Hipertiroidisme: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Agungsn (bicara | kontrib)
Tautan mati
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
k minor changes
 
Baris 1:
'''Hipertiroidisme''' adalah sebuah istilah yang digunakan untuk mengacu pada [[simtoma]] hiperaktif dari [[jaringan]] [[kelenjar tiroid]] yang menyebabkan terjadinya sintesis dan [[sekresi]] berlebih [[hormon tiroid]].
 
Pada jantung, penderita hipertiroidisme umumnya mengalami peningkatan laju istirahat denyut, peningkatan kontraksi bilik ventrikular kiri, yang menyebabkan penurunan [[tekanan diastolik]] dan mengalami peningkatan [[tekanan sistolik]].<ref>{{en}} {{cite web
| url = http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2820686
| title = The role of thyroid hormone nuclear receptors in the heart: evidence from pharmacological approaches
Baris 8:
}}</ref> Oleh karena terjadi penurunan [[serum darah|serum]] [[kolesterol]], penderita menjadi lebih rentan terhadap gangguan ritme jantung, terutama disebabkan oleh [[fibrilasi atrial]].
 
Tahap lanjutan hipertiroidisme akan menyebabkan [[tirotoksikosis]], dan modulasi [[sitokina]] osteotrofik, seperti [[interleukin-1|IL-1]], [[interleukin-6|IL-6]], [[interleukin-8|IL-8]] dan [[faktor nekrosis tumor-alfa|TNF-α]].<ref>{{en}} {{cite web
| url = http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/12722837
| title = Proinflammatory cytokine levels in hyperthyroidism
Baris 15:
}}</ref>
 
Beberapa penyebab dari hipertiroidisme, antara lain,<ref>{{en}} {{cite web
| url = http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/000356.htm
| title = Hyperthyroidism
| accessdate = 2010-10-30
| work = Medline Plus
}}</ref> asupan iodina/[[hormon tiroid]] yang berlebih, rendahnya [[plasma darah|plasma]] [[Selenium]],<ref>{{en}} {{cite web
| url = http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2266752
| title = The role of selenium, vitamin C, and zinc in benign thyroid diseases and of selenium in malignant thyroid diseases: Low selenium levels are found in subacute and silent thyroiditis and in papillary and follicular carcinoma