Jerman Nazi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Orolenial (bicara | kontrib)
→‎Perubahan pascaperang: Perubahan gambar pada "File" menjadi "Berkas" serta "thumb" menjadi "jmpl"
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 136:
'''Jerman Nazi''' adalah nama umum [[Jerman]] antara tahun 1933 dan 1945, ketika [[Adolf Hitler]] dan [[Partai Nazi]] (NSDAP) yang ia pimpin menguasai negara dengan sistem [[kediktatoran]]. Di bawah pemerintahan Hitler, Jerman diubah menjadi negara [[Totaliterisme|totaliter]] dan hampir seluruh aspek kehidupan dikendalikan oleh pemerintah. Nama resmi negara ini adalah '''''Deutsches Reich''''' ([[Reich Jerman]]) sampai 1943 dan '''''Großdeutsches Reich''''' ([[Reich Jerman Raya]]) dari 1943 sampai 1945. Jerman Nazi juga dikenal dengan sebutan '''Reich Ketiga''' (''Drittes Reich''), yang berarti "Kekaisaran Ketiga", dengan [[Kekaisaran Romawi Suci]] (800–1806) selaku kekaisaran pertama dan [[Kekaisaran Jerman]] (1871–1918) sebagai kekaisaran kedua. Rezim Nazi tumbang setelah [[Sekutu Perang Dunia II|Sekutu]] [[Hari Kemenangan di Eropa|mengalahkan Jerman]] pada bulan Mei 1945, [[Akhir Perang Dunia II di Eropa|mengakhiri Perang Dunia II di Eropa]].
 
Hitler ditunjuk sebagai [[Kanselir Jerman]] oleh [[Presiden Jerman (1919–1945)|Presiden]] [[Republik Weimar]], [[Paul von Hindenburg]], pada 30 Januari 1933. NSDAP kemudian mulai melenyapkan semua lawan politik dan memperkuat kekuasaannya. Hindenburg wafat pada 2 Agustus 1934 dan Hitler menjadi diktator Jerman dengan menggabungkan jabatan dan kekuasaan Kanselir dan Presiden. [[Referendum Jerman 1934|Referendum nasional]] yang diselenggarakan pada 19 Agustus 1934 mengukuhkan Hitler sebagai satu-satunya ''[[Führer]]'' (pemimpin) Jerman. Seluruh kekuasaan terpusat pada diri Hitler dan titahnya menjadi hukum tertinggi. Pemerintah bukanlah sebuah badan terkoordinasi yang bekerja sama, tetapi sekumpulan faksi yang berjuang untuk memperoleh kekuasaan dan meraih dukungan Hitler. Di tengah-tengah [[Depresi Hebat]], rezim Nazi memulihkan kestabilan ekonomi dan mengakhiri pengangguran massal melalui kebijakan militer dan [[ekonomi campuran]]. Dengan belanja negara melebihi pendapatan, rezim ini mampu menggalakkan pekerjaan umum, termasuk pembangunan ''[[Reichsautobahn|AutobahnAutobahnen]]en'' (jalan raya). Pulihnya ekonomi Jerman meningkatkan kepopuleran rezim Nazi.
 
[[Rasisme]], terutama [[antisemitisme]], adalah ideologi utama rezim ini. [[Bangsa Jerman]] dianggap oleh Nazi sebagai [[ras unggul]], cabang paling murni dari [[ras Arya]]. Diskriminasi dan persekusi terhadap orang [[Yahudi]] dan [[Bangsa Romani|Rom]] mulai digalakkan setelah Hitler berkuasa. [[Kamp konsentrasi Nazi|Kamp konsentrasi]] pertama didirikan pada bulan Maret 1933. Yahudi dan kelompok lainnya yang "tidak dikehendaki" dipenjara, dan kaum liberal, sosialis, dan komunis dibunuh, dipenjara, atau diasingkan. Warga negara dan gereja Kristen yang [[Perlawanan Jerman terhadap Nazisme|menentang pemerintahan Hitler]] ditindas, dan banyak pemimpin agama yang dipenjarakan. Kurikulum pendidikan difokuskan pada [[Rasisme ilmiah|biologi rasial]], kebijakan kependudukan, dan [[wajib militer]]. Kesempatan karier dan pendidikan bagi wanita [[Wanita di Jerman Nazi|dibatasi]]. Rekreasi dan pariwisata diselenggarakan melalui program ''[[Kraft durch Freude]]'', dan [[Olimpiade Musim Panas 1936]] dimanfaatkan untuk memamerkan Jerman di panggung internasional. Menteri [[Propaganda Nazi|Propaganda]] [[Joseph Goebbels]] memanfaatkan film, rapat raksasa, dan orasi-orasi Hitler untuk memengaruhi opini masyarakat. Pemerintah mengendalikan ekspresi artistik, mempromosikan bentuk kesenian tertentu, dan melarang atau membatasi seni lainnya.
Baris 158:
== Sejarah ==
{{See|Sejarah Jerman}}
[[FileBerkas:Adolf Hitler-1933.jpg|thumbjmpl|leftkiri|uprightlurus|[[Adolf Hitler]] menjadi kepala negara Jerman, dengan gelar ''[[Führer und Reichskanzler]]'', pada tahun 1934.|alt=Foto hitam putih seorang pria yang bersandar di meja menatap kamera. Lengannya bersilang dan ia memakai dasi di balik mantelnya. Kantor dapat dilihat di latar belakang foto.]]
 
=== Nazi merebut kekuasaan ===
Baris 169:
=== Nazifikasi Jerman ===
{{main|Gleichschaltung}}
[[FileBerkas:Weimar Republic states map.svg|thumbjmpl|upright=1.3|Meskipun [[Negara bagian Republik Weimar|negara bagian tradisional Jerman]] tidak secara resmi dihapuskan (kecuali [[Kota Merdeka Lübeck|Lübeck]] pada tahun 1937), hak dan kedaulatan konstitusional mereka terkikis dan pada akhirnya hilang. Prusia telah [[Preußenschlag|berada di bawah kendali pemerintahan federal]] ketika Hitler memperoleh kekuasaan, menjadi percontohan untuk proses tersebut.|alt=Peta berkode berwarna Jerman pada awal 1930-an menunjukkan masing-masing negara bagian Jerman dan kota-kota independen. Negara bagian terbesar Prusia dan Bavaria berwarna abu-abu muda dan biru muda masing-masingnya]]
 
Kabinet Hitler menggunakan ketentuan dalam Maklumat Kebakaran Reichstag dan Undang-Undang Pemberian Kuasa untuk memulai proses ''Gleichschaltung'' ("koordinasi"), yang menempatkan seluruh aspek kehidupan di bawah kendali partai.{{sfn|McNab|2009|p=14}} Negara bagian yang pemerintah terpilihnya tidak berada dibawah kendali Nazi atau koalisi pimpinan Nazi dipaksa menyetujui penunjukan Komisaris Reich, yang berkewajiban memastikan agar negara bagian tersebut sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat. Para Komisaris ini memiliki kuasa untuk mengangkat dan memberhentikan pejabat pemerintah daerah, anggota parlemen negara bagian, dan hakim. Melalui cara ini, Jerman secara ''de facto'' menjadi [[negara kesatuan]] karena semua pemerintah negara bagian dikendalikan oleh pemerintah pusat di bawah NSDAP.{{sfn|Bracher|1970|pp=281–87}}{{sfn|Shirer|1960|p=200}} Parlemen negara bagian dan ''[[Reichsrat (Jerman)|Reichsrat]]'' (dewan perwakilan daerah) dihapuskan pada Januari 1934,{{sfn|Evans|2005|p=109}} dan segenap kekuasaan negara bagian dilimpahkan ke pemerintah pusat.{{sfn|Shirer|1960|p=200}}
Baris 183:
 
Pada 2 Agustus 1934, Hindenburg meninggal dunia. Sehari sebelumnya, kabinet telah mengesahkan "Undang-Undang Pejabat Negara Tertinggi Reich", yang menyatakan bahwa setelah kematian Hindenburg, jabatan presiden akan dihapuskan dan kekuasaannya digabung dengan kekuasaan kanselir.{{sfn|Overy|2005|p=63}} Dengan demikian, Hitler menjadi kepala negara sekaligus kepala pemerintahan dan secara resmi bergelar ''[[Führer|Führer und Reichskanzler]]'' ("Pemimpin dan Kanselir"), meskipun akhirnya gelar Reichskanzler dihapuskan.{{sfn|Evans|2005|p=44}} Jerman menjadi negara [[Totaliterisme|totaliter]] dengan Hitler sebagai pemimpinnya.{{sfn|Shirer|1960|pp=226–227}} Sebagai kepala negara, Hitler menjadi Panglima Tertinggi angkatan bersenjata. Undang-undang baru mengubah sumpah kesetiaan bagi para prajurit sehingga diharuskan [[Sumpah Hitler|bersumpah setia kepada diri Hitler]], bukannya kepada panglima atau negara.{{sfn|Kershaw|2008|p=317}} Pada 19 Agustus 1934, penggabungan kekuasaan presiden dengan kanselir disetujui oleh 90 persen pemilih dalam [[Referendum Jerman 1934|sebuah referendum]].{{sfn|Shirer|1960|p=230}}
[[FileBerkas:Bundesarchiv Bild 146-1968-101-20A, Joseph Goebbels.jpg|thumbjmpl|uprightlurus|[[Joseph Goebbels]], Menteri Penerangan Umum dan Propaganda Reich.|alt=Foto hitam dan putih seorang pria yang mengenakan jas dan dasi. Tubuhnya menghadap ke kiri sementara kepalanya menghadap ke kanan.]]
 
Kebanyakan warga Jerman merasa lega karena konflik dan perkelahian jalanan pada era Weimar telah berakhir. Mereka dibanjiri propaganda yang disusun oleh Menteri Penerangan Umum dan Propaganda, [[Joseph Goebbels]], yang menjanjikan perdamaian dan banyak hal lainnya bagi warga Jerman di negara bersatu yang bebas Marxis tanpa terhalang Perjanjian Versailles.{{sfn|Kershaw|2001|pp=50–59}} NSDAP memperoleh dan mengesahkan kekuasaannya mula-mula melalui kegiatan revolusioner, kemudian melalui manipulasi mekanisme hukum, pemanfaatan wewenang kepolisian, serta dengan mengambil alih institusi pemerintah dan negara bagian.{{sfn|Hildebrand|1984|pp=20–21}}{{sfn|Childers|2017|p=248}} [[Kamp konsentrasi Nazi]] besar pertama (yang awalnya untuk tahanan politik) dibuka di [[Kamp konsentrasi Dachau|Dachau]] pada tahun 1933.{{sfn|Evans|2003|p=344}} Menjelang akhir [[Perang Dunia II]], terdapat ratusan kamp konsentrasi dengan berbagai ukuran dan fungsi yang telah didirikan oleh rezim Nazi.{{sfn|Evans|2008|loc=map, p. 366}}
Baris 222:
 
==== Polandia ====
[[FileBerkas:Nazi World War II poster Danzig is German.jpg|thumbjmpl|leftkiri|uprightlurus|Poster [[propaganda Nazi]] yang menyatakan bahwa [[Kota Merdeka Danzig|Danzig]] adalah Jerman.|alt=A propaganda poster of a large cathedral with sunlight shining on it. Several buildings can be seen around the cathedral while a left-facing eagle clutching a swastika is seen in the upper right corner of the poster. The words "DANZIG IST DEUTSCH" can be seen in the bottom left of the poster.]]
 
Pada Januari 1934, Jerman menandatangani perjanjian nonagresi dengan Polandia.{{sfn|Weinberg|2010|p=60}} Pada bulan Maret 1939, Hitler menuntut pengembalian [[Kota Merdeka Danzig]] dan [[Koridor Polandia]], wilayah yang memisahkan [[Prusia Timur]] dengan Jerman. Britania mengumumkan akan membantu Polandia jika diserang. Hitler yakin bahwa Britania hanya menggertak, sehingga ia memerintahkan agar invasi dilancarkan pada bulan September 1939.{{sfn|Evans|2005|pp=689–690}} Pada 23 Mei, Hitler mengungkapkan kepada para jenderalnya mengenai rencana keseluruhannya yang tidak hanya menguasai Koridor Polandia tetapi juga merebut wilayah Polandia lainnya di timur. Ia memperkirakan kali ini mereka akan menghadapi perlawanan.{{sfn|Kershaw|2008|p=486}}
Baris 237:
| footer = (Atas) Peta animasi yang menunjukkan urutan peristiwa di Eropa selama Perang Dunia II<br />(Bawah) Jerman dan sekutunya pada puncak keberhasilan blok Poros, 1942}}
 
==== Kebijakan luar negeri ====
Kebijakan luar negeri Jerman pada masa perang mengusahakan pembentukan pemerintahan-pemerintahan bersahabat di negara lain yang dikendalikan secara langsung atau tidak langsung dari [[Berlin]]. Jerman bermaksud mendapatkan tentara dari negara-negara sekutu seperti Italia dan Hongaria serta mendapatkan pekerja dan pasokan pangan dari sekutu seperti [[Prancis Vichy]].{{sfn|Mazower|2008|loc=chapter 9}} Hongaria adalah negara keempat yang bergabung dengan blok Poros setelah menandatangani [[Pakta Tripartit]] pada 27 September 1940. Bulgaria menandatangani pakta tersebut pada 17 November. Jerman berupaya mengamankan pasokan minyak dari [[Kerajaan Rumania|Rumania]], yang menandatangani pakta tersebut pada 23 November, bersama dengan Republik Slowakia.{{sfn|Evans|2008|p=151}}{{sfn|Kershaw|2008|p=584}}{{sfn|Shirer|1960|p=803}} Pada akhir 1942, terdapat 24 divisi tentara dari Rumania di Front Timur, 10 dari Italia, dan 10 dari Hongaria.{{sfn|Weinberg|2005|p=414}} Jerman merebut kendali penuh Prancis pada tahun 1942, Italia pada 1943, dan Hongaria pada 1944. Meskipun [[Jepang]] adalah sekutu yang kuat, hubungan kedua negara ini tidak dekat, keduanya jarang berkoordinasi atau bekerja sama. Sebagai contoh, sampai akhir perang Jerman menolak memberi tahu Jepang tentang metode pengolahan minyak sintetis dari batu bara.{{sfn|Martin|2005|p=279–80}}
 
Baris 247:
==== Penaklukan Eropa ====
Atas saran dari sejumlah petinggi militernya, Hitler memerintahkan [[Pertempuran Prancis|serangan terhadap Prancis]] serta Belanda, Belgia, dan Luksemburg, yang dimulai pada Mei 1940.{{sfn|Beevor|2012|pp=70–71, 79}}{{sfn|Shirer|1960|p=715–719}} Jerman dengan cepat menaklukkan [[Invasi Luksemburg|Luksemburg]] dan [[Pertempuran Belanda|Belanda]]. Setelah manuver Jerman di [[Hutan Ardennes]] di [[Pertempuran Belgia|Belgia]] berhasil menipu tentara Sekutu, pasukan Britania dan Prancis yang terpojok terpaksa [[Evakuasi Dunkerque|dievakuasi]] dari [[Dunkirk|Dunkerque]] (Dunkirk) ke daratan Britania.{{sfn|Shirer|1960|pp=731–738}} Prancis [[Gencatan senjata 22 Juni 1940|menyerah tanggal 22 Juni]].{{sfn|Shirer|1960|pp=696–730}} Kemenangan Jerman di Prancis melejitkan popularitas Hitler dan memicu demam perang di kalangan warga Jerman.{{sfn|Kershaw|2008|p=562}}
[[FileBerkas:Bundesarchiv Bild 183-H28708, Paris, Eiffelturm, Besuch Adolf Hitler.jpg|thumbjmpl|uprightlurus|leftkiri|Hitler dan para petinggi Jerman berjalan di depan [[Menara Eiffel]], Paris, 23 Juni 1940|alt=]]
 
Jerman melanggar ketentuan [[Konvensi Den Haag 1899 dan 1907|Konvensi Den Haag]] dengan mengerahkan perusahaan-perusahaan industri di Belanda, Prancis, dan Belgia untuk memproduksi material perang bagi Jerman.{{sfn|Mazower|2008|p=265}} Nazi menyita ribuan lokomotif dan kereta luncur, stok senjata, dan menguasai bahan baku seperti tembaga, timah, minyak, dan nikel dari Prancis.{{sfn|Evans|2008|pp=333–334}} Biaya pendudukan dibebankan kepada Prancis, Belgia, dan Norwegia.{{sfn|Mazower|2008|p=271}} Terhambatnya perdagangan menyebabkan terjadinya penimbunan, [[pasar gelap]], dan ketidakpastian masa depan.{{sfn|Mazower|2008|pp=272, 279}} Persediaan makanan menipis karena produksi turun di sebagian besar wilayah Eropa.{{sfn|Mazower|2008|p=262}} Kelaparan dialami oleh banyak negara yang diduduki Jerman.{{sfn|Mazower|2008|p=262}}
Baris 257:
==== Invasi Uni Soviet ====
Pada 22 Juni 1941, sekitar 3,8 juta tentara Blok Poros menyerang Uni Soviet, sekalipun Jerman dan Uni Soviet terikat Pakta Non-Agresi Molotov–Ribbentrop.{{sfn|Clark|2012|p=73}} Selain tujuan yang dinyatakan Hitler untuk memperluas ''[[Lebensraum]]'', serangan berskala besar ini (yang diberi nama sandi [[Operasi Barbarossa]]) bertujuan menghancurkan Uni Soviet dan merebut sumber daya alamnya untuk keperluan perang melawan negara-negara Barat.{{sfn|Evans|2008|pp=160–161}} Reaksi di kalangan warga Jerman adalah terkejut dan khawatir mengenai perang yang tampaknya semakin berkepanjangan atau meragukan bahwa bahwa Jerman dapat memenangkan perang yang terjadi di dua front.{{sfn|Evans|2008|pp=189–190}}
[[FileBerkas:Bundesarchiv Bild 183-B22436, Russland, Kampf um Stalingrad, Ruinen.jpg|thumbjmpl|Kematian dan kehancuran selama [[Pertempuran Stalingrad]], Oktober 1942|alt=]]
 
Invasi Jerman berhasil menaklukkan wilayah yang luas, termasuk [[negara-negara Baltik]], [[Belarus]], dan [[Ukraina]] barat. Setelah kemenangan Jerman dalam [[Pertempuran Smolensk (1941)|Pertempuran Smolensk]] pada bulan September 1941, Hitler memerintahkan [[Satuan Darat Grup Tengah]] agar berhenti mendekati Moskwa dan mengalihkan satuan-satuan Panzernya agar untuk sementara membantu pengepungan [[Leningrad]] dan [[Kiev]].{{sfn|Stolfi|1982|pp=32–34, 36–38}} Hal ini memberi jeda yang dimanfaatkan Angkatan Darat Soviet ([[Tentara Merah]]) untuk memobilisasi cadangan tentara baru. [[Pertempuran Moskwa|Serangan terhadap Moskwa]] dimulai lagi pada Oktober 1941, dan berakhir dengan kegagalan pada bulan Desember.{{sfn|Stolfi|1982|pp=45–46}} Pada 7 Desember 1941, Jepang [[Penyerangan Pearl Harbor|menyerang Pearl Harbor]], Hawaii. Empat hari kemudian, Jerman menyatakan perang terhadap Amerika Serikat.{{sfn|Shirer|1960|pp=900–901}}
Baris 270:
 
Pada tanggal 6 Juni 1944, pasukan Amerika, Britania, dan Kanada melakukan [[Pendaratan Normandia|pendaratan D-Day]] di [[Normandia]] dan membentuk front baru melawan Jerman.{{sfn|Beevor|2012|pp=576–578}} Pada 20 Juli 1944, Hitler selamat dari [[Plot 20 Juli|percobaan pembunuhan]] oleh sebuah komplotan anti-Nazi di kalangan pejabat militer.{{sfn|Beevor|2012|pp=604–605}} Ia memerintahkan pembalasan keras, mengakibatkan ditangkapnya sekitar 7.000 penangkapan dan hukuman mati terhadap 4.900 orang.{{sfn|Shirer|1960|p=1072}} Jerman melancarkan [[Pertempuran Bulge|serangan balik di hutan Ardennes]] (16 Desember 1944 – 25 Januari 1945); ini menjadi serangan besar terakhir Jerman di front barat, sedangkan di timur pasukan Soviet memasuki Jerman pada 27 Januari.{{sfn|Shirer|1960|pp=1090–1097}} Hitler menolak menyerah dan bersikeras bahwa Jerman harus berjuang hingga titik darah penghabisan. Alhasil, perang terus berkobar dan kematian serta kehancuran berlanjut hingga masa akhir perang.{{sfn|Kershaw|2008|pp=910–912}} Melalui Menteri Kehakiman [[Otto Georg Thierack]], Hitler memerintahkan siapa pun yang tidak siap berperang harus diadili di pengadilan militer, dan ribuan orang dihukum mati.{{sfn|Kershaw|2011|pp=224–225}} Di banyak daerah, warga Jerman menyerah kepada Sekutu yang mendekat meskipun ada imbauan dari pemimpin setempat untuk terus berjuang. Hitler memerintahkan penghancuran sarana transportasi, jembatan, industri, dan infrastruktur lainnya (strategi [[bumi hangus]]), tetapi Menteri Persenjataan [[Albert Speer]] diam-diam mengusahakan agar perintah ini tidak dilaksanakan sepenuhnya.{{sfn|Kershaw|2008|pp=910–912}}
[[FileBerkas:SFP 186 - Flug ueber Berlin.ogv|thumbjmpl|leftkiri|Film [[Pasukan Udara Angkatan Darat Amerika Serikat|USAAF]] tentang kehancuran pusat kota Berlin pada Juli 1945|alt=]]
 
Selama [[Pertempuran Berlin]] berkecamuk (16 April 1945&nbsp;– 2 Mei 1945), Hitler dan stafnya tinggal di ''[[Führerbunker]]'' di bawah tanah sementara Tentara Merah terus mendekat.{{sfn|Shirer|1960|p=1108}} Pada tanggal 30 April, ketika pasukan Soviet hanya berjarak dua [[Blok kota|blok]] dari ''[[Reichskanzlei]]'', Hitler bersama kekasihnya [[Eva Braun]] [[Kematian Adolf Hitler|melakukan bunuh diri]].{{sfn|Kershaw|2008|pp=954–955}} Pada tanggal 2 Mei, Jenderal [[Helmuth Weidling]] menyerahkan Berlin tanpa syarat kepada Jenderal Soviet [[Vasily Chuikov]].{{sfn|Beevor|2002|p=386}} Hitler digantikan oleh Laksamana Agung [[Karl Dönitz]] sebagai Presiden Reich dan Goebbels sebagai Kanselir.{{sfn|Shirer|1960|p=1126}} Goebbels dan istrinya [[Magda Goebbels|Magda]] bunuh diri pada hari berikutnya setelah membunuh [[Anak-anak Goebbels|enam anaknya]].{{sfn|Beevor|2002|p=381}} Antara 4 dan 8 Mei 1945, sebagian besar tentara Jerman yang tersisa menyerah tanpa syarat. [[Instrumen Penyerahan Diri Jerman]] ditandatangani pada 8 Mei, menandai berakhirnya rezim Nazi dan [[Akhir Perang Dunia II di Eropa|mengakhiri Perang Dunia II di Eropa]].{{sfn|Beevor|2002|pp=400–403}}
Baris 278:
==== Korban jiwa Jerman ====
{{further|Korban jiwa Perang Dunia II}}
[[FileBerkas:The British Army in North-west Europe 1944-45 B14736.jpg|thumbjmpl|Pengungsi Jerman di Bedburg, dekat [[Kleve]], 19 Februari 1945|alt=]]
Perkiraan jumlah korban tewas akibat perang di Jerman berkisar antara 5,5 sampai 6,9 juta orang.{{sfn|Hubert|1998|p=272}} Penelitian oleh sejarawan Jerman, [[Rüdiger Overmans]], menyebutkan jumlah tentara Jerman yang gugur dan hilang sebanyak 5,3 juta, termasuk 900.000 orang yang dikenakan wajib militer dari luar wilayah Jerman 1937.{{sfn|Overmans|2000|p=Bd. 46}} [[Richard Overy]] memperkirakan pada tahun 2014 bahwa sekitar 353.000 warga sipil tewas dalam serangan udara Sekutu.{{sfn|Overy|2014|pp=306–307}} Kematian warga sipil lainnya meliputi 300.000 warga Jerman (termasuk Yahudi) yang menjadi korban persekusi politik, ras, dan agama oleh rezim Nazi,{{sfn|''Germany Reports''|1961|p=62}} dan 200.000 warga Jerman dibunuh dalam [[Aktion T4|program eutanasia Nazi]].{{sfn|Bundesarchiv, "Euthanasie" im Nationalsozialismus}} Pengadilan politik bernama ''[[Sondergericht]]e'' menjatuhkan hukuman mati terhadap sekitar 12.000 anggota [[Perlawanan Jerman terhadap Nazisme|perlawanan anti-Nazi di Jerman]], dan pengadilan sipil menghukum mati 40.000 warga Jerman.{{sfn|Hoffmann|1996|p=xiii}} [[Pemerkosaan selama pendudukan wilayah Jerman|Pemerkosaan massal terhadap wanita Jerman]] juga terjadi.{{sfn|Beevor|2002|pp=31–32, 409–412}}
 
Pada akhir perang, Eropa menampung lebih dari 40 juta [[pengungsi]],{{sfn|''Time'', 9 July 1979}} perekonomian Jerman ambruk, dan 70 persen infrastruktur industri hancur.{{sfn|Pilisuk|Rountree|2008|p=136}} Sekitar 12 hingga 14 juta warga etnis Jerman [[Pengusiran penduduk Jerman setelah Perang Dunia II|melarikan diri atau diusir]] dari Eropa tengah, timur, dan tenggara.{{sfn|Douglas|2012|p=1}} Pemerintah [[Jerman Barat]] memperkirakan sebanyak 2,2 juta warga sipil Jerman tewas dalam pelarian, pengusiran, dan [[Kerja paksa warga Jerman di Uni Soviet|kerja paksa di Uni Soviet]].{{sfn|''Die deutschen Vertreibungsverluste'', 1939/50|pp=38, 46}} Angka ini tetap tak terbantahkan sampai tahun 1990-an, ketika beberapa sejarawan menyebutkan jumlah korban jiwa hanya sebanyak 500.000–600.000.{{sfn|Overmans|1994|pp=51–63}}{{sfn|Haar|2009|pp=363–381}}{{sfn|Hahn|Hahnova|2010|pp=659–726}} Pada tahun 2006, pemerintah Jerman menegaskan kembali pernyataannya bahwa sebanyak 2-2,5 juta jiwa warga Jerman menjadi korban.{{efn|name=estimate}}
 
== Geografi ==
=== Perubahan wilayah selama Perang Dunia II ===
{{Main|Perubahan wilayah Jerman}}
Baris 293:
 
=== Wilayah yang diduduki ===
[[FileBerkas:Public execution of 54 Poles in Rożki (1942).jpg|thumbjmpl|leftkiri|Eksekusi terbuka 54 warga Polandia di [[Rożki, Provinsi Mazowsze]] (dekat [[Radom]]). Polandia yang diduduki Jerman, 1942]]
Beberapa daerah yang ditaklukkan dijadikan wilayah Jerman, sejalan dengan tujuan jangka panjang Hitler untuk mendirikan [[Reich Jerman Raya]]. Beberapa wilayah, seperti Alsace-Lorraine, diletakkan di bawah wewenang ''[[Gau (subdivisi negara)|Gau]]'' (distrik daerah). ''[[Reichskommissariat]]e'' (Komisariat Reich), rezim mirip penguasa kolonial, didirikan di beberapa negara. Wilayah-wilayah yang berada di bawah pemerintahan langsung Jerman termasuk [[Protektorat Bohemia dan Moravia]], ''[[Reichskommissariat Ostland]]'' (mencakup [[negara-negara Baltik]] dan Belarus), dan ''[[Reichskommissariat Ukraine]]''. Wilayah-wilayah yang ditaklukkan di Belgia dan Prancis berada di bawah kendali [[Administrasi Militer Belgia dan Prancis Utara]].{{sfn|Evans|2008|p=373}} [[Eupen-Malmedy]] di Belgia, yang dulunya menjadi bagian Jerman sampai tahun 1919, dianeksasi. Sebagian Polandia digabungkan ke dalam wilayah ''Reich'', sedangkan [[Pemerintahan Umum]] didirikan di Polandia tengah yang diduduki.{{sfn|Longerich|2010|p=147}} Pemerintahan Denmark, Norwegia (''[[Reichskommissariat Norwegen]]''), dan Belanda (''[[Reichskommissariat Niederlande]]'') berada di bawah wewenang pemerintah sipil yang umumnya dikelola oleh penduduk setempat.{{sfn|Evans|2008|p=373}}{{efn|name=districts}} Hitler ingin agar suatu saat semua wilayah ini digabungkan ke dalam pemerintahan ''Reich''.{{sfn|Umbreit|2003|p=26}} Jerman menduduki [[Kerajaan Albania (1939-43)|Protektorat Italia di Albania]] dan [[Kegubernuran Montenegro Italia|Kegubernuran Italia di Montenegro]] pada tahun 1943,{{sfn|Shirer|1960|p=1006}} dan membentuk [[Pemerintahan Penyelamatan Nasional|pemerintahan boneka]] di [[Wilayah Komandan Militer di Serbia|Serbia]] pada tahun 1941.{{sfn|Shirer|1960|pp=824, 841}}
 
Baris 301:
 
== Politik ==
[[FileBerkas:Bundesarchiv Bild 102-04062A, Nürnberg, Reichsparteitag, SA- und SS-Appell.jpg|thumbjmpl|upright=0.9|[[Heinrich Himmler]], Hitler dan [[Viktor Lutze]] melakukan [[hormat Nazi]] di [[Reli Nürnberg|Rapat Raksasa Nürnberg]], September 1934|alt=]]
 
=== Ideologi ===
Baris 311:
=== Pemerintahan ===
{{See also|Pemerintahan Jerman Nazi}}
[[FileBerkas:WWII, Europe, Germany, "Nazi Hierarchy, Hitler, Goering, Goebbels, Hess", The Desperate Years p143 - NARA - 196509.jpg|thumbjmpl|leftkiri|Hitler, Göring, Goebbels dan [[Rudolf Hess]] dalam parade militer tahun 1933|alt=]]
 
Hitler memerintah Jerman secara autokrasi dengan memaksakan ''[[Führerprinzip]]'' ("prinsip pemimpin"), yang mewajibkan kepatuhan mutlak bagi semua bawahan. Ia mengumpamakan struktur pemerintahan sebagai piramida dengan dirinya yang berada di puncak. Peringkat partai tidak ditentukan oleh pemilu, dan jabatan diisi melalui pengangkatan oleh pejabat yang berpangkat lebih tinggi.{{sfn|Kershaw|2008|pp=170, 172, 181}} Nazi menggunakan propaganda untuk membangun [[kultus kepribadian]] terhadap Hitler.{{sfn|Evans|2005|p=400}} Sejarawan seperti Kershaw menggarisbawahi dampak psikologis keterampilan Hitler sebagai orator.{{sfn|Kershaw|2008|pp=105–106}} Roger Gill menyatakan: "Pidatonya yang mengharukan menawan pikiran dan hati banyak warga Jerman: ia benar-benar menghipnotis para pendengarnya."{{sfn|Gill|2006|p=259}}
Baris 323:
=== Hukum ===
{{Further|Hukum di Jerman Nazi}}
[[FileBerkas:Nuremberg_laws.jpg|thumbjmpl|Bagan yang menampilkan pembagian ras menurut [[ilmu semu]] kebijakan rasial Jerman Nazi|alt=]]
Pada bulan Agustus 1934, aparatur sipil dan anggota militer diwajibkan bersumpah setia tanpa syarat kepada Hitler. Undang-undang ini menjadi dasar ''Führerprinzip'', konsep bahwa titah Hitler mematahkan semua undang-undang yang ada.{{sfn|Evans|2005|pp=43–44}} Segala tindakan yang disetujui Hitler (bahkan pembunuhan) menjadi perbuatan yang sah.{{sfn|Evans|2005|p=45}} Semua undang-undang yang diusulkan oleh menteri kabinet harus disetujui oleh kantor [[Wakil Führer|Wakil ''Führer'']] [[Rudolf Hess]], yang juga memiliki [[hak veto]] untuk menunjuk pejabat tinggi.{{sfn|Evans|2005|p=46}}
 
Sebagian besar sistem peradilan dan undang-undang Republik Weimar tetap dipakai untuk menangani kejahatan nonpolitik.{{sfn|Evans|2005|p=75}} Pengadilan memutuskan dan melaksanakan jauh lebih banyak hukuman mati dibandingkan dengan sebelum Nazi mengambil alih kekuasaan.{{sfn|Evans|2005|p=75}} Terdakwa yang divonis dalam tiga atau lebih pelanggaran (bahkan pelanggaran kecil) dianggap sebagai pembuat onar dan dipenjara tanpa batas waktu.{{sfn|Evans|2005|p=76}} Mencopet dianggap sebagai bukti kecacatan genetis dan pekerja seks komersial (yang sebelumnya cukup ditoleransi di Jerman) dianggap sebagai kelompok 'asosial'. Ribuan orang dianggap sudah melekat dengan sifat kriminal oleh polisi, jaksa, atau pengadilan, sehingga ditangkap dan dipenjara tanpa melalui sidang pengadilan.{{sfn|Evans|2005|pp=79–80}}
 
[[FileBerkas:Bundesarchiv Bild 183-J03166, Berlin, Amtsübernahme Dr. Thierack.jpg|thumbjmpl|leftkiri|Pertemuan empat ahli hukum yang menerapkan ideologi Nazi pada sistem hukum Jerman (kiri ke kanan: [[Roland Freisler]], [[Franz Schlegelberger]], [[Otto Georg Thierack]], dan [[Curt Rothenberger]])|alt=]]
 
Jenis pengadilan baru, ''[[Volksgerichtshof]]'' ("Pengadilan Rakyat"), didirikan pada tahun 1934 untuk menangani kasus-kasus politik.{{sfn|Evans|2005|pp=68, 70}} Pengadilan ini menjatuhkan lebih dari 5.000 hukuman mati hingga pembubarannya pada tahun 1945.{{sfn|Evans|2008|p=514}} Hukuman mati dapat dijatuhkan untuk pelanggaran-pelanggaran seperti menjadi seorang komunis, mencetak selebaran hasutan, atau bahkan membuat lelucon mengenai Hitler atau pejabat Nazi lainnya.{{sfn|Evans|2005|p=72}} Gestapo berperan sebagai polisi penyidik yang bertanggung jawab menegakkan ideologi Sosialis Nasional dengan melacak dan menangkap para pelanggar politik, Yahudi, dan kelompok lainnya yang tidak dikehendaki.{{sfn|Weale|2012|p=154}} Pelanggar politik yang dibebaskan dari penjara sering kali ditangkap kembali oleh Gestapo dan dijebloskan ke kamp konsentrasi.{{sfn|Evans|2005|p=73}}
Baris 336:
== Militer dan paramiliter ==
=== Wehrmacht ===
[[FileBerkas:Bundesarchiv Bild 101I-218-0510-22, Russland-Süd, Panzersoldat.jpg|thumbjmpl|Pasukan tank dan kendaraan lapis baja ''[[Panzerwaffe]]'' lainnya di [[Pertempuran Stalingrad|Stalingrad]], 1942|alt=]]
 
Angkatan bersenjata terpadu Jerman dari tahun 1935 sampai 1945 disebut ''[[Wehrmacht]]'' (pasukan pertahanan). Pasukan ini meliputi ''[[Angkatan Darat Jerman (Wehrmacht)|Heer]]'' (Angkatan Darat), ''[[Kriegsmarine]]'' (Angkatan Laut), dan ''[[Luftwaffe]]'' (Angkatan Udara). Sejak 2 Agustus 1934, prajurit angkatan bersenjata diwajibkan bersumpah setia tanpa syarat kepada Hitler secara pribadi. Berbeda dengan sumpah sebelumnya, yang mensyaratkan kesetiaan kepada konstitusi negara dan badan-badan yang sah, sumpah baru ini mewajibkan prajurit militer untuk mematuhi Hitler, meskipun diperintahkan melakukan sesuatu yang ilegal.{{sfn|Evans|2005|pp=43–45}} Terlepas dari upaya untuk mempersiapkan negara secara militer, situasi perekonomian Jerman tidak dapat mendukung pelaksanaan perang berkepanjangan. Strategi baru dikembangkan berdasarkan taktik ''[[Blitzkrieg]]'' ("perang kilat"), yang menggunakan serangan terkoordinasi cepat dengan menghindari titik kuat musuh. Serangan dimulai dengan bombardir artileri, diikuti oleh pengeboman dan penggempuran dari udara. Kemudian pasukan tank menyerang, dan akhirnya satuan infanteri akan menyerbu masuk untuk mengamankan wilayah yang direbut.{{sfn|Constable|1988|pp=139, 154}} Kemenangan Jerman berlanjut sampai pertengahan 1940, tetapi kegagalan melumpuhkan Britania menjadi titik balik kemunduran Jerman dalam peperangan. Keputusan menyerang Uni Soviet dan kekalahan besar di Stalingrad memukul pasukan Jerman hingga akhirnya mengalami kekalahan.{{sfn|Evans|2008|pp=760–761}} Jumlah prajurit yang bertugas di ''Wehrmacht'' dari tahun 1935 sampai 1945 sekitar 18,2 juta, 5,3 juta di antaranya gugur.{{sfn|Overmans|2000|p=Bd. 46}}
Baris 365:
 
=== Ekonomi dalam negeri ===
[[FileBerkas:Bundesarchiv Bild 146-2007-0066, IG-Farbenwerke Auschwitz.jpg|thumbjmpl|Pabrik pengolahan minyak [[IG Farben]] sedang dibangun di [[Monowitz Buna Werke|Buna Werke]] (1941). Pabrik ini adalah bagian dari kompleks [[kamp konsentrasi Auschwitz]].|alt=]]
 
Saat meraih kekuasaan, permasalahan ekonomi paling mendesak yang dihadapi Nazi adalah angka pengangguran nasional yang mencapai 30 persen.{{sfn|DeLong|1997}} Hitler menunjuk ekonom [[Hjalmar Schacht]], seorang teknokrat yang bukan anggota Partai Nazi, sebagai Presiden [[Reichsbank]] dan Menteri Perekonomian. Ia menciptakan skema pendanaan melalui defisit pada bulan Mei 1933, memodali proyek-proyek dengan penerbitan [[Promes|surat sanggup bayar]] yang disebut [[surat Mefo]]. Ketika surat Mefo dipakai sebagai alat bayar, Reichsbank mencetak uang. Hitler dan tim ekonominya mengharapkan perluasan wilayah akan menyediakan dana untuk membayar utang nasional yang melonjak.{{sfn|Evans|2005|p=345}} Kebijakan Schacht mendongkrak lapangan pekerjaan melalui proyek-proyek pekerjaan umum dan berhasil mengurangi angka pengangguran dengan cepat, yang tercepat dari negara mana pun pada masa Depresi Hebat.{{sfn|DeLong|1997}} Namun, pemulihan ekonomi yang terjadi tidak merata; pengurangan jam kerja dan terganggunya ketersediaan kebutuhan pokok menyebabkan kekecewaan terhadap pemerintahan Nazi pada awal 1934.{{sfn|Tooze|2006|p=97}}
Baris 373:
Birokrasi yang rumit diciptakan untuk mengatur impor bahan baku dan barang jadi dengan tujuan meniadakan persaingan asing di pasar Jerman dan dengan demikian meningkatkan [[neraca pembayaran]] negara. Nazi mendorong pengembangan industri bahan sintetis untuk menggantikan bahan seperti minyak dan tekstil.{{sfn|Tooze|2006|p=131}} Ketika pasar mengalami keberlimpahan dan harga minyak rendah, pada 1933 pemerintah Nazi menyepakati perjanjian bagi hasil dengan [[IG Farben]], menjamin bahwa mereka memperoleh pengembalian modal 5 persen yang diinvestasikan di pabrik pengolahan minyak di [[Leuna]]. Perolehan laba yang melebihi jumlah tersebut akan disetorkan kepada ''Reich''. Pada 1936, Farben menyesali kesepakatan tersebut karena investasi tersebut menghasilkan banyak kelebihan laba.{{sfn|Tooze|2006|pp=106, 117–118}} Dalam upayanya mengamankan pasokan minyak bumi yang memadai pada masa perang, Jerman menekan [[Rumania]] untuk menandatangani perjanjian dagang pada bulan Maret 1939.{{sfn|Tooze|2006|pp=308–309}}
 
[[FileBerkas:German Autobahn 1936 1939.jpg|thumbjmpl|leftkiri|''[[Reichsautobahn|Autobahn]]'', akhir 1930-an|alt=]]
 
Proyek pekerjaan umum besar yang dibiayai dengan pengeluaran defisit meliputi pembangunan jaringan ''[[Reichsautobahn|Autobahnen]]'' (jalan bebas hambatan) dan penyediaan dana bagi program yang diprakarsai pemerintah sebelumnya untuk perbaikan perumahan dan pertanian.{{sfn|Evans|2005|pp=322–326, 329}} Untuk merangsang pertumbuhan industri konstruksi, kredit ditawarkan kepada bisnis swasta dan subsidi disediakan untuk pembelian dan perbaikan rumah.{{sfn|Evans|2005|p=320}} Dengan persyaratan bahwa istri akan berhenti bekerja, pinjaman hingga 1.000 Reichsmark diberikan bagi pasangan muda keturunan Arya yang ingin menikah, dan jumlah yang harus dilunasi dipotong sebesar 25 persen untuk setiap anak yang dilahirkan.{{sfn|Evans|2005|pp=330–331}} Aturan wanita hanya boleh bekerja di rumah dicabut pada tahun 1937 karena terjadi kekurangan pekerja terampil.{{sfn|Evans|2005|p=166}}
Baris 379:
Hitler menginginkan kepemilikan mobil yang meluas sebagai bagian dari Jerman baru dan memerintahkan [[Ferdinand Porsche]] merancang ''KdF-wagen'' (mobil "[[Kraft durch Freude|Kuat dengan Sukacita]]"), dimaksudkan sebagai mobil yang bisa dibeli oleh semua kalangan. Sebuah prototipe ditampilkan dalam [[Frankfurt Motor Show|Pameran Motor Internasional]] di Berlin pada 17 Februari 1939. Dengan pecahnya Perang Dunia II, pabrik beralih fungsi memproduksi kendaraan militer. Tidak ada unit yang terjual hingga perang selesai, dan kelak mobil ini dinamai [[Volkswagen Beetle|Volkswagen]] (mobil rakyat).{{sfn|Evans|2005|pp=327–328, 338}}
 
[[FileBerkas:Bundesarchiv Bild 101III-Reprich-012-08, Wolfschanze, Hitler, Ley, Porsche und Göring.jpg|rightka|thumbjmpl| (dari kiri) Hitler; [[Robert Ley]], kepala [[Serikat Buruh Jerman]]; [[Ferdinand Porsche]], produsen kendaraan perang; dan [[Hermann Göring]], kepala [[Rencana Empat Tahun]] (1942)|alt=]]
 
Angka pengangguran mencapai enam juta orang saat Nazi mengambil alih kekuasaan pada tahun 1933 turun menjadi satu juta pada 1937.{{sfn|Evans|2005|pp=328, 333}} Sebagian pengurangan ini diakibatkan dikeluarkannya wanita dari [[angkatan kerja]].{{sfn|Evans|2005|p=331}} Upah riil turun 25 persen antara tahun 1933 dan 1938.{{sfn|DeLong|1997}} Setelah pembubaran serikat buruh pada bulan Mei 1933, anggarannya disita dan para pemimpinnya ditangkap,{{sfn|Kershaw|2008|p=289}} termasuk mereka yang mencoba bekerja sama dengan NSDAP.{{sfn|Shirer|1960|p=202}} Organisasi baru, [[Serikat Buruh Jerman]], didirikan dan berada di bawah naungan fungsionaris NSDAP [[Robert Ley]].{{sfn|Kershaw|2008|p=289}} Rata-rata jam kerja mingguan adalah 43 jam pada tahun 1933, dan meningkat menjadi 47 jam pada 1939.{{sfn|McNab|2009|pp=54, 71}}
Baris 387:
=== Ekonomi masa perang dan kerja paksa ===
{{Seealso|Daftar perusahaan yang terlibat Holocaust}}
[[FileBerkas:Bundesarchiv Bild 146-2007-0074, IG-Farbenwerke Auschwitz.jpg|thumbjmpl|upright=1.3|Wanita dengan lencana ''[[Ostarbeiter]]'' di pabrik [[IG Farben]] di Auschwitz|alt=]]
Ekonomi perang Nazi adalah [[ekonomi campuran]] yang menggabungkan [[pasar bebas]] dengan [[Ekonomi terencana|perencanaan terpusat]]. Menurut sejarawan [[Richard Overy]], ekonomi Jerman Nazi berada di tengah-tengah [[Ekonomi terencana tipe Soviet|ekonomi terencana ala Uni Soviet]] dan sistem kapitalis ala Amerika Serikat.{{sfn|Overy|2006|p=252}}
 
Baris 400:
=== Eksploitasi keuangan di wilayah taklukan ===
{{main|Penjarahan Nazi}}
[[FileBerkas:Looted Art - German loot stored at Schlosskirche Ellingen - Ellingen (Bavaria - Germany).jpg|thumbjmpl|leftkiri|upright=1.3| Barang jarahan Jerman disimpan di Schlosskirche [[Ellingen]], Bayern (April 1945)|alt=]]
Selama perang, Nazi melakukan banyak [[penjarahan]] di daerah Eropa yang diduduki. Sejarawan dan wartawan perang [[William L. Shirer]] menulis: "Jumlah total jarahan [Nazi] tidak akan pernah diketahui; terbukti melampaui yang dapat dihitung manusia secara akurat."{{sfn|Shirer|1960|p=943}} [[Cadangan emas]] dan harta asing lainnya disita dari [[bank nasional]] di negara yang diduduki, sedangkan "biaya pendudukan" yang besar dibebankan pada negara yang bersangkutan. Pada masa perang, Nazi menghitung biaya pendudukan yang diterimanya sebesar 60&nbsp;miliar Reichsmark, dengan Prancis membayar sebesar 31,5 miliar. [[Banque de France]] terpaksa memberikan kredit sebesar 4,5 miliar Reichsmark kepada Jerman, sedangkan 500.000 Reichsmark dibebankan kepada Prancis Vichy oleh Nazi dalam bentuk "imbalan" dan biaya lain-lain. Nazi mengeksploitasi negara-negara taklukan lainnya dengan cara yang sama. Setelah perang, [[Survei Pengeboman Strategis Amerika Serikat]] menyimpulkan Jerman telah meraup 104 miliar Reichsmark dalam bentuk biaya pendudukan dan pemindahan kekayaan lainnya dari negara-negara Eropa yang diduduki, termasuk dua pertiga [[produk domestik bruto]] Belgia dan Belanda.{{sfn|Shirer|1960|p=943}}
 
Baris 410:
 
== Kebijakan rasial dan eugenika ==
=== Rasisme dan antisemitisme ===
{{Main|Nazisme dan ras|Kebijakan rasial Jerman Nazi|Eugenika Nazi}}
Rasisme dan [[antisemitisme]] adalah prinsip dasar NSDAP dan rezim Nazi. Kebijakan rasial Jerman Nazi didasarkan pada kepercayaan terhadap keberadaan [[ras unggul]]. Nazi mendalilkan adanya konflik rasial antara ras unggul [[Ras Arya|Arya]] dengan ras-ras rendahan, terutama Yahudi, yang dipandang sebagai ras campuran yang menyusup ke kalangan masyarakat dan bertanggung jawab atas eksploitasi dan penindasan ras Arya.{{sfn|Longerich|2010|pp=30–32}}
 
=== Persekusi Yahudi ===
[[FileBerkas:Bundesarchiv Bild 102-14469, Berlin, Boykott-Posten vor jüdischem Warenhaus.jpg|thumbjmpl|upright=1.2|[[Pemboikotan Nazi terhadap bisnis Yahudi]], April 1933. Poster bertuliskan "Jerman! Pertahankan dirimu! Jangan membeli dari Yahudi!"]]
 
Diskriminasi terhadap Yahudi dimulai segera setelah Hitler meraih kekuasaan. Menyusul serangkaian serangan sebulan penuh oleh anggota SA terhadap tempat usaha dan [[sinagoge]] Yahudi, pada 1 April 1933 Hitler mendeklarasikan [[Pemboikotan Nazi terhadap bisnis Yahudi|pemboikotan nasional terhadap bisnis Yahudi]].{{sfn|Shirer|1960|p=203}} [[Undang-Undang Pemulihan Layanan Sipil Profesional|Undang-Undang Pemulihan Pelayanan Publik Profesional]] yang disahkan pada 7 April memaksa semua pegawai negeri non-Arya untuk pensiun dari profesi hukum dan pegawai negeri.{{sfn|Majer|2003|p=92}} Undang-undang serupa merampas hak kalangan profesional dan para praktisi Yahudi lainnya, dan pada 11 April, dikeluarkan dekret yang menyatakan bahwa siapa pun yang memiliki satu orang tua atau leluhur Yahudi dianggap non-Arya.{{sfn|Majer|2003|p=60}} Sebagai bagian dari upaya menghilangkan pengaruh Yahudi dari kehidupan budaya, anggota Liga Pelajar Sosialis Nasional memusnahkan buku-buku yang dianggap non-Jerman, dan [[Pembakaran buku Nazi|pembakaran buku]] secara nasional diselenggarakan pada tanggal 10 Mei.{{sfn|Longerich|2010|pp=38–39}}
Baris 431:
=== Persekusi kelompok lainnya ===
{{Main|Aksi T4}}
[[FileBerkas:Neues Volk eugenics poster, c. 1937 (brightened).jpeg|thumbjmpl|upright=0.9|Poster [[Kantor Kebijakan Rasial (Partai Nazi)|Kantor Kebijakan Rasial]] Partai Nazi: "60.000 RM adalah biaya yang dibebankan oleh orang dengan penyakit keturunan ini kepada masyarakat seumur hidupnya. Rekan rakyatku, itu juga uang Anda."]]
[[Aksi T4]] adalah program pembunuhan sistematis terhadap para penyandang disabilitas jasmani dan kejiwaan serta pasien di rumah sakit jiwa yang terjadi dari tahun 1939 sampai 1941, dan berlanjut hingga akhir perang. Awalnya, para korban ditembak oleh ''Einsatzgruppen'' dan satuan lainnya; [[kamar gas]] dan [[van gas]] bermuatan [[karbon monoksida]] digunakan pada awal 1940.{{sfn|Longerich|2010|pp=138–141}}{{sfn|Evans|2008|pp=75–76}} Di bawah [[Undang-Undang Sterilisasi|Undang-Undang Pencegahan Penyakit Keturunan]] yang disahkan pada 14 Juli 1933, sekitar 400.000 pasien menjalani [[sterilisasi paksa]].{{sfn|Kershaw|2008|p=295}} Lebih dari setengahnya adalah pasien gangguan kejiwaan, yang tidak hanya mencakup orang-orang yang mendapat nilai buruk dalam uji kecerdasan, tetapi juga orang yang perilakunya menyimpang dari standar yang diharapkan dalam penghematan, perilaku seksual, dan kebersihan. Sebagian besar korban berasal dari kelompok terpinggirkan seperti pekerja seks, orang miskin, tunawisma, dan pelaku kriminal.{{sfn|Longerich|2010|pp=47–48}} Kelompok lainnya yang dipersekusi dan dibunuh meliputi sekte [[Saksi-Saksi Yehuwa|Saksi Yehuwa]], homoseksual, dan [[Holocaust#Politikus sayap kiri|anggota oposisi politik dan agama]].{{sfn|Evans|2008|p=759}}{{sfn|Niewyk|Nicosia|2000|p=45}}
 
Baris 442:
Selain rencana melenyapkan Yahudi, Nazi juga berencana mengurangi populasi di wilayah yang ditaklukkan sebanyak 30 juta orang dengan cara melaparkan penduduk melalui aksi yang disebut [[Rencana Kelaparan]]. Persediaan pangan akan dialihkan untuk tentara dan warga sipil Jerman. Kota-kota dimusnahkan dan tanahnya dibiarkan menjadi hutan atau ditempati oleh pemukim Jerman.{{sfn|Snyder|2010|pp=162–163, 416}} Secara keseluruhan, Rencana Kelaparan dan ''Generalplan Ost'' diperkirakan akan menyebabkan kelaparan 80 juta penduduk di Uni Soviet.{{sfn|Dorland|2009|p=6}} Rencana ini sebagian terwujud dalam bentuk kematian [[demosida]] sekitar 19,3 juta warga sipil dan [[tawanan perang]] di Uni Soviet dan tempat lainnya di Eropa.{{sfn|Rummel|1994|loc=[http://www.hawaii.edu/powerkills/NAZIS.TAB1.1.GIF tabel, hlm.&nbsp;112]}} Semasa perang, sebanyak 27 juta penduduk Uni Soviet tewas; sekitar sembilan juta di antaranya gugur dalam pertempuran.{{sfn|Hosking|2006|p=242}} Satu dari empat penduduk Soviet tewas atau terluka.{{sfn|Smith|1994|p=204}}
 
=== Holocaust dan Solusi Akhir ===
{{main|Holocaust}}
[[FileBerkas:Buchenwald Corpses 60623.jpg|thumbjmpl|leftkiri|Gerobak bermuatan mayat di luar [[kamp konsentrasi Buchenwald]] yang baru dibebaskan oleh Tentara Amerika, 1945.]]
 
Setelah gagal menyerang Moskwa pada bulan Desember 1941, Hitler memutuskan seluruh Yahudi di Eropa harus segera dimusnahkan.{{sfn|Longerich, Chapter 17|2003}} Pembantaian terhadap warga sipil Yahudi terus berlangsung di wilayah-wilayah pendudukan di Polandia dan Uni Soviet. Rencana pemusnahan seluruh populasi Yahudi Eropa (berjumlah sebelas juta jiwa) disahkan dalam [[Konferensi Wannsee]] pada 20 Januari 1942. Sebagian orang Yahudi akan [[Pemusnahan melalui kerja|dipekerjakan sampai mati]] dan sisanya akan dibunuh dalam rangka penerapan [[Solusi Akhir atas Permasalahan Yahudi]].{{sfn|Longerich|2012|pp=555–556}} Awalnya para korban dibunuh oleh regu tembak ''Einsatzgruppen'' kemudian melalui [[Aktion T4|kamar gas]] atau mobil van gas, tetapi metode ini terbukti tidak praktis untuk operasi berskala besar.{{sfn|Evans|2008|pp=256–257}}{{sfn|Browning|2005|pp=188–190}} Pada 1942, kamp-kamp pemusnahan yang dilengkapi dengan kamar gas didirikan di [[Kamp konsentrasi Auschwitz#Auschwitz II (Birkenau)|Auschwitz]], [[Kamp pemusnahan Chełmno|Chełmno]], Sobibor, Treblinka, dan tempat lainnya.{{sfn|Longerich|2010|pp=279–280}} Jumlah keseluruhan Yahudi yang dibunuh diperkirakan 5,5 sampai enam juta,{{sfn|Evans|2008|p=318}} termasuk lebih dari satu juta anak-anak.{{sfn|USHMM, ''Children during the Holocaust''}}
Baris 452:
=== Penindasan etnik Polandia ===
{{Further|Pendudukan Polandia (1939–1945)|Kejahatan Nazi terhadap bangsa Polandia}}
[[FileBerkas:The Bochnia massacre German-occupied Poland 1939.jpg|thumbjmpl|Eksekusi warga sipil [[Polandia]] di Bochnia oleh tentara Jerman selama [[Invasi Polandia (1939)|invasi Jerman ke Polandia]], 18 Desember 1939.]]
Bangsa Polandia dipandang oleh Nazi sebagai bangsa non-Arya yang merupakan manusia rendahan, dan selama [[Pendudukan Polandia (1939–1945)|pendudukan Jerman]], 2,7 juta orang Polandia dibantai.{{sfn|Materski|Szarota|2009|p=9}} Warga sipil Polandia menjadi sasaran kerja paksa bagi industri Jerman; mereka [[Interniran|ditawan]], [[Pengusiran warga Polandia oleh Jerman Nazi|diusir]], dan dieksekusi secara massal untuk membuka lahan bagi pemukim Jerman. Pihak berwenang Jerman terlibat dalam upaya sistematis [[Kebudayaan Polandia selama Perang Dunia II|pemusnahan budaya]] dan identitas nasional Polandia. Selama operasi [[AB-Aktion]], banyak dosen dan kaum inteligensia Polandia ditangkap, diangkut ke kamp konsentrasi, atau dieksekusi. Pada masa perang, Polandia kehilangan sekitar 39 sampai 45 persen dokter dan dokter gigi, 26 sampai 57 persen pengacara, 15 sampai 30 persen guru, 30 sampai 40 persen ilmuwan dan dosen, dan 18 sampai 28 persen pendeta.{{sfn|Wrobel|1999}}
 
=== Penyiksaan tawanan perang Soviet ===
{{Further|Kejahatan Nazi terhadap tahanan perang Soviet}}
[[FileBerkas:Bundesarchiv Bild 192-208, KZ Mauthausen, Sowjetische Kriegsgefangene.jpg|thumbjmpl|leftkiri|Tahanan perang Soviet di [[Kamp konsentrasi Mauthausen-Gusen|Mauthausen]]|alt=]]
Nazi menahan 5,75 juta tawanan perang Soviet, jumlah yang terbanyak dari semua kekuatan Sekutu lainnya. Dari angka tersebut, sekitar 3,3 juta dibunuh,{{sfn|Shirer|1960|p=952}} dengan 2,8 juta di antaranya dibunuh pada bulan Juni 1941 sampai Januari 1942.{{sfn|Goldhagen|1996|p=290}} Banyak tawanan perang yang tewas kelaparan atau terpaksa melakukan kanibalisme saat ditahan di kandang terbuka di Auschwitz dan di tempat lainnya.{{sfn|Evans|2008|pp=295–296}}
 
Baris 467:
 
Kebijakan pendidikan yang sering kali bertentangan dikeluarkan oleh Menteri Dalam Negeri Wilhelm Frick, [[Bernhard Rust]] dari [[Kementerian Sains, Pendidikan dan Kebudayaan Reich]], dan lembaga-lembaga lain mengenai kurikulum pelajaran dan buku teks yang boleh digunakan di sekolah dasar dan menengah.{{sfn|Evans|2005|pp=263–264, 270}} Buku-buku yang tidak disetujui oleh rezim ditarik dari perpustakaan sekolah.{{sfn|Evans|2005|p=264}} Indoktrinasi pemikiran Sosialis Nasional wajib diajarkan pada Januari 1934.{{sfn|Evans|2005|p=264}} Siswa yang terpilih sebagai calon anggota elite partai diindoktrinasi sejak usia 12 tahun di [[Sekolah Adolf Hitler]] untuk pendidikan dasar dan [[Institut Pendidikan Politik Nasional]] untuk pendidikan menengah. Indoktrinasi Sosialis Nasional yang terperinci terhadap calon pemangku jabatan elite militer dilaksanakan di [[NS-Ordensburgen|Order Castles]].{{sfn|Shirer|1960|p=255}}
[[FileBerkas:Bundesarchiv Bild 183-2007-0329-501, Reichsgründungsfeier, Schulklasse.jpg|thumbjmpl|leftkiri|Hormat Nazi di sekolah (1934): anak-anak diindoktrinasi sejak kecil|alt=]]
Kurikulum pendidikan dasar dan menengah berfokus pada biologi ras, kebijakan kependudukan, budaya, geografi, dan kebugaran jasmani.{{sfn|Pine|2011|pp=13–40}} Kurikulum di sebagian besar mata pelajaran, termasuk biologi, geografi, dan bahkan aritmatika, diubah dengan fokus terhadap ras.{{sfn|Evans|2005|pp=263–265}} Pendidikan militer menjadi komponen utama pendidikan jasmani, dan mata pelajaran fisika berorientasi pada materi kemiliteran, seperti balistik dan aerodinamika.{{sfn|Farago|1972|p=65}}{{sfn|Evans|2005|p=265}} Siswa diwajibkan menonton semua film yang disiapkan oleh [[Kementerian Penerangan Umum dan Propaganda Reich]].{{sfn|Evans|2005|p=264}}
 
Baris 479:
 
Para pemimpin Nazi mendukung gagasan bahwa pekerjaan rasional dan teoretis tidak cocok bagi sifat wanita, yang menyebabkan wanita enggan meraih pendidikan tinggi.{{sfn|Stephenson|2001|p=70}} Undang-undang yang disahkan pada April 1933 membatasi jumlah wanita yang diterima di universitas maksimal sepuluh persen dari mahasiswa pria.{{sfn|Evans|2005|p=297}} Jumlah siswi baru di [[sekolah menengah]] turun dari 437.000 pada tahun 1926 menjadi 205.000 pada tahun 1937. Jumlah wanita yang terdaftar di [[sekolah dasar]] turun dari 128.000 pada 1933 menjadi 51.000 pada 1938. Namun, karena pria mengikuti militer pada masa perang, jumlah wanita yang mendaftar sekolah menengah meningkat pada tahun 1944.{{sfn|Pauley|2003|pp=119–137}}
[[FileBerkas:Bundesarchiv Bild 183-2000-0110-500, BDM, Gymnastikvorführung.jpg|thumbjmpl|Wanita ''[[Liga Putri Jerman|Bund Deutscher Mädel]]'' (Liga Putri Jerman) berlatih senam pada tahun 1941.|alt=]]
 
Wanita diharapkan menjadi sosok kuat, sehat, dan vital.{{sfn|Overy|2005|p=248}} Wanita petani tangguh yang [[Blut und Boden|bekerja di ladang]] dan melahirkan anak-anak yang kuat dianggap sebagai sosok ideal, dan wanita dipuji jika memiliki tubuh atletis dan kulit kecokelatan karena bekerja di luar rumah.{{sfn|Rupp|1978|pp=45–46}} Berbagai organisasi dibentuk untuk menegakkan indoktrinasi nilai-nilai Nazi. Sejak 25 Maret 1939, keanggotaan [[Pemuda Hitler]] wajib bagi semua anak yang berusia di atas sepuluh tahun.{{sfn|Evans|2005|p=272}} ''[[Jungmädelbund]]'' (Liga Anak Perempuan), cabang [[Pemuda Hitler]], adalah organisasi bagi anak perempuan yang berusia antara 10 sampai 14 tahun dan ''[[Liga Putri Jerman|Bund Deutscher Mädel]]'' (BDM; Liga Putri Jerman) untuk remaja putri berusia 14 sampai 18 tahun. Program BDM berfokus pada pendidikan jasmani, dengan kegiatan seperti lari, lompat jauh, salto, lompat tali, gerak jalan, dan berenang.{{sfn|Grunberger|1971|p=278}}
Baris 490:
 
=== Kesehatan ===
[[FileBerkas:Bundesarchiv B 145 Bild-P017100, Berlin, Olympiade, Pariser Platz bei Nacht.jpg|thumbjmpl|Patung-patung yang mewakili tubuh ideal dibangun di jalan-jalan Berlin untuk menyambut [[Olimpiade Musim Panas 1936]].|alt=|leftkiri]]
Jerman menerapkan [[Gerakan antitembakau di Jerman Nazi|kebijakan antitembakau]] yang ketat, dipelopori oleh riset Franz H. Müller pada 1939 mengenai hubungan sebab akibat antara merokok dan kanker paru-paru.{{sfn|Proctor|1999|p=196}} Kantor Kesehatan Reich mengambil langkah-langkah untuk membatasi kegiatan merokok, termasuk mengadakan seminar dan menyebar pamflet.{{sfn|Proctor|1999|p=198}} Merokok dilarang di tempat kerja, di kereta api, dan di kalangan anggota militer yang sedang bertugas.{{sfn|Proctor|1999|p=203}} Instansi pemerintah juga berupaya mengendalikan zat [[karsinogenik]] lainnya seperti [[asbestos]] dan pestisida.{{sfn|Evans|2005|p=319}} Sebagai bagian dari kampanye kesehatan masyarakat, persediaan air dibersihkan, unsur [[timbal]] dan [[raksa]] dihilangkan dari produk konsumen, dan wanita didesak untuk menjalani pemeriksaan rutin kanker payudara.{{sfn|Proctor|1999|p=40}}
 
Baris 503:
Kantor Kehutanan Reich di bawah kepemimpinan Göring memberlakukan peraturan yang mewajibkan [[rimbawan]] menanam berbagai pohon untuk memastikan habitat yang cocok bagi satwa liar, dan Undang-Undang Perlindungan Hewan Reich yang baru disahkan pada tahun 1933.{{sfn|Closmann|2005|pp=30–32}} Rezim mengesahkan Akta Perlindungan Alam Reich pada tahun 1935 untuk melindungi bentang alam dari pembangunan ekonomi yang berlebihan. Hal ini memungkinkan pengambilalihan tanah milik swasta untuk mendukung pelestarian alam dan membantu perencanaan jangka panjang.{{sfn|Closmann|2005|pp=18, 30}} Upaya kecil-kecilan dilakukan untuk mengatasi polusi udara, tetapi undang-undang yang buat tidak terlalu ditegakkan setelah perang dimulai.{{sfn|Uekötter|2005|pp=113, 118}}
 
=== Penindasan gereja ===
{{Main|Kirchenkampf}}
{{See also|Agama di Jerman Nazi}}
Baris 509:
 
Di bawah proses ''[[Gleichschaltung]]'', Hitler berupaya menciptakan [[Gereja Reich Protestan]] bersatu dengan meleburkan 28 [[Landeskirche|gereja negara bagian]] Protestan yang ada di Jerman,{{sfn|Shirer|1960|p=237}} dengan tujuan akhir menghilangkan seluruh gereja-gereja di Jerman.{{sfn|Shirer|1960|p=240}} [[Ludwig Müller]] yang pro-Nazi diangkat sebagai Uskup Reich dan kelompok lobi pro-Nazi bernama "Kristen Jerman" memperoleh kendali atas gereja baru ini.{{sfn|Shirer|1960|pp=234–238}} Kelompok ini menolak [[Perjanjian Lama]] karena berasal dari Yahudi dan menuntut bekas Yahudi yang sudah memeluk Kristen dilarang memasuki gereja.{{sfn|Evans|2005|pp=220–230}} Pastor [[Martin Niemöller]] menanggapi dengan membentuk Bekennende Kirche ("Gereja yang Mengaku"), tempat sejumlah pemuka Kristen menentang rezim Nazi.{{sfn|Kershaw|2008|pp=295–297}} Ketika [[sinode]] Bekennende Kirche memprotes kebijakan Nazi mengenai agama pada tahun 1935, 700 pendeta ditangkap.{{sfn|Berben|1975|p=140}} Müller mengundurkan diri dan Hitler menunjuk [[Hanns Kerrl]] sebagai Menteri Urusan Gereja, melanjutkan upaya mengendalikan agama Protestan.{{sfn|Shirer|1960|pp=238–239}} Pada tahun 1936, seorang utusan Bekennende Kirche memprotes Hitler terkait persekusi agama dan pelanggaran hak asasi manusia.{{sfn|Berben|1975|p=140}} Ratusan pendeta ditangkap.{{sfn|Shirer|1960|pp=238–239}} Gereja terus melakukan perlawanan, dan pada awal 1937, Hitler mengakhiri upayanya untuk menyatukan gereja-gereja Protestan.{{sfn|Berben|1975|p=140}} Niemöller ditangkap pada 1 Juli 1937 dan dipenjara selama tujuh tahun di [[kamp konsentrasi Sachsenhausen]] dan Dachau.{{sfn|Shirer|1960|p=239}} Universitas-universitas teologi ditutup dan para pendeta dan teolog denominasi Protestan lainnya juga ditangkap.{{sfn|Berben|1975|p=140}}
[[FileBerkas:Prisoner's barracks dachau.jpg|thumbjmpl|leftkiri|upright=1.3|Barak tahanan di [[kamp konsentrasi Dachau]], tempat Nazi mendirikan barak khusus pendeta untuk penentang klerikal rezim pada tahun 1940{{sfn|Berben|1975|pp=276–277}}|alt=]]
 
Persekusi terhadap [[Gereja Katolik di Jerman]] terjadi setelah Nazi berkuasa.{{sfn|Kershaw|2008|p=332}} Hitler bergerak cepat membungkam haluan politik Katolik, menangkap fungsionaris [[Partai Tengah (Jerman)|Partai Pusat Katolik]] dan [[Partai Rakyat Bayern]] yang berhaluan Katolik, beserta semua partai politik non-Nazi lainnya yang aktif pada bulan Juli.{{sfn|Kershaw|2008|p=290}} Perjanjian ''[[Reichskonkordat]]'' (Konkordat Reich) dengan [[Vatikan]] ditandatangani pada tahun 1933, di tengah maraknya penyerangan berkelanjutan terhadap gereja di Jerman.{{sfn|Kershaw|2008|p=295}} Perjanjian tersebut mewajibkan rezim Nazi untuk menghormati independensi lembaga-lembaga Katolik dan melarang pendeta terlibat dalam politik.{{sfn|Evans|2005|pp=234–235}} Hitler sering mengabaikan Konkordat ini, menutup semua lembaga Katolik yang fungsinya tidak murni berkaitan agama.{{sfn|Gill|1994|p=57}} Klerus, biarawati, dan [[pemimpin awam]] menjadi sasaran, lebih dari seribu rohaniwan ditangkap pada tahun-tahun berikutnya, sering kali dengan tuduhan palsu penyelundupan uang atau amoralitas.{{sfn|Shirer|1960|pp=234–235}} Beberapa pemimpin Katolik menjadi sasaran pembunuhan dalam tragedi [[Malam Pisau Panjang]] 1934.{{sfn|Kershaw|2008|p=315}}{{sfn|Lewis|2000|p=45}}{{sfn|Conway|2001|p=92}} Kebanyakan persatuan pemuda Katolik menolak membubarkan perkumpulan mereka, dan pemimpin Pemuda Hitler [[Baldur von Schirach]] menghimbau anggotanya untuk menyerang remaja Katolik di jalanan.{{sfn|Evans|2005|pp=226, 237}} Kampanye-kampanye propaganda menuduh bahwa Gereja Katolik korup, pembatasan diberlakukan pada pertemuan-pertemuan publik, dan penerbit-penerbit Katolik disensor. Sekolah-sekolah Katolik diwajibkan mengurangi jam pelajaran agama dan salib disingkirkan dari gedung-gedung pemerintah.{{sfn|Evans|2005|pp=239–240}}
Baris 517:
[[Alfred Rosenberg]], kepala [[Kantor Luar Negeri NSDAP]] dan pemimpin budaya dan pendidikan yang ditunjuk Hitler untuk Jerman Nazi, menganggap Katolik sebagai salah satu musuh besar Nazi. Ia merencanakan "pemusnahan kepercayaan Kristen asing yang diimpor ke Jerman", dan agar [[Alkitab]] dan [[salib Kristen]] di semua gereja, katedral, dan kapel diganti dengan buku ''[[Mein Kampf]]'' dan simbol [[swastika]]. Sekte Kristen lainnya juga dijadikan target; Ketua [[Kepala Kanselari Nazi|NSDAP-Kanzlei]] [[Martin Bormann]] secara terbuka menyatakan pada tahun 1941, "Sosialis Nasional dan Kekristenan tidak bisa disatukan."{{sfn|Shirer|1960|p=240}} Shirer menulis bahwa penentangan terhadap Kristen di dalam tubuh NSDAP begitu mengakar sehingga "Rezim Nazi berniat memberantas Agama Kristen di Jerman jika memungkinkan, dan menggantinya dengan paganisme lama dewa-dewa Jermanik serta paganisme baru para ekstremis Nazi."{{sfn|Shirer|1960|p=240}}
 
=== Perlawanan anti-Nazi ===
{{main article|Perlawanan Jerman terhadap Nazisme}}
[[FileBerkas:Bundesarchiv Bild 151-25-07, Berlin, Volksgerichtshof, Erich Hoepner.jpg|170px|thumbjmpl|Jenderal [[Erich Hoepner]], yang terlibat komplotan 20 Juli, di pengadilan pada tahun 1944]]
Meskipun tidak ada [[gerakan perlawanan]] terpadu yang menentang rezim Nazi di dalam negeri, tindakan pembangkangan seperti [[sabotase]] dan pemogokan kerja kerap terjadi, disertai upaya menggulingkan rezim atau membunuh Hitler.{{sfn|Klemperer|1992|pp=4–5}} Partai Komunis dan Partai Demokrat Sosial (yang statusnya sudah terlarang) membentuk jaringan perlawanan pada pertengahan 1930-an. Jaringan-jaringan hanya berhasil menciptakan kerusuhan dan memulai pemogokan kerja yang tidak berlangsung lama.{{sfn|Cox|2009|pp=33–36}} Politikus [[Carl Friedrich Goerdeler]], awalnya mendukung Hitler, berubah pikiran pada tahun 1936 dan kemudian ikut serta [[plot 20 Juli|komplotan 20 Juli]].{{sfn|Shirer|1960|p=372}}{{sfn|Hoffmann|1988|p=2}} Jaringan [[Orkestra Merah (spionase)|mata-mata Orkestra Merah]] memberikan informasi kepada Sekutu mengenai kejahatan perang Nazi, membantu merencanakan pelarian dari Jerman, dan membagikan selebaran. Kelompok ini diciduk [[Gestapo]] dan lebih dari 50 anggotanya diadili dan dieksekusi pada tahun 1942.{{sfn|Evans|2008|pp=626–627}} Kelompok perlawanan Partai Komunis dan Partai Demokrat Sosial memulai kembali kegiatan perlawanan pada akhir 1942, tetapi tidak mampu berbuat banyak selain membagikan selebaran. Kedua kelompok tersebut menganggap partai mereka sebagai saingan potensial di Jerman pascaperang, dan kegiatan perlawanan mereka pada umumnya tidak terkoordinasi.{{sfn|Evans|2008|pp=625–626}} Kelompok perlawanan [[Mawar Putih]] beroperasi pada tahun 1942-1943, dan kebanyakan anggotanya ditangkap atau dihukum mati, dengan penangkapan terakhir terjadi pada tahun 1944.{{sfn|Evans|2008|pp=626–269}} Kelompok perlawanan sipil lainnya, [[Lingkaran Kreisau]], menjalin koneksi dengan orang dalam militer, dan banyak anggotanya ditangkap setelah gagalnya upaya komplotan 20 Juli.{{sfn|Evans|2008|pp=634, 643}}
 
Baris 534:
=== Penyensoran ===
{{see also|Daftar penulis yang dilarang di Jerman Nazi}}
[[FileBerkas:Bundesarchiv Bild 102-14597, Berlin, Opernplatz, Bücherverbrennung.jpg|thumbjmpl|Pembakaran buku pada 10 Mei 1933 di Berlin, ketika buku-buku karangan penulis Yahudi dan [[sayap kiri]] dibakar.{{sfn|Evans|2005|p=16}}|alt=|leftkiri]]
Surat kabar, seperti media lainnya, dikendalikan oleh negara; Dewan Media Reich memberedel atau membeli surat kabar dan penerbit. Pada tahun 1939, lebih dari dua pertiga surat kabar dan majalah dimiliki langsung oleh Kementerian Propaganda.{{sfn|Evans|2005|pp=143–144}} Surat kabar harian NSDAP, ''[[Völkischer Beobachter]]'' ("Pengamat Etnik"), disunting oleh Rosenberg, yang juga menulis ''[[The Myth of the Twentieth Century|Mitos Abad Keduapuluh]]'', sebuah buku berisi teori ras yang mengagungkan superioritas ras Nordik.{{sfn|Shirer|1960|p=149}} Goebbels mengendalikan [[Kantor berita|kantor-kantor berita]] dan memerintahkan bahwa semua surat kabar di Jerman hanya boleh menerbitkan konten yang positif bagi rezim. Di bawah arahan Goebbels, Kementerian Propaganda mengeluarkan lebih dari dua puluh instruksi setiap minggu mengenai berita apa yang boleh dipublikasikan dan sudut pandang apa yang harus digunakan; surat kabar umumnya mengikuti instruksi ini dengan cermat, terutama mengenai berita apa yang tidak boleh dimuat.{{sfn|Dussel|2010|pp=545, 555–557}} Jumlah pembaca surat kabar merosot, sebagian disebabkan oleh menurunnya kualitas konten dan sebagian karena meningkatnya popularitas radio.{{sfn|Evans|2005|pp=146–147}} Propaganda menjadi kurang efektif menjelang akhir perang karena masyarakat bisa memperoleh informasi di luar saluran resmi pemerintah.{{sfn|Dussel|2010|pp=561}}
 
Baris 541:
=== Arsitektur dan seni ===
{{main|Arsitektur Nazi|Seni Reich Ketiga}}
[[FileBerkas:Bundesarchiv Bild 146III-373, Modell der Neugestaltung Berlins ("Germania").jpg|thumbjmpl|Rencana bernama ''[[Volkshalle]]'' (Aula Rakyat) dan [[lengkung kemenangan]] yang akan dibangun di kedua ujung bulevar yang luas di Berlin.|alt=]]
Hitler menaruh minat pribadi terhadap arsitektur dan bekerja sama dengan arsitek negara [[Paul Troost]] dan [[Albert Speer]] untuk membangun gedung publik dengan gaya [[Arsitektur neoklasik|neoklasik]] berdasarkan [[arsitektur Romawi]].{{sfn|Scobie|1990|p=92}}{{sfn|Evans|2005|p=181}} Speer membangun struktur yang mengesankan seperti [[lapangan rapat partai Nazi|lapangan rapat raksasa partai Nazi]] di [[Nürnberg]] dan gedung ''[[Reichskanzlei]]'' baru di Berlin.{{sfn|Speer|1971|pp=92, 150–151}} Rencana Hitler untuk membangun kembali Berlin meliputi pembangunan kubah raksasa yang terinspirasi [[Pantheon, Roma|Pantheon]] di Roma dan [[lengkung kemenangan]] berukuran dua kali lebih tinggi dari [[Arc de Triomphe]] di Paris. Tidak satu pun dari struktur ini yang jadi dibangun.{{sfn|Speer|1971|pp=115–116, 190}}
 
Baris 550:
=== Film ===
{{Main|Nazisme dan sinema}}
[[FileBerkas:Bundesarchiv Bild 146-1988-106-29, Leni Riefenstahl bei Dreharbeiten.jpg|thumbjmpl|[[Leni Riefenstahl]] (di belakang kamerawan) pada Olimpiade Musim Panas 1936|alt=|leftkiri]]
Film sangat populer di Jerman pada 1930-an dan 1940-an, ditonton oleh lebih dari satu miliar orang pada 1942, 1943, dan 1944.{{sfn|Evans|2005|p=130}}{{sfn|SPIO, Department of Statistics}} Pada 1934, peraturan Jerman yang membatasi transfer uang ke luar negeri menyulitkan pembuat film Amerika Serikat untuk membawa pulang keuntungan di Jerman, sehingga studio-studio film besar menutup cabangnya di negara tersebut. Ekspor film-film Jerman merosot karena kontennya yang berbau anti-Yahudi tidak dapat ditayangkan di negara lain. Dua perusahaan film terbesar, [[Universum Film AG]] dan [[Wien-Film|Tobis]], dibeli oleh Kementerian Propaganda, dan pada 1939 memproduksi sebagian besar film Jerman. Produksi film tidak selalu berisi propaganda terang-terangan, tetapi pada umumnya memiliki subteks politik dan mengikuti arahan partai terkait tema dan konten. Naskah film terlebih dahulu menjalani proses prasensor.{{sfn|Evans|2005|pp=130–132}}
 
Baris 557:
== Warisan ==
{{Seealso|Denazifikasi}}
[[FileBerkas:Defendants in the dock at the Nuremberg Trials.jpg|thumbjmpl|Terdakwa di ruang pengadilan Nürnberg|alt=]]
Setelah Perang Dunia II berakhir, pihak Sekutu menggelar pengadilan-pengadilan [[kejahatan perang]], dimulai dengan [[peradilan Nürnberg]] yang digelar dari November 1945 hingga Oktober 1946 terhadap 23 pejabat tinggi Nazi. Para petinggi ini didakwa dengan empat tuduhan—konspirasi melakukan kejahatan, kejahatan terhadap perdamaian, kejahatan perang, dan [[kejahatan kemanusiaan]]—yang melanggar [[hukum internasional]] mengenai peperangan.{{sfn|Evans|2008|p=741}} Semua terdakwa, kecuali tiga, dinyatakan bersalah dan dua belas di antaranya dijatuhi hukuman mati.{{sfn|Shirer|1960|p=1143}} Dua belas [[peradilan Nürnberg lanjutan]] terhadap 184 terdakwa digelar antara tahun 1946 sampai 1949.{{sfn|Evans|2008|p=741}} Dari tahun 1946 sampai 1949, Sekutu menyelidiki 3.887 kasus, 489 di antaranya disidangkan. Hasilnya adalah 1.426 orang dijadikan terdakwa; 297 di antaranya dijatuhi hukuman mati dan 279 lainnya dipenjara seumur hidup, sisanya menerima hukuman yang lebih ringan. Sekitar 65 persen hukuman mati dilaksanakan.{{sfn|Marcuse|2001|p=98}} Polandia lebih aktif daripada negara-negara lain dalam menyelidiki kejahatan perang, misalnya terlibat sebagai jaksa terhadap 673 dari total 789 staf Auschwitz yang diadili.{{sfn|Rees|2005|pp=295–96}}
 
Baris 579:
 
== Referensi ==
=== Catatan penjelas ===
{{notes
| notes =
Baris 612:
}}
 
=== Kutipan ===
{{reflist|20em}}
 
=== Daftar pustaka ===
{{refbegin|30em}}
*{{cite web| title = Agreement Between the Governments of the United Kingdom, the United States of America, and the Union of Soviet Socialist Republics, and the Provisional Government of the French Republic on Certain Additional Requirements to be Imposed on Germany | url = http://www.dipublico.com.ar/english/agreement-between-the-governments-of-the-united-kingdom-the-united-states-of-america-and-the-union-of-soviet-socialist-republics-and-the-provisional-government-of-the-french-republic-on-certain-add/ | date = 20 September 1945 | publisher = dipublico.com | ref = {{sfnRef|Allied Agreement|1945}} }}
Baris 799:
 
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Jerman Nazi| ]]
[[Kategori:Jerman dalam tahun 1930-an|.]]
[[Kategori:Pendirian 1933 di Jerman|*]]
Baris 809 ⟶ 811:
[[Kategori:Sejarah modern Jerman]]
[[Kategori:Natalisme]]
[[Kategori:Jerman Nazi| ]]
[[Kategori:Nazisme]]
[[Kategori:Negara dan wilayah yang dibubarkan tahun 1945]]
[[Kategori:Negara dan wilayah yang didirikan tahun 1933]]
[[Kategori:Negara totaliter]]
[[Kategori:Bekas negara di Eropa‎Eropa]]