ref>{{Citation
Novel pertamanya, ''[[The Comforters]]'', kemudian dipublikasikan pada [[1957]]. Di novel tersebut disinggung beberapa hal mengenai [[Katholik]] dan perpindahan agama ke Katholik, meskipun tema utamanya adalah tentang seorang perempuan muda yang kemudian menyadari kalau ia adalah sebuah karakter di sebuah novel.
Baris 47:
== Referensi ==
{{reflist}}
|