Jalur kereta api Cibatu–Cikajang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
→‎Daftar stasiun: Cioyod, bukan Cloyod
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Farrell010427 (bicara | kontrib)
Baris 21:
Kesiapan reaktivasi ini juga didukung beberapa faktor seperti masih jarangnya permukiman penduduk di beberapa titik (kecuali di wilayah [[Garut Kota, Garut|Garut Kota]] yang telah padat). Reaktivasi ini akan menjadi ''pilot project'' terhadap reaktivasi jalur-jalur kereta api lainnya di Jawa.<ref>{{Cite web|url=https://regional.kompas.com/read/2018/12/13/16531041/fakta-di-balik-reaktivasi-jalur-ka-cibatu-garut-ancam-jalan-kampung-hingga|title=Fakta di Balik Reaktivasi Jalur KA Cibatu-Garut, Ancam Jalan Kampung hingga Tarif Murah Meriah|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2018-12-13|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2018-12-14}}</ref>
 
Jalur kereta api ini juga direaktivasi dengan tempo yang sangat cepat mengingat reaktivasi jalur ini diinisasidiinisiasi langsung oleh PT KAI, tanpa melibatkan [[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]].<ref>{{Cite web|url=http://jabar.tribunnews.com/2019/02/01/pt-kai-kebut-reaktivasi-jalur-cibatu-garut-bulan-ini-pembersihan-rumah-di-jalur-ka-ditarget-selesai|title=PT KAI Kebut Reaktivasi Jalur Cibatu-Garut, Bulan Ini Pembersihan Rumah di Jalur KA Ditarget Selesai|website=Tribun Jabar|language=id-ID|access-date=2019-04-11}}</ref> Ditargetkan, pada bulan September 2019, jalur ini mulai diujicoba dan dilanjutkan dengan pengoperasian reguler.<ref>{{Cite web|url=https://www.liputan6.com/regional/read/3937254/jalur-kereta-legendaris-cibatu-garut-kembali-aktif-mulai-september|title=Jalur Kereta Legendaris Cibatu-Garut Kembali Aktif Mulai September|last=Apr 2019|first=Jayadi Supriadin10|last2=Wib|first2=08:00|website=liputan6.com|access-date=2019-04-11}}</ref> Untuk mewujudkan reaktivasi tersebut, PT KAI memberi penugasan kepada [[Kereta Api Property Management|PT Kereta Api Property Management]] (KAPM), anak perusahaan KAI, sebagai kontraktor.<ref>{{Cite web|url=https://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/2019/10/26/pengerjaan-reaktivasi-jalur-ka-cibatu-garut-sudah-42870-persen|title=Pengerjaan Reaktivasi Jalur KA Cibatu-Garut Sudah 42,870 Persen|last=digital|first=pikiran rakyat|website=Pikiran Rakyat|language=id|access-date=2019-10-27}}</ref>
 
Reaktivasi ini dilakukan dengan penggantian rel R25 dan bantalan kayu/baja yang selama ini terkubur di dalam tanah dengan rel tipe R42 dengan bantalan beton, lalu sinyal "Tebeng Krian" yang selama ini digunakan juga diganti dengan sinyal mekanik konvensional, serta peningkatan fasilitas di setiap stasiunnya.<ref>{{Cite web|url=https://republika.co.id/share/pv1k5m368|title=Reaktivasi KA Cibatu Hingga Cikajang Butuh Rp 1,06 Triliun|date=2019-07-22|website=Republika Online|access-date=2020-02-01}}</ref> Di antara Cibatu dan Garut, terdapat dua stasiun yang diaktifkan, yaitu Pasirjengkol dan Wanaraja.
 
Terbukti, pada tanggal 29 September 2019, dilakukan uji coba di segmen pertama, Cibatu–Wanaraja, dengan menggunakan [[Lokomotif CC201|lokomotif CC 201 92 03]], setelah sebelumnya jalurnya [[Mesin pecok|dipecoki]].<ref>{{Cite web|url=https://redigest.web.id/2019/09/jalur-cibatu-garut-diujicoba-menggunakan-lokomotif/#.XZC4n-wxfxM|title=Jalur Cibatu – Garut Diujicoba Menggunakan Lokomotif|last=Tri Sulistyo |first=Bayu |website=redigest.web.id|access-date=2019-09-29}}</ref> Uji coba lainnya adalah dengan rangkaian kereta api balas pada hari berikutnya. Saat ini dilakukan proses penyelesaian di segmen ini, salah satunya dengan memasang perangkat persinyalan mekanik, [[wesel]], dan [[Semboyan kereta api|semboyan]] di sepanjang petak dan di dua stasiun (Pasirjengkol dan Wanaraja).