Stasiun Rewulu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 28:
Gaya bangunan stasiun mirip dengan yang ada di [[Stasiun Bantul]], [[Stasiun Palbapang|Palbapang]], [[Stasiun Winongo|Winongo]], [[Stasiun Kedundang|Kedundang]], [[Stasiun Sukoharjo|Sukoharjo]], maupun [[Stasiun Wojo|Wojo]], antara lain berupa [[ventilasi]] bulat berterali besi kotak-kotak. Dahulu pernah dibuat percabangan dengan lebar sepur ''decauville'' (lebar sepur untuk lori) ke Pabrik Gula Rewulu, tetapi PG tersebut bangkrut sehingga percabangannya pun dihilangkan.
 
Saat ini stasiunStasiun Rewulu hanya melayani KA barang angkutan bahan bakar minyak milik [[Pertamina (Persero)|Pertamina]] dan khusus operasional perjalanan kereta api saja, bukan untuk pelayanan penumpang. Untuk frekuensi KA barang BBM di stasiunStasiun Rewulu, ada 3 KA dengan rincian satu KA dari [[Stasiun Cilacap|Cilacap]] membawa BBM jenis [[Bahan bakar penerbangan|avtur]] dan dua KA (satu KA tambahan) menuju [[Stasiun Madiun|Madiun]] dengan muatan BBM jenis [[Bahan bakar diesel|solar]] dan [[premium]].<ref name=":0" />
 
Dahulu ke arah barat stasiun ini, sebelum [[Stasiun Sentolo]], terdapat [[Stasiun Sedayu]]. Namun, saat ini stasiun tersebut sudah tidak ada lagi karena dibongkar untuk pembangunan jalur ganda. Kini stasiun ini menyisakan rumah dinas pegawainya saja.