Keranji: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k menghapus Kategori:Leguminoceae; menambahkan Kategori:Fabaceae menggunakan HotCat
Kembangraps (bicara | kontrib)
perbaiki
Baris 1:
{{Taxobox | name = Asam Keranji
| image = Keranji.jpg
| image_width = 200px
| image_caption = Buah asam keranji
| regnum = [[Plantae]]
| divisio = [[FloweringTUmbuhan plantberbunga|Magnoliophyta]]
| classis = [[Magnoliopsida]]
| ordo = [[FagalesFabales]]
| familia = [[Fabaceae|Leguminosae]]
| subfamilia = [[CaesalpinioideaeDialioideae]]
| genus = ''[[Dialium]]''
| species = '''''D. indum'''''
Baris 16:
}}
 
'''Asam keranjiKeranji''', nama ilmiah '''''Dialium indum''''', adalah pohon berbuah anggota keluargasuku [[Fabaceae|Leguminosae]] (polong-polongan), memilikiyang buahpolongnya menghasilkan biji seukuran anggur yang bisa dimakan salutnya. KarenaBuahnya kerasyang danmasak padatsering makadijual iaoleh cocokpenjaja untukkaki dijadikanlima bahansebagai bangunan,camilan olehdan karenadsebut itusebagai pohon"asam", inikarena banyakrasanya ditebangyang untukmenyerupai mendapatkanbiji kayunya[[asam jawa]].
 
uyaKnya keras dan padat, sehingga cocok untuk dijadikan bahan bangunan. Karena banyak ditebangi, keranji menjadi tanaman yang terancam dan sekarang mulai banyak ditanam sebagai tanaman peneduh dan penghijauan.
Nama-nama lain dalam bahasa-bahasa di Nusantara: Asam keranji, kranji, asam cina, kuranji, ki pranji (Sunda), parangi, Ceuradieh (Aceh).
 
Tanaman ini berasal dari [[Asia Tenggara]]. Nama-nama lain dalam bahasa-bahasa di Nusantara: Asamasam keranji, kranji ([[bahasa Jawa|Jawa]]), asam cina, kuranji, ki pranji ([[bahasa Sunda|Sunda]]), parangi, Ceuradiehceuradieh ([[bahasa Aceh|Aceh]]).
 
[[Kategori:Flora Indonesia]]