Mulai awal: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
LaninBot (bicara | kontrib)
k Perubahan kosmetik tanda baca
S Rifqi (bicara | kontrib)
penulisan ulang artikel; perbaikan tata bahasa dan tata letak
Baris 1:
{{Tentang|proses dalam komputer|artikel tentang kebut (jalan cepat)|kelajuan}}
'''Pengebutan''' ([[bahasa Inggris]]: '''''booting''''') adalah mengacu kepada proses awal menyalakan [[komputer]] saat semua register [[prosesor]] diatur kosong, dan status [[mikroprosesor]]/prosesor diatur ''tata ulang''.
Kemudian address 0xFFFF dimuat di segmen program (''code segment'') dan instruksi yang terdapat pada alamat address 0xFFFF tersebut dieksekusi.
 
'''Pengebutan''' ([[bahasa Inggris]]: '''''booting''''') adalah mengacu kepada proses awal menyalakan [[komputer]] saat semua register [[prosesor]] diatur kosong, dan status [[mikroprosesor]]/prosesor diatur ''tata ulang''. Kemudian, titik awal program sistem dimuat ke memori untuk dieksekusi.
== Proses ==
Secara umum program [[BIOS]] yaitu sebuah [[perangkat lunak]] dasar terpanggil. Sebab memang biasanya BIOS berada pada alamat tersebut. Kemudian BIOS akan melakukan cek terhadap semua galat dalam memori, device-device yang tersambung kepada komputer (seperti porta-porta serial dan lain-lain). Inilah yang disebut dengan [[POST]] (''Power-On Self Test'').
 
== Cara kerja ==
Setelah pengecekan terhadap sistem tersebut selesai, maka BIOS akan mencari [[sistem operasi]], memuatnya di memori dan mengeksekusinya. Dengan melakukan perubahan dalam setup BIOS (khusus pengguna [[Windows]], saat anda menyalakan komputer tekan tombol ''delete'' terus menerus hingga tampilan menu BIOS keluar. Di situ Anda dapat mengetahui detail perihal komputer Anda seperti memori komputer, kita dapat menentukan agar BIOS mencari [[Sistem Operasi]] ke dalam [[cakram flopi]], [[cakram keras]], [[CD-ROM]], [[USB]] dan lain-lain, dengan urutan yang kita inginkan.
Secara umum, program [[BIOS]] dipanggil karena berada pada alamat tersebut. BIOS akan melakukan pemeriksaan terhadap semua semua komponen komputer, seperti memori dan perangkat yang terpasang. Inilah yang disebut dengan [[POST]] (uji diri ketika menyala, {{Lang-en|power-on self test}}).
 
Setelah pengecekan terhadap sistemkomponen tersebut selesai, maka BIOS akan mencari [[sistem operasi]], memuatnya dike dalam memori, dan mengeksekusinya. Dengan melakukan perubahan dalam setup BIOS (khusus, pengguna [[Windows]], saat anda menyalakan komputer tekan tombol ''delete'' terus menerus hingga tampilan menu BIOS keluar. Di situ Anda dapat mengetahui detail perihal komputer Anda, seperti memori komputer,. kitaPengguna dapat menentukan agar BIOS mencari [[Sistemsistem Operasioperasi]] ke dalam [[cakram flopi|disket]], [[cakram keras]], [[CD-ROM]], [[USB]], dan lain-lain, dengan urutan yang kita inginkandiinginkan.
BIOS sebenarnya tidak memuat sistem operasi secara lengkap. Ia hanya memuat satu bagian dari program yang ada di sektor pertama (''first sector'', disebut juga ''[[boot sector]]'') pada media diska yang kita tentukan tadi. Bagian/fragmen dari program Sistem Operasi tersebut sebesar 512 [[bita]], dan 2 bita terakhir dari fragmen sandi tersebut haruslah 0xAA55 (disebut juga sebagai ''boot signature''). Jika ''boot signature'' tersebut tidak ada, maka media diska dikatakan tidak ''bootable'', dan BIOS akan mencari sistem operasi pada media diska berikutnya.
 
BIOS sebenarnya tidak memuat sistem operasi secara lengkap. Ia hanya memuat satu bagian dari program yang ada di sektor pertama (''first sector'', disebut juga ''[[boot sector]]'') pada media diska yang kita tentukan tadiditentukan. Bagian/fragmenTerdapat daritanda programtangan Sistem Operasi tersebut sebesar 512 [[bita]], dan 2 bita terakhir dari fragmen sandi tersebut haruslah 0xAA55but (disebut juga sebagai ''{{Lang-en|boot signature''}}). Jikayang ''bootdiperlukan signature''sebagai tersebut tidak ada,bukti makabahwa media diska dikatakan tidak ''bootable'', dan BIOS akan mencari sistem operasi pada mediatersebut diskadapat berikutnyadibut.
fragmen program (''Fragmen code'') yang harus berada pada ''boot sector'' tadi disebut sebagai ''boot-strap loader''. BIOS akan memuat ''boot-strap loader'' tersebut ke dalam memori diawali pada alamat 0x7C00, kemudian menjalankan ''boot-strap loader'' tadi. Akhirnya sekarang kekuasaan berpindah kepada ''boot-strap loader'' untuk memuat sistem operasi dan melakukan pengaturan yang diperlukan agar sistem operasi dapat berjalan.
 
fragmenFragmen program (''Fragmen code'') yang harus berada pada ''boot sector'' tadi disebut sebagai ''boot-strap loader''. BIOS akan memuat ''boot-strap loader'' tersebut ke dalam memori diawali pada alamat 0x7C00, kemudian menjalankan ''boot-strap loader'' tadi. Akhirnya sekarang kekuasaan berpindah kepada ''boot-strap loader'' untuk memuat sistem operasi dan melakukan pengaturan yang diperlukan agar sistem operasi dapat berjalan.
'''Warm & Cold Booting'''
 
== ProsesJenis ==
1). Warm booting adalah proses menghidupkan komputer tanpa memutus hubungan arus listrik, post hingga sistem bisa dipakai.
Berdasarkan hubungan arus listrik, pengebutan dapat dibagi menjadi but hangat (''warm booting'') dan but dingin (''cool booting'').
Cool booting adalah proses mematikan sistem, baik itu shutdown ataupun restart.
 
2). - Booting Dingin (Cool booting): komputer dalam keadaan mati
=== But hangat ===
- Booting Panas (Warm booting): komputer dalam keadaan hidup (Ctrl + Alt + Del ) secara bersamaan.
But hangat adalah proses pengebutan tanpa memutus arus listrik dan tanpa POST. Beberapa sistem operasi memiliki pilihan untuk melakukan but hangat dengan menekan tombol "mulai ulang" atau "''restart''".
3). a. Booting dingin (Cool Boot)
 
Booting dingin adalah suatu proses start up yang diawali dengan kondisi komputer off. Seluruh bagian komputer CPU, monitor dalam kondisi mati (off). Pada saat itu tidak ada aktivitas hardware maupun software. Untuk memulai Cool Boot dapat dilakukan dengan menekan tombol power pada CPU.
=== But dingin ===
b. Booting hangat (Warm Boot)
But dingin adalah proses pengebutan dengan pemutusan arus listrik sehingga dimulai dengan POST. Pengebutan ini dilakukan pada komputer yang sudah mati (oleh perintah "matikan" atau "''shut down''" atau oleh pemutusan arus listrik) atau pada sistem yang sudah macet sehingga tidak dapat melakukan but hangat.
Booting hangat adalah suatu proses start up dengan pengulangan pembacaan software sistem operasi di mana komputer berada pada kondisi aktif (on). Banyak alasan yang melatarbelakangi penggunaan alternatif warm boot, di antaranya sistem operasi yang mengalami trouble (hank), program terkunci, dan lain-lain. Pada program seperti Windows tersedia menu khusus untuk melakukan warm boot melalui menu Restart. Sementara cara hardware dapat ditempuh dengan menekan tombol Reset pada CPU
 
<br />
 
{{komputer-stub}}