Stasiun Walantaka: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 22:
| persinyalan = Elektrik tipe VPI DBRI<ref>{{cite journal|title=Study on Interlocking System in Indonesia|first1=A.|last1=Sugiana|first2=Key-Seo|last2=Lee|first3=Kang-Soo|last3=Lee|first4=Kyeong-Hwan|last4= Hwang|first5=Won-Kyu|last5=Kwak|year=2015|journal=Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway)|issue=46}}</ref>
}}
'''Stasiun Walantaka (WLT)''' adalah [[stasiun kereta api]] kelas III/kecil yang terletak di [[Tegalsari, Walantaka, Serang]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +25 meter ini termasuk dalam [[Daerah Operasi I Jakarta]] serta merupakan stasiun kereta api yang lokasinya paling timur di [[Kota Serang]]. Stasiun ini hanya memiliki dua jalur kereta api dengan jalur 2 sebagai sepur lurus.
 
Dahulu di antara stasiun ini dengan [[Stasiun Cikeusal]], terdapat bekas [[Halte Silebu]] yang sudah tidak aktif lagi karena tak lagi disinggahi oleh kereta api Patas Merak.<ref>{{cite web|url=http://www.semboyan35.com/showthread.php?tid=13&page=16&mode=linear|title=Setasiun Mati di Jalur Aktif|publisher=Semboyan35.com|accessdate=13 Agustus 2017|quote=#padahal dulu walaupun non aktif ka.patas pas masih pake lok BB304 pasti berhenti deh soalnya banyak yg naek membawa daun pisang, buah2an dll. semenjak pake lok CC201 ka.patas gak pernah berhenti luar biasa lagi di bekas halte" ini.}}</ref>