Melayu Palembang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Miftah98 (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Miftah98 (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 42:
 
== Seni dan Budaya ==
Palembang dikenal sebagai kota multibudaya sebab banyak para pendatang yang memasuki wilayah ini dan tak terlepas dari sejarah tua Palembang itu sendiri. Kesenian-kesenian yang dimiliki oleh masyarakat Melayu asli Palembang adalah sebagaiseperti berikutKesenian Dul Muluk, yaitu sebuah pentas drama tradisional khas dari Palembang.
Kesenian Dul Muluk, yaitu sebuah pentas drama tradisional khas dari Palembang.
Gending Sriwijaya, yaitu tarian yang dimainkan untuk menyambut para tamu.
Tari Tanggai, yaitu tarian yang dimainkan dalam sebuah acara resepsi pernikahan, Syarofal Anam yaitu kesenian Islami yang diperkenalkan oleh para saudagar Arab. Kesenian Islami ini menjadi populer di Kota Palembang karena diperkenalkan oleh KH. M. Akib, S. Abdullah bin Alwi Jamalullail, dan Ki Kemas H. Umar.
 
Syarofal Anam, yaitu kesenian Islami yang diperkenalkan oleh para saudagar Arab. Kesenian Islami ini menjadi populer di Kota Palembang karena diperkenalkan oleh KH. M. Akib, S. Abdullah bin Alwi Jamalullail, dan Ki Kemas H. Umar.
Lagu-lagu daerah seperti Ribang Kemambang, Dek Sangke, Melati Karangan, Dirut, dan Cuk Mak Ilang.
Rumah Limas dan Rumah Rakit, yaitu rumah adat khas Palembang.
 
Untuk rumah adat Rumah Limas dan Rumah Rakit, yaituadalah rumah adat khas Melayu Palembang.
Selain itu, masyarakat Palembang juga memiliki kain songket yang merupakan salah satu jenis tekstil terbaik di dunia. Ya, kain songket Palembang yang merupakan peninggalan dari Kerajaan Sriwijaya ini dikenal sebagai ratunya kain. Sampai saat ini, songket masih dibuat dengan cara ditenun manual dan memakai alat tenun tradisional.
 
Selain itu, masyarakat Melayu Palembang juga memiliki kain songket yang merupakan salah satu jenis tekstil terbaik di dunia. Ya, kain songket Palembang yang merupakan peninggalan dari Kerajaan Sriwijaya ini dikenal sebagai ratunya kain. Sampai saat ini, songket masih dibuat dengan cara ditenun manual dan memakai alat tenun tradisional.
 
Selain songket, masyarakat Melayu di Palembang pun kini sedang mengembangkan jenis tekstil baru, yaitu batik Palembang. Batik asli dari Palembang ini berbeda dengan batikdaribatik dari Jawa sebab terlihat lebih ceria dengan warna-warna terang dan masih tetap mempertahankan motif-motif tradisional.
 
== Penyebaran ==