Ketika Mao Zedong kembali ke Shaoshan pada 1925 untuk mengurusi sebuah gerakan petani lokal, ia datangmengunjungi untukpara mengunjungi kerabat-kerabat Luo Yixiu, termasuk ayahnya Luo Helou, dan keponakannya, Luo Shiquan (罗石泉). Luo Shiquan bergabung dengan Partai Komunis pada musim dingin tahun tersebutitu dan masihtetap menjadi seorang aktivis petani sampai [[Revolusi Komunis Tiongkok|revolusi 1949]].{{sfn|Hu|Liu|1996|pp=112–113}} Karena Luo Yixiu meninggal tanpa kabarketurunan, ketika keturunan Mao memperbaharuimemperbarui [[buku genealogisilsilah]]nya pada tahun 1941, Mao Anlong ({{lang|hans|毛岸龙}}), yang merupakan putra ketiga Mao Zedong dari istri keduanya [[Yang Kaihui]],) dimasukkan sebagai keturunan Luo.{{sfn|Hu|Liu|1996|p=112}} Pada tahun 1950, Mao mengirimmengutus putra sulungnya, [[Mao Anying]] ke Shaoshan dan memerintahkannyamenyuruhnya untuk mengunjungi Luo Shiquan.{{sfn|Hu|Liu|1996|p=113}} Mao juga tetap menjalin kontak dengan dua pria yang menikahi saudari-saudari Luo Yixiu, dan bertemu dengan salah satu priadari tersebutmereka ketika ia kembali ke Shaoshan pada tahun 1959, untuksetelah pertama kalinyameninggalkannya sejak tahun 1920-an.{{sfn|Hu|Liu|1996|pp=113–114}}
