Rumah Siput: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Sosmedsedap (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 34:
Film ini menceritakan perjuangan tiga insan tuli dalam melawan stigma terhadap difabel. Mereka adalah Putri Santoso, Adhika Prakoso, dan Tri Erwinsyah. Tiga orang sahabat tuli ini sukses membangun kedai kopi bernama KOPTUL (Kopi Tuli) yang semua karyawannya tuli.
 
Menurut Wini Angraeni, produser film Rumah Siput, cerita ini diangkat untuk memberikan motivasi kepada anak muda disabilitas tuli bahwa meskipun mereka memiliki nasib sama seperti anak muda tuli lainnya di Indonesia yang sulit mendapatkan pekerjaan, namun mereka tidak menyerah dan berhasil meretas batasan mereka.
 
== Sinopsis ==
Putri Santoso (28 tahun) terlahir tuli. Setelah ratusan lamarannya ditolak perusahaan, bersama dua sahabatnya, dia mendirikan kedai kopi yang khusus mempekerjakan anak-anak muda tuli. Kedai kopi ini kemudian menjadi ruang baru bagi kaum tuli untuk bertemu dan berjejaring dengan sesama tuli maupun dengar.
 
== Akses Film untuk Publik ==