Yoshinori Ohsumi: Perbedaan antara revisi

'''Yoshinori Ohsumi''' ({{lahirmati|[[Fukuoka]], [[Jepang]]|9|2|1945}}) adalah seorang ilmuwan [[biologi sel]] dan profesor di [[Tokyo Institute of Technology]].<ref name=orcid>[http://orcid.org/0000-0003-2384-2166 Entri] mengenai Yoshinori Ohsumi di [[ORCID]]</ref> Ia menerima [[Penghargaan Kyoto]] untuk Sains Dasar pada tahun 2012,<ref name="CHE">Lawrence Biemiller, "Kyoto Prize Is Awarded to 3 Scholars" ''The Chronicle of Higher Education'' Nov. 10, 2012 [http://chronicle.com/blogs/ticker/kyoto-prize-is-awarded-to-3-scholars/51696?cid=gn&utm_source=gn&utm_medium=en]</ref> [[Daftar penerima Nobel Fisiologi atau Kedokteran|Nobel Fisiologi atau Kedokteran]] pada tahun 2016<ref name="nobelprize">{{cite web|url=http://www.nobelprize.org/nobel_prizes/medicine/laureates/2016/press.html|title=The Nobel Prize in Physiology or Medicine 2016|date=3 Oktober 2016|publisher=The Nobel Foundation|accessdate=3 Oktober 2016}}</ref> dan Hadiah Terobosan dalam Ilmu Kehidupan pada tahun 2017<ref>{{Cite web|url=https://breakthroughprize.org/Laureates/2/P1/Y2017|title=Breakthrough Prize – Life Sciences Breakthrough Prize – Laureates|website=breakthroughprize.org|access-date=2019-04-20}}</ref> dalam penelitiannya mengenai mekanisme [[autofagi]] sel. Meskipun studi tentang autofagi sudah ada sejak 1960-an. Akan tetapi, studi penelitian Ohsumi menjelaskan seberapa pentingnya proses autofagi bagi fisiologi dan kedokteran.<ref>{{Cite web|url=http://dx.doi.org/10.31227/osf.io/8th5m|title=Studi Analisis mengenai maksud "Allah adalah Terang" dan Hubungannya dengan Orang Percaya yang mengaku dosa-dosanya menurut 1 Yohanes 1:5-10|last=Sualang|first=Farel Yosua|date=2019-05-10|website=dx.doi.org|access-date=2019-11-22}}</ref>

Ohsumi lahir pada tanggal 9 Februari 1945, indi Fukuoka, Japan. Ia menerima gelar B.Sci. pada tahun 1967 dan D.Sci. pada tahun 1974 dari [[Universitas Tokyo]]. Pada 1974–77 ia menjadi peneliti di [[Universitas Rockefeller]] di kota New York. Ia adalah orang jepang ke-25 yang menerima penghargaan nobel.<ref>{{Cite web|url=https://tirto.id/hadiah-nobel-untuk-peneliti-kanibalisme-sel-bSC9|title=Hadiah Nobel untuk Peneliti Kanibalisme Sel|last=Handayani|first=Maulida Sri|website=tirto.id|language=id|access-date=2019-11-22}}</ref><ref name="orcid" />