Israel: Perbedaan antara revisi

[revisi terperiksa][revisi terperiksa]
Konten dihapus Konten ditambahkan
Menyeragamkan sistematika artikel negara
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
LaninBot (bicara | kontrib)
k Perubahan kosmetik tanda baca
Baris 16:
}}</ref> Sejak awal pembentukan Negara Israel, batas negara Israel beserta hak Israel untuk berdiri telah dipertentangkan oleh banyak pihak, terutama oleh negara Arab dan para pengungsi Palestina. Israel telah menandatangani perjanjian damai dengan [[Mesir]] dan [[Yordania]], namun usaha perdamaian antara [[Palestina]] dan Israel sampai sekarang belum berhasil.
 
Israel merupakan negara [[demokrasi]] dengan [[sistem parlementer|sistem pemerintahan parlementer]] dan [[hak pilih universal]].<ref>{{harvnb|Rummel|1997|p=257}}. "A current list of liberal democracies includes: Andorra, Argentina, ... , Cyprus, ... , Israel, ..."</ref><ref>{{citeweb |url=http://www.freedomhouse.org/template.cfm?page=70&release=317 |title=Global Survey 2006: Middle East Progress Amid Global Gains in Freedom |accessdate=2007-07-01 |date=2005-12-19 |publisher=Freedom House}}</ref> [[Perdana Menteri Israel]] menjabat sebagai [[kepala pemerintahan]] dan [[Knesset]] bertugas sebagai badan legislatif Israel. Dalam hal [[produk domestik bruto]], ekonomi negara ini menduduki peringkat ke-44 di dunia.<ref>{{cite web |url=http://siteresources.worldbank.org/DATASTATISTICS/Resources/GDP.pdf |format=PDF |accessdate=2008-03-03 |date=2007-07-01 |title=Total GDP 2006 |publisher=The World Bank}}</ref> Israel memiliki peringkat [[Indeks Pembangunan Manusia]]<ref>{{cite web |url=http://hdr.undp.org/hdr2006/statistics/ |publisher=United Nations Development Programme |title=Human Development Report 2006 |accessdate=2007-07-15}}</ref>, [[kebebasan pers]],<ref>{{cite web |url=http://www.rsf.org/article.php3?id_article=24025 |publisher=Reporters Without Borders |title=Worldwide Press Freedom Index 2007 |accessdate=2008-02-29|archiveurl=http://web.archive.org/web/20071017110631/http://www.rsf.org/article.php3?id_article=24025|archivedate=2007-10-17}}</ref> dan daya saing ekonomi<ref name="wef">{{cite web |url=http://www.weforum.org/en/initiatives/gcp/Global%20Competitiveness%20Report/index.htm |title=Global Competitiveness Report 2006-2007 |publisher=World Economic Forum |date=2007-02-14 |accessdate=2007-07-15}}</ref> yang tertinggi dibandingkan dengan negara-negara Arab di sekitarnya.
 
== Etimologi ==
Baris 29:
|archiveurl=http://web.archive.org/web/20090529022832/http://www.iht.com/articles/2000/11/07/edlevine.t.php|archivedate=2009-05-29}}</ref> Menurut [[Alkitab]], [[Yakub]] dinamai Israel setelah berhasil bergumul dengan seorang malaikat Tuhan.<ref>Dari [[Alkitab Terjemahan Baru]]: "Lalu kata orang itu: "Namamu tidak akan disebutkan lagi Yakub, tetapi Israel, sebab engkau telah bergumul melawan Allah dan manusia, dan engkau menang." ([[Kitab Kejadian|Kejadian]], 32:38).</ref>
 
Berdasarkan penemuan artefak arkeologi, nama "Israel" (selain sebagai nama pribadi) paling awal disebutkan di [[prasasti Merneptah]] [[Mesir kuno]] (sekitar akhir abad ke-13 [[Sebelum Masehi|SM]]). Pada prasasti tersebut nama "Israel" itu sendiri merujuk kepada sekelompok orang yang berasal dari tanah tertentu.<ref>{{harvnb|Barton|Bowden|2004|p=126}}. "Prasasti Merneptah bisa dikatakan sebagai bukti arkeologis tertua yang membuktikan keberadaan Israel pada abad ke-13 SM."</ref> Negara modern Israel dinamakan ''Medinat Yisrael'', yang artinya "Negara Israel". Selain itu, terdapat pula nama-nama lain yang digagaskan, meliputi ''[[Tanah Israel|Eretz Israel]]'' ("Tanah Israel"), ''[[Zion]]'', dan ''Judea'' , namun semuanya ditolak.<ref>{{cite news|publisher=The Palestine Post|date=1947-12-07|pages=1|title=Popular Opinion}}</ref> Dalam Bahasa Inggris, warga negara/orang Israel disebut sebagai ''Israeli''. Istilah tersebut dipilih oleh pemerintah Israel pada awal kemerdekaannya. Hal ini secara resmi diumumkan oleh [[Daftar Menteri Luar Negeri Israel|Menteri Luar Negeri Israel]] saat itu, [[Moshe Sharett]].<ref>{{cite news|url=http://www.time.com/time/magazine/article/0,9171,798687-2,00.html|publisher=[[Time (magazine)|TIME Magazine]]|date=1948-05-31|title=On the Move|accessdate=2007-08-06}}</ref>
 
Daerah ini juga dikenal sebagai Tanah Suci, yang suci untuk semua agama Abrahamik termasuk Yahudi, Kristen, Islam dan kepercayaan Bahá'í. Sebelum Deklarasi Kemerdekaan Israel 1.948, seluruh wilayah ini dikenal dengan berbagai nama lain, termasuk Suriah Selatan, Suriah Palestina, Kerajaan Yerusalem, Provinsi Iudaea, Coele-Suriah, Retjenu, Kanaan dan, khususnya, Palestina.
Baris 62:
}}</ref> [[Legiun Yahudi]], sekelompok batalion yang terdiri dari sukarelawan-sukarelawan Zionis, kemudian membantu Britania menaklukkan Palestina. Oposisi Arab terhadap rencana ini berujung pada [[Kerusuhan Palestina 1920]] dan pembentukan organisasi Yahudi yang dikenal sebagai [[Haganah]] (dalam Bahasa Ibrani artinya "Pertahanan").<ref>{{harvnb|Scharfstein|1996|p=269}}. "During the First and Second Aliyot, there were many Arab attacks against Jewish settlements... In 1920, [[Hashomer]] was disbanded and [[Haganah]] ("The Defense") was established."</ref>
 
Pada tahun 1922, [[Liga Bangsa-Bangsa]] mempercayakan [[Mandat Britania atas Palestina|mandat atas Palestina]] kepada Britania Raya.<ref>{{cite web |url=http://www.fordham.edu/halsall/mod/1922mandate.html |publisher=Fordham University |title=League of Nations: The Mandate for Palestine, July 24, 1922 |work=Modern History Sourcebook |date=1922-07-24 |accessdate=2007-08-27}}</ref> Populasi wilayah ini pada saat itu secara dominan merupakan Arab Muslim, sedangkan pada wilayah perkotaan seperti Yerusalem, secara dominan merupakan Yahudi.<ref>J. V. W. Shaw , "A Survey of Palestine, Vol 1: Prepared in December 1945 and January 1946 for the Information of the Anglo-American Committee of Inquiry", Reprinted 1991 by The Institute for Palestine Studies, Washington, D.C., p.148</ref>
 
Imigrasi Yahudi berlanjut dengan [[Aliyah (Israel)#Aliyah Ketiga .281919-1923.29|Aliyah Ketiga]] (1919–1923) dan [[Aliyah (Israel)#Aliyah Keempat .281924-1929.29|Aliyah Keempat]] (1924–1929), secara keseluruhan membawa 100.000 orang Yahudi ke Palestina.<ref name="aliyot" /> Setelah terjadinya [[kerusuhan Jaffa]], Britania membatasi imigrasi Yahudi, dan wilayah yang ditujukan sebagai negara Yahudi dialokasikan di [[Transyordania]].<ref>{{harvnb|Liebreich|2005|p=34}}</ref> Meningkatnya gerakan [[Nazi]] pada tahun 1930 menyebabkan [[Aliyah (Israel)#Aliyah Kelima .281929-1939.29|Aliyah kelima]] (1929-1939) dengan masukknya seperempat juta orang Yahudi ke Palestina. Gelombang masuknya Yahudi secara besar-besaran ini menimbulkan [[Pemberontakan Arab di Palestina 1936-1939]], memaksa Britania membatasi imigrasi dengan mengeluarkan [[Buku Putih 1939]]. Sebagai reaksi atas penolakan negara-negara di dunia yang menolak menerima pengungsi Yahudi yang melarikan diri dari [[Holocaust]], dibentuklah gerakan bawah tanah yang dikenal sebagai [[Aliyah Bet]] yang bertujuan untuk membawa orang-orang Yahudi ke Palestina.<ref name="aliyot" /> Pada akhir [[Perang Dunia II]], jumlah populasi orang Yahudi telah mencapai 33% populasi Palestina, meningkat drastis dari sebelumnya yang hanya 11% pada tahun 1922.<ref>{{cite web|url=http://www.mideastweb.org/palpop.htm |title=The Population of Palestine Prior to 1948 |accessdate=2007-07-12 |publisher=MidEastWeb}}</ref>