Kota Makassar: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Dikembalikan ke revisi 15798105 oleh Bagas Chrisara (bicara) (Notto Disu Shitto Agen ⛔) Tag: Pembatalan |
||
Baris 2:
{{Ibukota provinsi
| nama = Kota Makassar<br>ᨀᨚᨈ ᨆᨀᨔᨑ
| nama_lain = ''
| pulau = Sulawesi
| provinsi = Sulawesi Selatan
Baris 79:
| situs = {{URL|http://www.makassarkota.go.id/|makassarkota.go.id}}
}}
'''Kota Makassar''' ([[Bahasa Makassar|Makassar]]: ᨀᨚᨈ ᨆᨀᨔᨑ, dari 1971 hingga 1999 secara resmi dikenal sebagai '''
Menurut [[Bappenas]], Makassar adalah salah satu dari empat pusat pertumbuhan utama di Indonesia, bersama dengan [[Medan]], [[Jakarta]], dan [[Surabaya]].<ref>https://www.bappenas.go.id/files/2713/5227/9312/bag-z-74-75-cek__20090130070903__25.doc</ref><ref>https://books.google.co.id/books?id=MMaqCLchf9UC&pg=PT114&lpg=PT114#v=onepage&q&f=false</ref> Dengan memiliki wilayah seluas 199,26 km² dan jumlah [[penduduk]] lebih dari 1,6 juta jiwa, kota ini berada di urutan kelima kota terbesar di [[Indonesia]] setelah [[Jakarta]], [[Surabaya]], [[Bandung]] dan [[Kota Medan|Medan]].<ref>Kementrian Dalam Negeri:[http://www.kemendagri.go.id/media/filemanager/2013/05/28/b/u/buku_induk_kode_data_dan_wilayah_2013.pdf "Data jumlah penduduk dan luas wilayah" dalam Buku Induk Kode dan Data Wilayah 2013]</ref><ref>[http://ilmupengetahuanumum.com/10-kota-terbesar-di-indonesia-menurut-jumlah-penduduknya/ 10 kota berpenduduk terbesar di Indonesia]</ref> Secara demografis, kota ini tergolong tipe multi etnik atau multi kultur dengan beragam suku bangsa yang menetap di dalamnya, di antaranya yang signifikan jumlahnya adalah [[Suku Bugis|Bugis]], [[Suku Toraja|Toraja]], [[Suku Mandar|Mandar]], [[Suku Buton|Buton]], [[Suku Jawa|Jawa]], dan [[Tionghoa]]. Makanan khas Makassar yang umum dijumpai di pelosok kota adalah [[Coto Makassar]], [[Roti Maros]], [[Jalangkote]], Bassang, Kue Tori, Palubutung, [[Pisang Ijo]], [[Sop Saudara]] dan [[Sop Konro]].
Baris 96:
=== Penamaan ===
[[Berkas:Coat of Arms of Makassar (1667).svg|250px|jmpl|ka|Lambang Kota Makassar pada zaman penjajahan Belanda]]
Kota ini dahulu bernama '''
Perang Dunia Kedua dan pendirian Republik Indonesia sekali lagi mengubah wajah Makassar. Hengkangnya sebagian besar warga asingnya pada tahun 1949 dan nasionalisasi perusahaan-perusahaan asing pada akhir tahun 1950-an
Setelah bagian luar benteng selesai, didirikanlah bangunan khas Gowa ('''''
Beberapa tahun kemudian benteng
Ihwal nama Kota Makassar berubah menjadi
Tentang kejadian bersejarah tersebut, Wali
Sejak awal proses perubahan nama Makassar menjadi
Beberapa seminar yang membahas tentang polemik penggantian nama Makassar antara lain:
Baris 116:
* Diskusi panel Makassar Bersinar diselenggarakan 10 Nopember 1991 di gedung Harian Pedoman Rakyat lantai III. “Seminar Penelusuran Hari Lahirnya Makassar”, 21 Agustus 1995 di Makassar Golden Hotel.
Namun Pemerintah Daerah maupun DPRD setempat, tidak juga tergugah untuk mengembalikan nama Makassar pada ibu kota Provinsi Sulawesi Selatan. Nasib kota “Daeng” ini nyaris tak menentu, hingga akhirnya dipenghujung masa jabatan Presiden
Dalam konsideran Peraturan Pemerintah No. 86 Tahun 1999, di antaranya menyebutkan bahwa perubahan itu wujud keinginan masyarakat
Seiring perubahan dan pengembalian nama Makassar, maka nama
== Geografi ==
|