Hambatan suara: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k robot Adding: th |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
[[Image:FA-18 Hornet breaking sound barrier (7 July 1999).jpg|right|thumb|250px|U.S. Navy F/A-18 at [[transonic]] speed. The cloud is due to the [[Prandtl-Glauert Singularity]].]]
Dalam [[aerodinamika]], '''hambatan suara''' adalah hambatan yang dialami oleh benda besar untuk bergerak melewati kecepatan suara. Istilah ini mulai digunakan sejak [[Perang Dunia II]] ketika beberapa pesawat mengalami efek [[penyusutan]](kompresibilitas), dan mulai
Ketika pesawat mulai mendekati [[kecepatan suara]], cara udara mengalir di sekitar permukaannya berubah dan ia menjadi sebuah fluid yang menyusut.
Pada awalnya sifat alam dari gesekan gelombang ini tidak dimengerti dengan baik. Tampaknya dia berkembang secara [[pertumbuhan eksponen|eksponen]].
Propeller sebegai propulsi tidak cocok untuk menggerakkan pesawat yang disebabkan munculnya gelombang kejut pada ujung bilah propeller tersebut jauh lebih awal (pada kecepatan pesawat yang rendah) daripada munculnya gelombang kejut pada pesawatnya sendiri.
Pendobrakan penting dalam mencapai kecepatan [[supersonik]] datang dari penelitian [[artileri]]. Dimulai oleh [[Ernst Mach]] pada [[abad ke-19]], ilmuwan sadar bahwa setelah titik gesek tidak bertambah lagi, dan akan jatuh kembali.
|