Kereta api Sriwijaya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Naufal Fadilah (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Farrell010427 (bicara | kontrib)
Pembagian bagian-bagian, seperti sejarah, rangkaian, dll.
Baris 45:
|map=
}}
'''Kereta api Sriwijaya''' (atau disebut pula '''KA ''Limited Express'' (''Limex'') Sriwijaya''') adalah Merupakan Keretakereta api Penumpangpenumpang Kelaskelas campuran Eksekutif dan Ekonomi AC Premium yang dioperasikan Oleholeh [[PT Kereta Api Indonesia]] (Persero) dibawahdi bawah naungan [[Divisi Regional IV Tanjungkarang]] yang Melayani Rute [[Stasiun Tanjungkarang|Tanjungkarang]]-[[Stasiun Kertapati|Kertapati]] dan Sebaliknyasebaliknya.
 
Kereta ini diberangkatkan dari [[Stasiun Kertapati]] (untuk tujuan Tanjungkarang) pukul 21.00 WIB dan tiba di [[Stasiun Tanjungkarang]] pukul 06.10 WIB. Sedangkan perjalanan sebaliknya dari [[Stasiun Tanjungkarang]] (untuk tujuan Palembang) berangkat pukul 21.00 WIB dan tiba di Stasiun Kertapati pukul 06.15 WIB. Dalam satu rangkaiannya, kereta api Sriwijaya membawa kereta pembangkit (P), 2 kereta eksekutif (K1), kereta makan (M1), dan 7 kereta ekonomi AC premium (K3), dengan rangkaian stainless steel terbaru dari PT INKA.
Nama kereta api Sriwijaya diambil dari nama jalan di kabupaten Lampung yaitu, Jalan Sadar Sriwijaya ([[Lampung Timur]]) dan Jalan Sriwijaya Mataram ([[Lampung Tengah]]), setelah terlebih dahulu nama ini diabadikan menjadi nama klub [[sepak bola]], [[stadion]], [[kerajaan]] kuno dan [[radio]] yang ada wilayah [[Palembang]], yaitu [[Sriwijaya FC]], [[Stadion Gelora Sriwijaya]], [[Sriwijaya|Kerajaan Sriwijaya]] dan [[Sriwijaya Radio]].
 
== Asal-usul nama ==
Kereta ini diberangkatkan dari [[Stasiun Kertapati]] (untuk tujuan Tanjungkarang) pukul 21.00 WIB dan tiba di [[Stasiun Tanjungkarang]] pukul 06.10 WIB. Sedangkan perjalanan sebaliknya dari [[Stasiun Tanjungkarang]] (untuk tujuan Palembang) berangkat pukul 21.00 WIB dan tiba di Stasiun Kertapati pukul 06.15 WIB.
Nama kereta api Sriwijaya diambil dari nama kerajaan besar, [[Sriwijaya|Kerajaan Sriwijaya]], yang berpusat di Sumatera Selatan.
 
== Sejarah ==
Kereta api ini berkapasitas 660 penumpang dengan membawa 1 kereta pembangkit (P), 2 kereta eksekutif plus Stainless Steel (K1 SS), 1 kereta makan (M1), dan 7 kereta ekonomi premium plus Stainless Steel (K3 SS) produksi terbaru PT.INKA tahun 2019.
Kereta api Sriwijaya awalnya beroperasi sejak tahun 1974, sebagai kereta kelas bisnis (K2). Sejak tahun 1997, kereta ini ditambah dengan layanan kelas eksekutif (K1), sehingga menjadi kereta kelas campuran. Sebelumnya, kereta api ini pada pagi dan siang hari dioperasikan juga sebagai kereta api Fajar Utama, namun dikarenakan seringnya terjadinya keterlambatan karena kepadatan lintas oleh kereta api batu bara rangkaian panjang (Babaranjang), maka kereta api Fajar Utama ini dihapus pada tahun 2007.
 
Awalnya kereta api ini biasa ditarik lokomotif andalan jenis [[Lokomotif CC201|CC 201]], [[Lokomotif CC202|CC 202]], dan [[Lokomotif BB203|BB 203]]. Tetapi dewasa ini, KA Sriwijaya lebih sering ditarik lokomotif jenis [[Lokomotif CC204|CC 204]], karena BB203 dan beberapa unit lokomotif CC201 telah dimutasi ke Sumatra Utara dan Sumatra Barat.
Pada akhir tahun 2014 sampai kira-kira akhir tahun 2016, [[Lokomotif CC204|CC 204]] sempat dialihkan fungsinya menjadi lokomotif khusus pengangkut kereta api barang batu bara dan peti kemas, sehingga kereta api ini mengandalkan lokomotif [[Lokomotif CC201|CC 201]] untuk sementara. Setelah CC 201 banyak dimutasi ke Sumatra Utara dan Sumatra Barat, serta hadirnya [[Lokomotif CC206|CC 206]] di Divre III Palembang sebagai lokomotif khusus penarik KA batubara, pada akhirnya membuat lok CC 204 kembali menjadi lokomotif penarik reguler KA Sriwijaya sampai sampai saat ini. Jadwal kereta ini dibuat menjadi ekspres malam karena pada siang hari, jalur kereta ini dipergunakan oleh [[Kereta api batu bara rangkaian panjang|Kereta api Batu Bara Rangkaian Panjang]] dan [[Kereta api Rajabasa]].
 
Setelah CC 201 banyak dimutasi ke Sumatra Utara dan Sumatra Barat, serta hadirnya [[Lokomotif CC206|CC 206]] di Divre III Palembang sebagai lokomotif khusus penarik KA batubara, pada akhirnya membuat lok CC 204 kembali menjadi lokomotif penarik reguler KA Sriwijaya sampai sampai saat ini. Jadwal kereta ini dibuat menjadi ekspres malam karena perjalanan siang hari dilayani oleh [[Kereta api Rajabasa]].
== Rangkaian KA ==
 
== Rangkaian KA ==
Berikut ini Rangkaian Kereta api Sriwijaya:
* Tanjungkarang-Kertapati