Revisi per 15 Juli 2019 13.46 sunting Irvan Ary Maulana (bicara \| kontrib) Pengecualian blokir IP, Peninjau, Pengembali revisi 7.141 suntingan maraton		Revisi per 15 Juli 2019 14.10 sunting balikkan Irvan Ary Maulana (bicara \| kontrib) Pengecualian blokir IP, Peninjau, Pengembali revisi 7.141 suntingan maraton Revisi selanjutnya →
Baris 74: Gugus [[isopropilamina]] pada isoprenalin membuatnya selektif terhadap reseptor β. Gugus [[hidroksil]] [[katekol]] bebas menjaganya mudah dimetabolisme secara enzimatik.<ref>{{cite web\|last1=Mehta\|first1=Akul\|title=Notes - Medicinal Chemistry of the Peripheral Nervous System - Adrenergics and Cholinergic\|url=http://pharmaxchange.info/notes/medicinal_chemistry/adrenergics_cholinergics.html\|publisher=Pharmaxchange\|accessdate=21 Juni 2017\|date=27 Januari 2011}}</ref> == Kimia == Isoprenalin secara struktur berkaitan dengan [[epinefrin]].<ref name=USlabel2013/> == Sejarah == Isoprenalin pertama kali disetujui di Amerika Serikat pada 1947.<ref name=Mozayan2003book>{{cite book\|last1=Mozayani\|first1=Ashraf\|last2=Raymon\|first2=Lionel\|title=Handbook of Drug Interactions: A Clinical and Forensic Guide\|date=2003\|publisher=Springer Science & Business Media\|isbn=9781592596546\|pages=541–542\|url=https://books.google.com/books?id=dwMyBwAAQBAJ&pg=PA541\|language=en}}</ref> Antara tahun 1963 dan 1968 di Inggris, Wales, Skotlandia, Irlandia, Australia, dan Selandia Baru, terdapat peningkatan kematian di antara orang yang menggunakan isoprenalin untuk mengobati asma. Kejadian ini dikaitkan dengan overdosis: inhaler yang diproduksi di wilayah tersebut menyediakan lima kali dosis yang disediakan oleh inhaler yang diproduksi di Amerika Serikat dan Kanada, tempat dengan kasus kematian tidak teramati.<ref>{{cite journal \|author1=Pierce, Neil \|author2=Hensley, Michael J. \| year = 1998 \| title = Epidemiologic Studies of Beta Agonists and Asthma Deaths \| url = http://epirev.oxfordjournals.org/content/20/2/173.full.pdf \| journal = Epidemiologic Studies \| volume = 20 \| issue = 2\|pmid=9919437}}</ref><ref>{{cite journal\|last1=Jalba\|first1=MS\|title=Three generations of ongoing controversies concerning the use of short acting beta-agonist therapy in asthma: a review.\|journal=The Journal of Asthma\|date=2008\|volume=45\|issue=1\|pages=9–18\|doi=10.1080/02770900701495512\|pmid=18259990}}</ref> == Merek == Per Juni 2017, isoprenalin dipasarkan di bawah banyak nama merek di seluruh dunia dan dua garam berbeda: Aleudrina, Asthpul, Iludrin, Isomenyl, Isoprenalin, Isoprenalina, Isoprenaline, Isoprénaline, Isoprenalin hydrochloride, Isoprenaline sulfate, Isoprenalinesulfaat, Isoprenalinsulfat, Isoprenalinum, Isopropydine, Isopropylnoradrenaline, Isoproterenol, Isoproterenol hydrochloride, Isoproterenol sulfate, Isuprel, Neo-Epinine, Neodrenal, Proternol, Saventrine, dan Win 5162.<ref name=brands>{{cite web\|title=Isoprenaline international brands\|url=https://www.drugs.com/international/isoprenaline.html\|publisher=Drugs.com\|accessdate=21 Juni 2017}}</ref> Obat ini juga dipasarkan sebagai [[obat kombinasi]] dengan [[asam kromoglisat]] sebagai Frenal Compositum, kombinasi dengan [[pronase]] sebagai Isopal P, dan kombinasi dengan [[atropina]] sebagai Stmerin D.<ref name=brands/> == Referensi ==

Isoprenalin: Perbedaan antara revisi