Stasiun Babadan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
k Persinyalan |
||
Baris 20:
* jalur 3: sepur lurus jalur ganda arah Madiun
| platform = 3 (satu peron sisi dan dua peron pulau yang sama-sama agak tinggi)
| persinyalan =
* Elektrik tipe [[Len Industri|Sinyal ''Interlocking'' Len]]-02 (2019-sekarang)
}}
[[Berkas:BabadanCak.jpeg|kiri|jmpl|Stasiun Babadan lama yang sudah tak lagi digunakan]]
Baris 27 ⟶ 28:
Seperti [[Stasiun Gedangan]], [[Stasiun Cilame|Cilame]], dan [[Stasiun Lemahabang|Lemahabang]], tepat di sebelah barat daya stasiun ini terdapat [[perlintasan sebidang]] Jalan [[Tulungrejo, Madiun, Madiun|Tulungrejo]] yang menghubungkan Desa [[Dimong, Madiun, Madiun|Dimong]] dengan jalan raya [[Caruban]]-[[Kota Madiun|Madiun]]. Sebelumnya perlintasan tersebut berada di tengah emplasemen stasiun. Sebagai akibatnya, ketika ada kereta api yang berhenti di stasiun ini, sebagian rangkaiannya menutupi jalan tersebut sehingga perlintasan harus tetap ditutup, tidak peduli berapa lama kereta api berhenti sampai akhirnya kereta berangkat kembali dan tidak menutupi jalan tersebut lagi.
Awalnya stasiun ini memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 1
Saat ini stasiun ini hanya melayani persilangan dan persusulan antarkereta api saja, tidak untuk melayani kedatangan dan keberangkatan penumpang. Persilangan dan persusulan yang dilayani secara resmi berdasarkan Gapeka 2017 revisi 30 April 2019 adalah:
|