Harakat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Agungsn (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
HsfBot (bicara | kontrib)
k clean up, replaced: kadangkala → kadang kala
Baris 107:
# tanda sin ( '''<big><sup>س</sup></big>''' ) atau tanda saktah ( '''<big><sup>ﺳﮑﺘﻪ</sup></big>''' ) menandakan '''berhenti seketika tanpa mengambil napas'''. Dengan kata lain, pembaca haruslah berhenti seketika (dengan panjang 1 alif/2 harokat (ketukan)) tanpa mengambil napas baru untuk meneruskan bacaan;
# tanda waqfah ( '''<big><sup>ﻭﻗﻔﻪ</sup></big>''' ) bermaksud sama seperti waqaf saktah ( '''<big><sup>ﺳﮑﺘﻪ</sup></big>''' ), tetapi harus '''berhenti lebih lama tanpa mengambil napas''';
# tanda lā ( '''<big><sup>ﻻ</sup></big>''' ) bermaksud "'''Jangan berhenti!'''". Tanda ini muncul kadangkalakadang kala pada penghujung maupun pertengahan ayat. Jika ia muncul di pertengahan ayat, maka tidak dibenarkan untuk berhenti dan jika berada di penghujung ayat, pembaca tersebut boleh berhenti atau tidak;
# tanda kaf ( '''<big><sup>ﻙ</sup></big>''' ) merupakan singkatan dari "''Kadzālik''" yang bermakna "serupa". Dengan kata lain, makna dari wakaf ini serupa dengan wakaf yang sebelumnya muncul;
# tanda bertitik tiga ( '''.<sup><big>.</big></sup>. .<sup><big>.</big></sup>.''') yang disebut sebagai Wakaf "''Muraqabah''" atau Wakaf "''Ta'anuq''" (Terikat). Waqaf ini akan muncul sebanyak dua kali di mana-mana saja dan cara membacanya adalah '''harus berhenti di salah satu tanda''' tersebut. Jika sudah berhenti pada tanda pertama, tidak perlu berhenti pada tanda kedua dan sebaliknya.