Unjuk rasa dan kerusuhan Indonesia September 2019: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 67:
== Unjuk rasa ==
Meskipun unjuk rasa skala kecil telah dilaksanakan secara sporadis, unjuk rasa massal terjadi pada 23 dan 24 September, dua hari terakhir sebelum akhir masa jabatan dari anggota parlemen petahana. Protes menyebar ke seluruh negeri, termasuk [[Jakarta]], [[Bandung]], [[Yogyakarta]], [[Surabaya]], [[Malang]], [[Palembang]], [[Medan]], [[Padang]], [[Semarang]], [[Surakarta]], [[Lampung]], [[Aceh]], [[Kota Palu|Palu]], [[Bogor]], [[Denpasar]], [[Makassar]], [[Balikpapan]], [[Samarinda]], [[Purwokerto]], [[Tasikmalaya]], [[Kota Kediri|Kediri]], [[Tanjungpinang]], [[Cirebon]], [[Kabupaten Jombang|Jombang]], dan lain-lain.<ref name="wapo">{{Cite news|url=https://www.washingtonpost.com/world/asia_pacific/more-than-80-students-wounded-during-indonesia-protest/2019/09/24/18025850-df40-11e9-be7f-4cc85017c36f_story.html|title=Indonesian riot police clash with student protesters|last=|first=|date=2019-09-25|work=The Washington Post|access-date=2019-09-26|language=en|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref><ref name="al"/><ref name="tg"/><ref name="cn3">{{Cite news|url=https://edition.cnn.com/2019/09/25/asia/indonesia-protests-criminal-code-intl-hnk/index.html|title=Indonesian police fire tear gas, water cannons, as students protest law that would criminalize extramarital sex|last=Hollingsworth|first=Julia|date=2019-09-25|work=CNN|access-date=2019-09-26|language=en|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref><ref name="co">{{Cite news|url=https://coconuts.co/bali/news/dozens-participate-in-denpasar-rally-supporting-controversial-revisions-to-law-governing-indonesias-corruption-eradication-commission/|title=Dozens participate in Denpasar rally supporting controversial revisions to law governing Indonesia’s Corruption Eradication Commission|last=|first=|date=2019-09-23|work=Coconuts Bali|access-date=2019-09-26|language=en|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref><ref name="cn2">{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20190925120249-20-433810/mahasiswa-surabaya-demo-dprd-polisi-siapkan-700-personel|title=Mahasiswa Surabaya Demo DPRD, Polisi Siapkan 700 Personel|last=|first=|date=2019-09-25|work=CNN Indonesia|access-date=2019-09-26|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref><ref name="ti2"/><ref name="ngo">{{Cite news|url=https://www.ngopibareng.id/timeline/ratusan-mahasiswa-kediri-turun-ke-jalan-2287590|title=Ratusan Mahasiswa Kediri Tolak RUU KUHP dan UU KPK|last=|first=|date=2019-09-24|work=Ngopi Bareng|access-date=2019-09-26|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref><ref name="ti3"/><ref name="cn7"/><ref>{{cite news |title=Demo Mahasiswa di Tasikmalaya Rusuh, Gedung DPRD Dibobol |url=https://news.detik.com/video/190924070/demo-mahasiswa-di-tasikmalaya-rusuh-gedung-dprd-dibobol |accessdate=27 September 2019 |work=detikNews |date=24 September 2019 |language=id}}</ref>
 
=== 23 September ===
Mahasiswa dari berbagai universitas di [[Jabodetabek|daerah metropolitan Jakarta]] menanggapi panggilan di media sosial untuk berkumpul di depan [[Kompleks Parlemen Republik Indonesia]] di Jakarta. Ada juga sekelompok kecil mahasiswa yang mengatasnamakan diri Mahasiswa Progresif Anti Korupsi (MAPAK). Pada hari ini, baik kamp pro maupun anti-RUU hadir di tempat itu. Kamp anti-RUU meningkat jumlahnya seiring berjalannya waktu, memblokade [[Jalan Jenderal Gatot Subroto (Jakarta)|Jalan Jenderal Gatot Subroto]] ke arah [[Slipi]].<ref name="kom">{{Cite news|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/24/10025991/lini-masa-aksi-mahasiswa-di-gedung-dpr-blokade-jalan-hingga-mosi-tak?page=all|title=Lini Masa Aksi Mahasiswa di Gedung DPR, Blokade Jalan hingga Mosi Tak Percaya|last=|first=|date=2019-09-24|work=Kompas|access-date=2019-09-26|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref> Sejumlah besar petani juga bergabung dalam acara tersebut sejak sore hari untuk memprotes RUU Pertanahan, berjalan dari Istana Merdeka.<ref name="cn5">{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20190924132722-20-433365/massa-petani-dan-mahasiswa-dari-monas-bergerak-ke-dpr|title=Massa Petani dan Mahasiswa dari Monas Bergerak ke DPR|last=|first=|date=2019-09-23|work=CNN Indonesia|access-date=2019-09-26|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref>
 
Meskipun ada upaya untuk memblokade [[Jalan Tol Lingkar Dalam Jakarta]], demonstrasi berakhir tanpa pertikaian besar.<ref name="kom"/> Para pengunjuk rasa meneriakkan slogan-slogan seperti "DPR fasis, antidemokrasi". Protes di Jakarta didanai dengan [[urun dana]] melalui KitaBisa.<ref name="ti2"/> Jumlah pengunjuk rasa mencapai dua ribu.<ref name="kom2">{{Cite news|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/24/08323541/18000-personel-gabungan-amankan-unjuk-rasa-di-depan-dpr-mpr-ri|title=18.000 Personel Gabungan Amankan Unjuk Rasa di Depan DPR/MPR RI|last=|first=|date=2019-09-24|work=Kompas|access-date=2019-09-26|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref>
 
Demonstrasi juga diadakan secara damai di kota-kota lain, termasuk Yogyakarta, Bandung, Malang, Balikpapan, Samarinda, dan Purwokerto. Demonstrasi di Yogyakarta, Bandung, dan Malang diikuti lebih dari seribu peserta.<ref name="ti2">{{Cite news|url=https://tirto.id/penyebab-demo-mahasiswa-hari-ini-dan-respons-jokowi-soal-ruu-kuhp-eiAV|title=Penyebab Demo Mahasiswa Hari Ini dan Respons Jokowi soal RUU KUHP|last=|first=|date=2019-09-23|work=Tirto|access-date=2019-09-26|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref>
 
===24 September===
[[File:September2019jakartademo3.jpg|thumb|Petugas [[Kepolisian Nasional Indonesia|Polri]] dan meriam air [[Korps Brigade Mobil|Brimob]] di depan [[Kompleks Parlemen Republik Indonesia]] di Jakarta, 24 September 2019.]]
[[Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya]] (Polda Metro Jaya) menerima pengumuman untuk unjuk rasa lain yang dijadwalkan pada tanggal 24 September 2019. Untuk mengantisipasi acara tersebut, total 18.000 personel dikerahkan di sekitar gedung parlemen. 252 petugas polisi lainnya dikirim untuk mengatur lalu lintas.<ref name="kom2"/>
 
Pada hari ini, siswa dari daerah yang jauh termasuk Bandung dan Yogyakarta berpartisipasi dalam demonstrasi di Jakarta. Pada pukul 16.00, kerumunan sudah menempati Jalan Gatot Subroto di depan gedung parlemen. Perwakilan mahasiswa menuntut pertemuan dengan para pemimpin DPR, yang ditolak oleh polisi. Hal ini mendorong para demonstran untuk melemparkan batu dan botol ke dalam gedung, dan akhirnya berupaya untuk menyusup ke dalam gedung parlemen dengan merusak pagar. Polisi merespons dengan menembakkan meriam air ke pengunjuk rasa dan menembakkan gas air mata untuk membubarkan kerumunan. Bentrokan berlanjut hingga tengah malam.<ref name="cn4"/> Ada laporan kasus polisi yang memukuli seorang demonstran yang lemas di Jakarta Convention Center.<ref name="kom4">{{Cite news|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/25/11350801/polisi-keroyok-demonstran-di-jcc-korban-lemas-tapi-terus-diinjak?page=all|title=Polisi Keroyok Demonstran di JCC, Korban Lemas tapi Terus Diinjak|last=|first=|date=2019-09-25|work=Kompas|access-date=2019-09-26|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref>
 
Menurut keterangan polisi, tiga kendaraan polisi dan militer serta tiga pos polisi dirusak. Polisi juga mengonfirmasi penangkapan 94 demonstran, serta 254 demonstran dan 39 petugas polisi terluka. Di antara mereka yang terluka, 11 dilaporkan dirawat di rumah sakit dan 3 terluka kritis.<ref name="cn4">{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20190925113440-20-433795/kronologi-aksi-mahasiswa-di-dpr-berujung-rusuh-versi-polisi|title=Kronologi Aksi Mahasiswa di DPR Berujung Rusuh Versi Polisi|last=|first=|date=2019-09-25|work=CNN Indonesia|access-date=2019-09-26|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref><ref name="kom3">{{Cite news|url=https://www.kompas.com/tren/read/2019/09/25/072855665/demo-uu-kpk-dan-rkuhp-232-orang-jadi-korban-3-dikabarkan-kritis?page=all|title=Demo UU KPK dan RKUHP, 232 Orang Jadi Korban, 3 Dikabarkan Kritis|last=|first=|date=2019-09-25|work=Kompas|access-date=2019-09-26|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref> Jumlah peserta dalam protes di Jakarta mencapai puluhan ribu demonstran.<ref name="dw"/>
 
Di Padang, ribuan demonstran bentrok dengan polisi dan pasukan keamanan yang dipersenjatai dengan meriam air. Polisi tidak mampu mengatasi para pengunjuk rasa dan mereka akhirnya masuk ke kantor gubernur.<ref name="ya"/>
 
Demonstrasi diadakan dengan damai di kota-kota lain, termasuk Palembang, Semarang, Surakarta, Medan, Lampung, Aceh, dan Makassar. Demonstrasi di Palembang, Lampung, dan Makassar diikuti lebih dari seribu peserta.<ref name="ti3">{{Cite news|url=https://tirto.id/gelombang-demo-mahasiswa-dari-palembang-semarang-solo-dan-medan-eiDY|title=Gelombang Demo Mahasiswa: dari Palembang, Semarang, Solo, dan Medan|last=|first=|date=2019-09-24|work=Tirto|access-date=2019-09-26|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref>
 
=== 25 September ===
Siswa [[SMK]] dari berbagai bagian dari wilayah metropolitan Jakarta melanjutkan kerusuhan di depan gedung parlemen. Pada satu kesempatan, [[bom molotov]] digunakan untuk melawan barikade polisi. Polisi menangkap 17 pengunjuk rasa, sebagian besar siswa di bawah umur. Polisi melaporkan bahwa beberapa pengunjuk rasa tidak mengenali isi dari RUU tersebut.<ref name="cn6">{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20190925193722-20-434028/massa-lempar-batu-dan-bom-molotov-ke-barikade-polisi|title=Massa Lempar Batu dan Bom Molotov ke Barikade Polisi|last=|first=|date=2019-09-25|work=CNN Indonesia|access-date=2019-09-26|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref>
 
Polisi telah mengkonfirmasi kematian dua pengunjuk rasa. Salah satunya adalah seorang siswa SMA yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas dalam perjalanan ke demonstrasi di Jakarta.<ref name="kom7">{{Cite news|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/26/10352361/viral-di-medsos-polisi-benarkan-bagus-putra-mahendra-tewas-saat-menuju?page=all|title=Viral di Medsos, Polisi Benarkan Bagus Putra Mahendra Tewas Saat Menuju Gedung DPR|last=|first=|date=2019-09-26|work=Kompas|access-date=2019-09-27|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref> Yang lainnya adalah seorang pengunjuk rasa, bukan pelajar ataupun mahasiswa, yang meninggal kemungkinan karena mati lemas.<ref>{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20190926162506-20-434356/kapolri-satu-perusuh-aksi-dpr-tewas-tak-ada-bekas-luka|title=Kapolri: Satu Perusuh Aksi DPR Tewas, Tak Ada Bekas Luka|last=|first=|date=2019-09-26|work=CNN Indonesia|access-date=2019-09-28|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref>
 
Seorang jurnalis Narasi TV dilecehkan secara fisik dan telepon genggamnya dirampas oleh anggota Brimob karena mencoba merekam cuplikan langsung selama demonstrasi di Jakarta.<ref>{{Cite news|url=https://tirto.id/wartawan-narasi-tv-dianiaya-polisi-dan-ponselnya-dirampas-eiLk|title=Wartawan Narasi TV Dianiaya Polisi dan Ponselnya Dirampas|last=|first=|date=2019-09-26|work=Tirto|access-date=2019-09-27|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref>
 
Di Surabaya, ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur Kusnadi menemui pengunjuk rasa, menjelaskan bahwa ia tidak memiliki wewenang untuk membatalkan RUU yang kontroversial dan dia secara pribadi juga tidak setuju dengan keputusan yang dibuat oleh DPR RI.<ref name="cn7">{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20190925143259-20-433880/tolak-uu-kpk-ketua-dprd-jatim-lepas-batik-merah-depan-massa|title=Tolak UU KPK, Ketua DPRD Jatim Lepas Batik Merah Depan Massa|last=|first=|date=2019-09-25|work=CNN Indonesia|access-date=2019-09-27|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref>
 
=== 26 September ===
Di [[Kendari]], [[Sulawesi Selatan]], dua siswa tewas setelah bentrokan antara demonstran dan polisi di depan gedung DPRD provinsi. Seorang siswa diduga ditembak, dan [[Ombudsman Republik Indonesia]] melakukan penyelidikan tentang asal usul peluru. Kepala polisi Sulawesi Tenggara membantah penggunaan peluru tajam atau peluru karet oleh kepolisian.<ref name="tjp">{{Cite news|url=https://www.thejakartapost.com/news/2019/09/26/one-student-dies-one-in-critical-condition-after-protest-turns-violent-in-kendari.html|title=One student dies, one in critical condition after protest turns violent in Kendari|last=Arbi|first=Ivany Atina|date=2019-09-26|work=The Jakarta Post|access-date=2019-09-26|language=en|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref> Kemudian pada malam itu, seorang siswa lain meninggal karena cedera yang disebabkan benda tumpul pada tengkorak,<ref name="cn8">{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20190927073715-20-434506/mahasiswa-tewas-dalam-unjuk-rasa-di-kendari-jadi-dua-orang|title=Mahasiswa Tewas dalam Unjuk Rasa di Kendari Jadi Dua Orang||date=2019-09-27|work=CNN Indonesia|access-date=2019-09-27|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref> setelah upaya untuk mengoperasi luka-lukanya gagal memperbaiki kondisinya.<ref>{{Cite news|url=https://nasional.tempo.co/read/1252868/kritis-mahasiswa-demonstran-kendari-dioperasi-tengkoraknya|title=Kritis, Mahasiswa Demonstran Kendari Dioperasi Tengkoraknya|last=Tahir|first=Rosniawati|date=2019-09-27|work=Tempo.co|access-date=2019-09-27|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref>
 
Usman Hamid dari Amnesty International menuntut otoritas untuk segera melakukan investigasi dan pertanggungjawaban.<ref name="tjp"/> Ketua Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), yang salah satu kadernya menjadi korban, menuntut pencopotan Kapolda Sulawesi Tenggara dari jabatannya.<ref name="rep">{{Cite news|url=https://nasional.republika.co.id/berita/pyfvd3377/kader-meninggal-tertembak-imm-bukti-kekerasan-aparat|title=Kader Meninggal Tertembak, IMM: Bukti Kekerasan Aparat|last=|first=|date=2019-09-26|work=Republika|access-date=2019-09-27|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref> Aksi solidaritas untuk para korban diadakan di seluruh negeri.<ref name="dn3">{{Cite news|url=https://news.detik.com/berita/d-4723726/randi-mahasiswa-halu-oleo-tewas-tertembak-imm-aksi-tutup-jl-menteng-raya|title=Randi Mahasiswa Halu Oleo Tewas Tertembak, IMM Aksi Tutup Jl Menteng Raya|last=|first=|date=2019-09-26|work=[[detik.com]] |access-date=2019-09-27|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://timlo.net/baca/62200/dua-rekan-tewas-mahasiswa-imm-gelar-aksi-solidaritas-di-depan-mapolresta-solo/|title=Dua Rekan Tewas, Mahasiswa IMM Gelar Aksi Solidaritas di Depan Mapolresta Solo|last=|first=|date=2019-09-27|work=Timlo|access-date=2019-09-29|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref>
 
Unjuk rasa terus digelar secara nasional, termasuk di Surabaya, [[Magelang]], dan [[Ciamis]].<ref name="li">{{Cite news|url=https://surabaya.liputan6.com/read/4072242/gelar-aksi-demo-mahasiswa-tolak-ruu-kuhp-di-surabaya|title=Gelar Aksi Demo, Mahasiswa Tolak RUU KUHP di Surabaya|last=Kurniawan|first=Dian|date=2019-09-26|work=Liputan 6|access-date=2019-09-27|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref><ref name="dn">{{Cite news|url=https://news.detik.com/foto-news/d-4722812/massa-aksi-magelangbergerak-long-march-ke-dprd-kota-magelang|title=Massa Aksi #MagelangBergerak Long March ke DPRD Kota Magelang|last=|first=|date=2019-09-26|work=detik.com |access-date=2019-09-27|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref><ref name="dn2">{{Cite news|url=https://news.detik.com/berita-jawa-barat/d-4723155/melihat-aksi-damai-di-ciamis-mimbar-bebas-dan-diakhiri-doa-bersama|title=Melihat Aksi Damai di Ciamis: Mimbar Bebas dan Diakhiri Doa Bersama|last=|first=|date=2019-09-26|work=detik.com |access-date=2019-09-27|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref> Di Magelang, seorang pegawai Dinas Perhubungan terluka saat mengamankan demonstrasi.<ref name="dn4">{{Cite news|url=https://news.detik.com/berita-jawa-tengah/d-4723645/pegawai-dishub-pemkot-magelang-terluka-saat-amankan-demo|title=Pegawai Dishub Pemkot Magelang Terluka Saat Amankan Demo|last=|first=|date=2019-09-26|work=detik.com |access-date=2019-09-27|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref>
 
=== 27 September ===
Ratusan siswa dari [[Himpunan Mahasiswa Islam]] (HMI) mengadakan protes dan membakar ban di depan gedung parlemen di Jakarta dan di tempat lain, menuntut pertanggungjawaban untuk dua korban di Sulawesi Selatan.<ref>{{Cite news|url=https://news.detik.com/berita/d-4724653/dicegah-polisi-demo-ke-dpr-massa-hmi-bakar-bakar-ban-di-flyover-slipi|title=Dicegah Polisi Demo ke DPR, Massa HMI Bakar-bakar Ban di Flyover Slipi|last=|first=|date=2019-09-27|work=detik.com |access-date=2019-09-27|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://www.idntimes.com/news/indonesia/muhammad-iqbal-15/demo-di-dpr-hmi-bobol-satu-blokade-polisi/full|title=[BREAKING] Demo di DPR, HMI Bobol Satu Blokade Polisi|last=|first=|date=2019-09-27|work=detik.com |access-date=2019-09-27|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref>
 
Bentrokan terjadi antara pendemo dan polisi anti huru hara di Makassar, dan satu pendemo ditabrak oleh kendaraan taktis polisi.<ref>{{Cite news|url=https://news.detik.com/berita/d-4725229/demo-di-makassar-masih-ricuh-1-orang-terlindas-kendaraan-taktis-polisi|title=Demo di Makassar Masih Ricuh, 1 Orang Terlindas Kendaraan Taktis Polisi|last=|first=|date=2019-09-27|work=detik.com |access-date=2019-09-28|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref>
 
=== 30 September ===
Ketika sidang parlemen terakhir diadakan, protes kembali diadakan di beberapa kota. Di Jakarta, pengunjuk rasa dihalangi dari berdemo di depan gedung parlemen karena dibarikade oleh polisi. Protes dilakukan secara damai di [[Kota Mataram|Mataram]], [[Pekanbaru]], Yogyakarta, dan Kendari.<ref>{{Cite news|url=https://tirto.id/penyebab-demo-30-september-di-jakarta-jogja-ntb-kendari-riau-eiZF|title=Penyebab Demo 30 September di Jakarta, Jogja, NTB, Kendari & Riau|last=|first=|date=2019-09-30|work=tirto.id |access-date=2019-10-08|language=id|issn=|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref>
 
== Tanggapan dan reaksi ==