Peternakan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HaEr48 (bicara | kontrib)
HaEr48 (bicara | kontrib)
Baris 95:
Sejak abad ke-18, mulai muncul kekhawatiran tentang kesejahteraan hewan ternak. Faktor-faktor yang dijadikan tolok ukur kesejahteraan hewan adalah umur, perilaku, fungsi hidup ([[fisiologi]]), [[reproduksi]], kebebasan dari penyakit, dan kebebasan dari [[Imunosupresif|imunosupresi]]. Di berbagai belahan dunia muncul standar dan hukum untuk menjamin kesejahteraan hewan. Di Dunia Barat, standar yang berlaku biasanya sesuai dengan prinsip [[utilitarianisme]], yang menganggap peternakan adalah hal yang dapat diterima secara moral asalkan tidak ada penderitaan yang tak perlu, dan manfaat untuk manusia melebihi [[wikt:mudarat|mudarat]] untuk hewan ternak. Selain utilitarianisme, ada pula paham yang menganggap hewan memiliki [[hak asasi hewan|hak asasi]]. Menurut paham ini, hewan tidak boleh dijadikan hak milik, dan manusia sebenarnya tidak perlu dan tidak boleh memanfaatkannya untuk tujuan sendiri.<ref>{{cite web |last=Grandin |first=Temple |authorlink=Temple Grandin |title=Animals are not things: A view on animal welfare based on neurological complexity |url=http://www.humanities.uci.edu/collective/hctr/trans-scripts/2013/2013_03_10.pdf |work=Trans-Scripts 3: An Interdisciplinary Online Journal in Humanities And Social Sciences at UC Irvine |year=2013 |url-status=dead |archiveurl=https://wayback.archive-it.org/all/20140819053847/http://www.humanities.uci.edu/collective/hctr/trans-scripts/2013/2013_03_10.pdf |archivedate=19 August 2014 }}</ref><ref>{{cite journal |last=Hewson |first=C.J. |year=2003 |title=What is animal welfare? Common definitions and their practical consequences |journal=The Canadian Veterinary Journal |pmc=340178 |pmid=12839246 |volume=44 |issue=6 |pages=496–99}}</ref><ref>{{cite journal |last=Broom |first= D.M. |year=1991 |title=Animal welfare: concepts and measurement |journal=[[Journal of Animal Science]]| volume=69 |issue=10 |pages=4167–75 |pmid=1778832|doi= 10.2527/1991.69104167x }}</ref><ref>{{cite book |last=Garner |first=R. |year=2005 |title=Animal Ethics |publisher=Polity Press}}</ref><ref>{{cite book |last=Regan |first=T. |year=1983 |title=The Case for Animal Rights |publisher=University of California Press}}</ref>
 
=== Dalam budaya ====
Hewan ternak banyak muncul dalam buku, cerita, dan lagu anak-anak di seluruh dunia. Namun, realitas peternakan sering diubah atau diperlunak sehingga kehidupan di peternakan yang diketahui anak-anak seringkali merupakan fiksi yang benar-benar lepas dari kenyataan. Banyak kisah anak-anak menggambarkan hewan ternak seperti manusia, seperti mengenakan pakaian, memiliki rumah, berjalan tegak, dan melakukan aktivitas layaknya manusia. Kisah-kisah ini juga sering menggambarkan hewan-hewan tersebut bebas berkeliaran di negeri pedesaan yang indah, walaupun gambaran ini tidak sesuai dengan perlakuan terhadap hewan dalam peternakan intensif modern hewan ternak.<ref name=Hoult>{{cite book|author=Hoult-Saros, Stacy E. |title=The Mythology of the Animal Farm in Children's Literature: Over the Fence|url=https://books.google.com/books?id=UHGPDAAAQBAJ&pg=PA29 |year=2016|publisher=Lexington Books |isbn=978-1-4985-1978-6 |pages=18–29}}</ref>