Revisi per 13 Juni 2019 09.15 sunting Juendi (bicara \| kontrib) 369 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler ← Revisi sebelumnya		Revisi per 13 Juni 2019 09.16 sunting balikkan Juendi (bicara \| kontrib) 369 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Revisi selanjutnya →
Baris 28: Karena sulitnya akses transportasi umum ke stasiun ini, akhirnya stasiun ini beralih fungsi sebagai stasiun pemantau. Di depan bangunan stasiun didirikan monumen roda dan sayap dengan tulisan: "Di bumi inilah kita bermula", serta stasiun ini dibuka untuk umum maupun komunitas yang ingin mengetahui sejarah perkeretaapian di Indonesia. Saat ini kereta api yang berhenti di stasiun ini adalah [[Kereta api Bangunkarta\|KA Bangunkarta]] tujuan [[Stasiun Gambir\|Jakarta]] (KA 55) untuk bersilang dengan sesamanya tujuan [[Stasiun Surabaya Gubeng\|Surabaya]] (KA 56) yang melintas langsung.dan [[Kereta api Matarmaja\|KA Matarmaja]] tujuan [[Stasiun Pasar senen\|Jakarta]] Bersilang [[Kereta api Brantas\|Brantas Tambahan]] tujuan [[Stasiun Blitar\| Blitar]] yang melintas langsung == Sejarah ==

Stasiun Tanggung: Perbedaan antara revisi